Lezatnya Sate Lembut Bu Atikah

<a href="http://media.vivanews.com/thumbs2/2009/08/13/18_sate_ragusa_300_225.jpg" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" src="http://media.vivanews.com/thumbs2/2009/08/13/18_sate_ragusa_300_225.jpg" /></a><br /> <div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;">Jl. Kebon Kacang V/44<br /> Jakarta Pusat<br /> Tel. 391 5882<br /> <br /> Di hadapan sejarawan kuliner, riwayat sate lembut adalah percakapan yang problematik. Sesungguhnya ia bukan masakan khas Betawi, melainkan merupakan inovasi yang sangat personal. Tapi, berkat nasib baik, ia diserap sebagai salah satu warisan kuliner Betawi. Inovasi itu bermula sekitar 60 tahun lalu, di Pasar Tanah Abang, ketika Indonesia baru merdeka, di tangan kakek dan nenek Bu Atikah.<br /> <br /> Sate lembut merujuk kepada sate daging sapi yang dihaluskan melalui beberapa tahap dengan cara manual. Ia digiling, lalu dicincang lagi, dan kemudian ditumbuk lagi dengan menggunakan alu kayu. Setelah betul-betul lembut, baru ia diberi bumbu yang sebelumnya diulek sampai benar-benar halus lalu ditumis. Bumbu ini sendiri sedikit lain dari bumbu sate umumnya: ia terdiri dari cabe, kemiri, lengkuas, ketumbar, serai dan gula merah. Setelah dibumbui—dan ini merupakan proses terumit—gilingan daging halus dibentuk menyerupai gada kecil di sepotong tusukan bambu, lalu dibakar setengah matang. Karena teksturnya yang halus, ‘gada-gada’ ini tak jarang buyar, bahkan ketika telah dibakar setengah matang. Sampai sekarang, hanya Ibu Atikah yang sanggup membentuk ‘kelengketan’ pada tusuk bambu—sebuah tanggung jawab yang berat.<br /> <br /> <blockquote class="tr_bq">Selain menjaga keutuhan sate, daging juga tak boleh dibiarkan lengket pada besi pemanggang. Untuk itu, sate kerap dilumuri minyak sayur. Ini juga yang membedakan sate lembut dengan sate buntel. Sebelum dibakar, sate buntel biasanya telah dibungkus lebih dahulu, umumnya dengan lemak. Sate lembut mempersembahkan dirinya ‘telanjang bulat’. Meski sarat bumbu, sate lembut tetap dihidangkan dengan sambal kacang.</blockquote><br /> Di warung Ibu Atikah juga tersedia ketupat laksa, sate kambing dan sate manis. Sate manis ini tak ubahnya sate daging biasa, tapi yang dibumbui dengan serai, kemiri, lengkuas, cabe, gula merah dan asam.<br /> Harga: seporsi sate Rp 20.000<br /> Jam buka: 10.00 – 17.00<br /> Tutup hari Minggu, hari besar, dan selama bulan puasa</div><div style="text-align: justify;"></div><br /> <a href="http://www.feedburner.com/fb/a/emailverifySubmit?feedId=186758&loc=en_US">Lihat ATIKAH! by Email</a>

Lezatnya Sate Lembut Bu Atikah

Jl. Kebon Kacang V/44 Jakarta Pusat Tel. 391 5882 Di hadapan sejarawan kuliner, riwayat sate lembut adalah percakapan yang problemati...

Read more »

Ahli Indonesia Temukan Obat Luka Diabetes

<div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><a href="http://www.blogger.com/post-edit.g?blogID=19652236&postID=5751306316978967914" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="[imagetag] Anak Medan Temukan Obat Luka Diabetes" border="0" src="http://data.tribunnews.com/foto/bank/images/Diabetes.jpg" width="250" /></a><i><b>Anak Medan Berhasil Temukan Obat Luka Diabetes</b></i> - Dua putra kelahiran Medan, Satya Dharsan, dan Prof Dr Sjukri Karim berhasil menemukan obat luka bernama Peraloxe.<br /> </div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Bahan baku obat ini dibuat dari olive oil (buah zaitun) dan kernel oil (minyak kelapa sawit). Fungsinya untuk menyembuhkan luka, termasuk luka yang sukar sembuh pada penderita Diabetes mellitus.<br /> </div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Meski berbahan alami, Peraloxe punya efek antibiotik dan memperbaiki jaringan yang rusak, sehingga dikategorikan fitofarmaka.<br /> </div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Fitofarmaka adalah obat berbahan alami, yang telah dibuktikan keamanan dan khasiatnya secara ilmiah, melalui uji praklinik dan uji klinik, serta bahan baku dan produk jadinya telah distandardisasi.<br /> </div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Peraloxe akan dipasarkan dalam bentuk salep. Penelitian ini dilakukan Dharsan dan Sjukri selama delapan tahun, dan kini dalam tahapan menyusun proses izin penggunaan.</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><blockquote class="tr_bq">Dharsana, yang juga CEO Onasen UK Limited (perusahaan yang akan memproduksi Peraloxe), telah meneliti Peraloxe di beberapa universitas dan laboratorium mancanegara.</blockquote></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">"Saya terdorong melakukan penelitian ini bersama Prof Dr Sjukri Karim untuk menyembuhkan luka. Luka itu sering dianggap sepele. Padahal, gara-gara luka seseorang bisa meninggal, terutama penderita Diabetes, yang bisa kehilangan kaki karena diamputasi akibat luka," tutur pria yang kerap menjadi dosen tamu di Bioteknologi ITB, saat ditemui di Departemen Mikrobiologi, Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Sumatera Utara (USU), Senin (5/3./2012).<br /> </div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Penemuan obat yang telah dipatenkan ini, juga melalui sejumlah pengujian praklinis di Inggris, Malaysia, FK Universitas Indonesia, dan Departemen Mikrobiologi ITB. Sedangkan, tim Departemen Mikrobiologi FK USU, yang diketuai dr Lia Kusumawati, sudah menguji Perolaxe pada tahap klinis fase kedua.<br /> </div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">Khasiat obat tersebut diuji pada belasan pasien diabetes, yang lukanya meradang. Hasilnya, dalam pemakaian selama 12 hari, luka berukuran besar tersebut mulai menutup. Sedangkan pada pasien dengan luka kecil, seperti luka karena jatuh, cukup lima hari. Luka tertutup sempurna tanpa meninggalkan bekas.<br /> </div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"></div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">"Secara medis, Peraloxe bekerja pada kulit dengan membunuh semua bakteri, fungi, dan virus pada kulit, dan membuat kulit mampu melakukan regenerasi. Perolaxe dapat digunakan untuk pasien yang mengalami luka infeksi berat, yang biasanya terjadi pada pasien Diabetes mellitus," jelas Lia.</div><div style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;"><br /> Ia memperkirakan, empat fase uji klinis obat tersebut bisa selesai pertengahan tahun ini. Setelah fase uji klinis selesai, baru lah izin produksi ke BPOM Pusat bisa dilakukan. <b></b></div><div><img alt="[imagetag]" height="1" src="https://blogger.googleusercontent.com/tracker/869337102540109646-7222384236857857362?l=zonaunikdanmenarik.blogspot.com" width="1" /></div><br /> <a href="http://www.feedburner.com/fb/a/emailverifySubmit?feedId=186758&loc=en_US">Subscribe to MIMITMAMAT! by Email</a>

Ahli Indonesia Temukan Obat Luka Diabetes

Anak Medan Berhasil Temukan Obat Luka Diabetes - Dua putra kelahiran Medan, Satya Dharsan, dan Prof Dr Sjukri Karim berhasil menemukan obat...

Read more »

Kisah bayi dalam teletubbies...

<div style="text-align: justify;">Tentu kita semua masih ingat dengan serial Teletubbies bukan, yup sebuah acara televisi untuk anak-anak ini selalu kita tunggu di setiap kesempatan, tingkah polah 4 sekawan, yaitu Dipsy, Laa-Laa, Po, dan Tinky Winky, namun jarang yang peduli tentang salaah satu peran tambahan dalam teletybbies yaitu the sun, masih ingat dengan sang matahari itu kan? sebuah matahari dengan wajah seorang bayi dengan tawanya yang selalu menghiasi acara tersebut dan tampak makin ceria.</div><div style="text-align: center;"><br /> <img height="294" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgv41lvvbhGaXyyzqpPYMDqaeftC04gE57y1jo_Vx_YkF4SRQzxgHjLbq3JEL1icFMeeip4dSx4rOVQdgN6IsPen6qA8Wxa8bu1DLuwJpbHEJ29l_SGnuh8yzDPzP5EsJ7Zp6ZA/s400/Laughing+telletubby+sun.jpg" width="400" /><br /> <br /> <div style="text-align: justify;">kali ini kita berkenalan langsung dengan si bayi pemeran matahari di teletubbies, dia adalah jessica smith, ternyata doi cewek lho, dan kini ia telah tumbuh besar.</div><br /> <img height="640" src="http://img.listal.com/image/573016/600full-jessica-smith.jpg" width="501" /><br /> <br /> <img height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEin6fjS10RaHL9KWvQ_tcJo3R1xX2om9L-xabcqBPSTsJKaVv8bOW6TATXkOIGGrVSNQ1seb1wugVJWYVJgrzhuZFRyrpeMjRPioiSPxaxWXZUNYkjpSrf-rp3yMw2kx8YQ-Kgh/s640/Jessica+smith.jpg" width="540" /><br /> <br /> <img height="640" src="http://images.buddytv.com/articles/laguna-beach/images/jessica-smith-1.jpg" width="437" /><br /> <br /> <img height="640" src="http://www.buddytv.com/articles/laguna-beach/images/jessica-smith-2.jpg" width="414" /></div><div style="text-align: center;"><br /> <div style="text-align: left;"></div><div style="text-align: left;"><br /> </div></div><div><img alt="" height="1" src="https://blogger.googleusercontent.com/tracker/2564028716479649069-3352613899813547559?l=sekedar-tahu-aja.blogspot.com" width="1" /></div><div style="text-align: center;"><a href="http://www.facebook.com/pages/Wisbenbae/163279313697664">Lihat yg lebih 'menarik' di sini !</a></div>

Kisah bayi dalam teletubbies...

Tentu kita semua masih ingat dengan serial Teletubbies bukan, yup sebuah acara televisi untuk anak-anak ini selalu kita tunggu di setiap kes...

Read more »

Jatuh Cinta pada Kesederhanaan Islam

<div style="text-align: justify;">Sejak kecil Michelle Ashfaq bercita-cita menjadi seorang biarawati. Saat masih kecil, ia menghadiri sebuah kelas pelajaran agama Katolik. Dari situ, ia mendapatkan pelajaran mengenai kisah-kisah para nabi. Ia sangat tertarik, apalagi dengan kisah Nabi Isa AS.</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;">Seiring waktu, wanita yang dibesarkan di kota kecil bersama sang kakek dan nenek di barat daya Virginia, Amerika Serikat (AS) pernah mengalami kegalauan hidup. Selain dibesarkan sebagai seorang Katolik, ia juga menghadiri gereja Baptis bersama kakek-neneknya. Ia memiliki dua tempat beribadah.</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;">Suatu perubahan terjadi saat Michelle menginjak usia yang ke-17. Ia pergi ke gereja dan tiba-tiba ia tidak diizinkan masuk ke tempat itu. Michelle merasa bingung karena tidak diizinkan untuk masuk dan beribadah. Sementara itu, ia tak mengenal agama lain. Kehidupan beragama yang ia tahu hanyalah pergi ke gereja.</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;">Hingga akhirnya, wanita asal New York itu mengenal Islam dari suaminya. Ia tak pernah membayangkan hidup tanpa sang suami. Hampir setahun ia bingung kemana harus beribadah setelah tidak diizinkan untuk ke gereja, padahal ia merasa sangat menyukai Gereja.</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: center;"><img height="288" src="http://static.republika.co.id/uploads/images/headline/michelle-ashfaq-_120304075720-464.jpg" width="400" /></div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;">Suaminya adalah orang yang membimbingnya saat ia merasa tak tahu apa-apa soal ibadah. Sang suami dengan sabar mengajarkan Michelle akhlak Islam, bahkan ketika ia belum menjadi mualaf. ''Ia mencontohkan saya banyak hal, kemudian saya mulai membaca buku-buku Islam yang dikirim dari Pakistan oleh mertua,'' ujarnya seperti dikutip onislam.net. Sejak itu, ia mulai merasakan apa itu Islam.</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;">Kesederhanaan Islam membuatnya tertarik untuk mulai belajar. Ia bisa membaca sebuah kitab suci dan mengerti isinya. Sangat berbeda ketika ia masih memeluk agamanya yang dulu. Ia mengungkapkan, ketika masih Katolik, ia tak memahami alkitab. ''Saya bahkan tak tahu apa yang saya baca,'' ungkapnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;">Saat itu, ia hanya mendengarkan pastor melalui ceramah. Sementara ia harus mencerna apa yang dikatakan pastor, ia memiliki banyak pertanyaan tentang iman dan nilai-nilai ketuhanan. Pertanyaan mendasar yang selalu ada dibenaknya saat masih Katolik adalah ia harus melakukan pengakuan dosa. Ia selalu bertanya untuk apa semua pengakuan itu. Baginya aneh harus mengaku dosa ke seorang pastor. Michelle muda bertanya dalam hati, ''Tidakkah ia bisa melakukan pengakuan dosa langsung kepada Tuhan?''</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;">Pertanyaan lain yang cukup mengusiknya adalah jika umat Nasrani tidak meyakini Yesus sebagai penyelamat, bagaimana dengan nasib umat nabi Ibrahim? Bagaimana dengan orang-orang yang mengikutinya sebelum Yesus datang, padahal Ibrahim adalah nabi yang memiliki banyak pengikut. Namun, gejolak pertanyaan itu tak pernah bisa terjawab. Semua itu membuatnya frustasi.</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;">Kesederhanaan Islam membuatnya cepat memahami Alquran dan masuk Islam. ''Saya bisa mengerti apa yang saya baca,'' ujar dia. Dari kitab suci itu, ia bisa mendapatkan semua jawaban atas pertanyaan yang ada.</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;">''Jika Anda memiliki pertanyaan ketika Anda mulai membaca Alquran dan entah bagaimana saat membuka lembaran mushafnya, semua jawabannya sudah ada.'' Ia mengungkapkan Islam adalah agama yang mengobati semua penyakit hati.</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;">Bagi Michelle, menemukan Islam adalah sebuah perdamaian yang tak terkira. Baginya, Islam telah membuat perbedaan yang paling luar biasa dalam hidup. Ia bahkan tak bisa menemukan kata yang tepat untuk menggambarkan betapa ia bersyukur bisa mendapat hidayah untuk memeluk agama yang penuh kedamaian ini.</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;">''Hubungan saya dengan Allah SWT tak bisa digambarkan.'' Kini, setelah berproses, ia menjadi guru pertama sebuah Akademi Islam di Charlotte, Carolina Utara.</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;">Baginya, belajar tentang Islam adalah seperti belajar bagaimana cara hidup sebagai manusia. ''Apapun pertanyaan yang dimiliki, semua sudah ada dalam Alquran dan hadis nabi. Bagaimana menghadapi masalah sehari-hari yang tidak dapat ditemukan dalam agama lain. Shalat baginya merupakan ibadah yang membuatnya tetap fokus.</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;">''Agar dosa kita diampuni, kita harus melakukan shalat, untuk berpikir tentang orang-orang miskin kita berpuasa,'' ujarnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><form action="http://www.feedburner.com/fb/a/emailverify" method="post" onsubmit="window.open('http://www.feedburner.com/fb/a/emailverifySubmit?feedId=1464296', 'popupwindow', 'scrollbars=yes,width=550,height=520');return true" style="border: 1px solid rgb(204, 204, 204); padding: 3px;" target="popupwindow">Enter your email address:<br /> <input name="email" style="width: 140px;" type="text" /><br /> <input name="url" type="hidden" value="http://feeds.feedburner.com/~e?ffid=1464296" /><input name="title" type="hidden" value="Indonesian Girls" /><input name="loc" type="hidden" value="en_US" /><input type="submit" value="Subscribe" /><br /> Delivered by <a href="http://www.feedburner.com/" target="_blank">FeedBurner</a></form>

Jatuh Cinta pada Kesederhanaan Islam

Sejak kecil Michelle Ashfaq bercita-cita menjadi seorang biarawati. Saat masih kecil, ia menghadiri sebuah kelas pelajaran agama Katolik. Da...

Read more »

Afika, setelah bertahun kemudian...

<div style="text-align: right;"> <div style="text-align: center;"> Afika<br /> <br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="http://t1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcR8XBqQ7JM5iqRPHLL9DGK_RwpxZ_9tiDBXDFJyloT8AARm1LLFHRrS_7okRg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="358" src="http://t1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcR8XBqQ7JM5iqRPHLL9DGK_RwpxZ_9tiDBXDFJyloT8AARm1LLFHRrS_7okRg" width="400" /></a></div> <br /> Afika 17 Tahun<br /> <br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="http://assets00.grou.ps/0F2E3C/userimages/lintasbatas/20120217122638-zgsfwcocgvhhhbglw.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="265" src="http://assets00.grou.ps/0F2E3C/userimages/lintasbatas/20120217122638-zgsfwcocgvhhhbglw.jpg" width="400" /></a></div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <br /></div> <center> <iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="320" src="https://www.youtube.com/embed/-E9loyXvze8" width="540"></iframe> </center> <br /> <a href="http://www.feedburner.com/"></a></div> </div>

Afika, setelah bertahun kemudian...

Afika Afika 17 Tahun

Read more »

GLETSER RUNTUH yg mempesona !

<div style="text-align: justify;">Bendungan di gletser Perito Moreno di Argentina Runtuh, Minggu Lalu. Pemandangan mengagumkan Suami Belum pernah terjadi sejak Juli 2008. Sayangnya, KARENA Terbalik kejadiannya, Tak ADA turis Yang terbangun untuk melihat hancurnya tembok es tersebut.</div><div dir="ltr" style="text-align: left;"><br /> <div style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh2cqVxxUdA3GimzDn0_E8l-a8Jj-9xZBXMaY-8HTORiZnRhhyphenhyphenMZLCrB6xHrE1QJjolbGH5tJk-oOjsHkh92Of4hU1jCJ32cpHx9fQxVsfweCW8SHTmAVspH-oG1tNd-iWXo9Cy/s1600/41f9db671565df13f60e6a7067006405.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh2cqVxxUdA3GimzDn0_E8l-a8Jj-9xZBXMaY-8HTORiZnRhhyphenhyphenMZLCrB6xHrE1QJjolbGH5tJk-oOjsHkh92Of4hU1jCJ32cpHx9fQxVsfweCW8SHTmAVspH-oG1tNd-iWXo9Cy/s1600/41f9db671565df13f60e6a7067006405.jpg" /></a></div><br /> <div style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgs8thMQpDiTz7X5ckj-QmAEHWrBRrLVBCqh85fEGXu01vRA_xLtpfTgrAe2ELsS8G_5XWt1HrZGwjjc_RXIZzQV4bj8qOdPLkDHOf1FPmYFQhUOHGV7UK_HEgk6bLoPMlcNc6A/s1600/80e556701565df13f60e6a7067002b27.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgs8thMQpDiTz7X5ckj-QmAEHWrBRrLVBCqh85fEGXu01vRA_xLtpfTgrAe2ELsS8G_5XWt1HrZGwjjc_RXIZzQV4bj8qOdPLkDHOf1FPmYFQhUOHGV7UK_HEgk6bLoPMlcNc6A/s1600/80e556701565df13f60e6a7067002b27.jpg" /></a></div><br /> <div style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjHbj8L-LOcHGGXAoXgXZu9-yTOHcflB1JCiSkTe56Y5hySBZx_xwRQN_oeMcQDRnXkTt93BvrsuShWEXJfbBLC7yCifi28NM4lMh1KTmkkk0BWc8Ki4W0MAobzea4RtQZv-vLO/s1600/2012-03-02T202331Z_01_BAS11_RTRIDSP_3_ARGENTINA.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjHbj8L-LOcHGGXAoXgXZu9-yTOHcflB1JCiSkTe56Y5hySBZx_xwRQN_oeMcQDRnXkTt93BvrsuShWEXJfbBLC7yCifi28NM4lMh1KTmkkk0BWc8Ki4W0MAobzea4RtQZv-vLO/s1600/2012-03-02T202331Z_01_BAS11_RTRIDSP_3_ARGENTINA.jpg" /></a></div><br /> <div style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh5tYCimtv6Y9G_AsuzI2k-lbbS3mFwHz61iLMnqb7oyehGt366H3Jypku7fAzvKfGWgQuwmQ4w7fymkJZU8FgGQ6_rDeY4nHvB8rET-bYCOmel3zzlk_rjiD7Yns6A3Xw_Gyb5/s1600/2012-03-03T021121Z_01_BAS12_RTRIDSP_3_ARGENTINA.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh5tYCimtv6Y9G_AsuzI2k-lbbS3mFwHz61iLMnqb7oyehGt366H3Jypku7fAzvKfGWgQuwmQ4w7fymkJZU8FgGQ6_rDeY4nHvB8rET-bYCOmel3zzlk_rjiD7Yns6A3Xw_Gyb5/s1600/2012-03-03T021121Z_01_BAS12_RTRIDSP_3_ARGENTINA.jpg" /></a></div><br /> <div style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh3OiwPeZFdKQsrpAZvlTFNQuf5GhkLxVJ6hS_oMdNuAzoem45zIZWOwwY30Tj1Iy-0dTu9BuPMxbxQpgZ6kssPW0yY5ljt8J71a-k4fKgJCTFUh6ihbV8TzrG2A9H0qWFNQx7u/s1600/2012-03-03T021315Z_465994976_GM2E8330SJ201_RTRMADP_3_ARGENTINA.JPG" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh3OiwPeZFdKQsrpAZvlTFNQuf5GhkLxVJ6hS_oMdNuAzoem45zIZWOwwY30Tj1Iy-0dTu9BuPMxbxQpgZ6kssPW0yY5ljt8J71a-k4fKgJCTFUh6ihbV8TzrG2A9H0qWFNQx7u/s1600/2012-03-03T021315Z_465994976_GM2E8330SJ201_RTRMADP_3_ARGENTINA.JPG" /></a></div><br /> <div style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEigA2GVZHMmdoMeoEq82yZn17fEJO9ojfrrYBODWq57BMgrRNVsjAIjJOkkIBExQEuVM9ffGnUkx2xRIaB0v_oOpSPOQa7H0_0zAls866AO8bH3yawzv2dHXqI_Q8tOe97tPK-u/s1600/2012-03-03T021605Z_726747099_GM2E8330SNQ01_RTRMADP_3_ARGENTINA.JPG" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEigA2GVZHMmdoMeoEq82yZn17fEJO9ojfrrYBODWq57BMgrRNVsjAIjJOkkIBExQEuVM9ffGnUkx2xRIaB0v_oOpSPOQa7H0_0zAls866AO8bH3yawzv2dHXqI_Q8tOe97tPK-u/s1600/2012-03-03T021605Z_726747099_GM2E8330SNQ01_RTRMADP_3_ARGENTINA.JPG" /></a></div><br /> <div style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg4oMgsDis8YZ_Zm5fis1DeQj06dQJccWVbnQfUYQyu-GuFDIPvN88VQBTzK9pevReOAtvyjd1yTDc_DvxRxlMhfK3x6L6p-j3wxFKQidfkDsnO2P-A8CLU-sq4I3DuN_426BGY/s1600/2012-03-04T192538Z_1858047528_GM1E83509Q401_RTRMADP_3_ARGENTINA.JPG" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg4oMgsDis8YZ_Zm5fis1DeQj06dQJccWVbnQfUYQyu-GuFDIPvN88VQBTzK9pevReOAtvyjd1yTDc_DvxRxlMhfK3x6L6p-j3wxFKQidfkDsnO2P-A8CLU-sq4I3DuN_426BGY/s1600/2012-03-04T192538Z_1858047528_GM1E83509Q401_RTRMADP_3_ARGENTINA.JPG" /></a></div><br /> <div style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh6Y5utx3kCIgUqzr2idFb0qu73tT4LHUdfAzPWJ09rzR8ux44kVNM7I7ZwU0nq9ZijSBhZyzHE-3d5V16UJqcdi_F_B5rCayO1YxRn_lxw8nbFpeQD4zeETzqC2_TU-TXpthVj/s1600/2012-03-04T192806Z_77210782_GM1E83509UJ01_RTRMADP_3_ARGENTINA.JPG" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh6Y5utx3kCIgUqzr2idFb0qu73tT4LHUdfAzPWJ09rzR8ux44kVNM7I7ZwU0nq9ZijSBhZyzHE-3d5V16UJqcdi_F_B5rCayO1YxRn_lxw8nbFpeQD4zeETzqC2_TU-TXpthVj/s1600/2012-03-04T192806Z_77210782_GM1E83509UJ01_RTRMADP_3_ARGENTINA.JPG" /></a></div><br /> <div style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjNoCVSqjokpCh1TxRnMhSWxONztFKekJ8hKmlk81N9XLyUCEX8lLVbW6Cpzcm-KO4cPxfsNa6uZ0PHR5dTe0CGbpWXGWoJAWGBVxbIxvnvsRwaaLe0VDLyetFHskvehKeluoQH/s1600/2012-03-04T192912Z_01_BAS07_RTRIDSP_3_ARGENTINA.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjNoCVSqjokpCh1TxRnMhSWxONztFKekJ8hKmlk81N9XLyUCEX8lLVbW6Cpzcm-KO4cPxfsNa6uZ0PHR5dTe0CGbpWXGWoJAWGBVxbIxvnvsRwaaLe0VDLyetFHskvehKeluoQH/s1600/2012-03-04T192912Z_01_BAS07_RTRIDSP_3_ARGENTINA.jpg" /></a></div><br /> <div style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj776EmiBEqyX-FaRshkp7E19g5j134zF4HxBVI9Iwq5tfVBiAXCyXZnqHDkUN_RFSW2R5b3F7zC3D2vAe-8_NN1ZSGWTOjP3r0eXdZ0rHv5PygeUAwql98zX9ifcweWoXYHnU4/s1600/2012-03-05T011315Z_578091501_GM1E8350OH701_RTRMADP_3_ARGENTINA.JPG" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj776EmiBEqyX-FaRshkp7E19g5j134zF4HxBVI9Iwq5tfVBiAXCyXZnqHDkUN_RFSW2R5b3F7zC3D2vAe-8_NN1ZSGWTOjP3r0eXdZ0rHv5PygeUAwql98zX9ifcweWoXYHnU4/s1600/2012-03-05T011315Z_578091501_GM1E8350OH701_RTRMADP_3_ARGENTINA.JPG" /></a></div><br /> <div style="text-align: justify;">Turis menunggu untuk melihat pecahnya tepi terkemuka dari Perito Moreno gletser dekat kota El Calafate di provinsi Patagonian Santa Cruz, Argentina selatan, 2 Maret 2012. Sebagai Perito Moreno bergerak maju, itu memotong sebuah sungai makan danau. Air membangun tekanan dan perlahan-lahan merusak es, membentuk terowongan es sampai ambruk. Fenomena ini berulang pada interval yang tidak teratur, dengan es besar terakhir terjadi jatuh pada tahun 2008. Gletser runtuh pada tanggal 4 Maret 2012 setelah beberapa potongan besar terhenti. Gambar diambil 2 Maret 2012.</div></div><a href="http://www.feedburner.com/fb/a/emailverifySubmit?feedId=1400682&loc=en_US"><br /> </a>

GLETSER RUNTUH yg mempesona !

Bendungan di gletser Perito Moreno di Argentina Runtuh, Minggu Lalu. Pemandangan mengagumkan Suami Belum pernah terjadi sejak Juli 2008. Say...

Read more »

Dildo nenek moyang...

<div style="text-align: justify;">Alat bantu seks atau sex toy kadang diperlukan oleh beberapa orang untuk meningkatkan gairah seksnya. Dengan ditemukannya lingga batulanau yang diyakini adalah sex toy tertua di dunia, diketahui bahwa sex toy sudah dikenal sejak zaman prasejarah.<br /> <br /> <blockquote class="tr_bq"> Sex toy tertua ini ternyata tidak hanya sekedar alat bantu seks, karena lingga batulanau (prehistoric siltstone phallus) yang berusia sekitar 30.000 tahun ini multifungsi dan lebih sering digunakan untuk menyalakan api (alat pemantik).</blockquote><br /> <div style="text-align: center;"> <img border="0" height="400" src="http://images.detik.com/content/2010/08/28/763/sex-toy-tertua-%28nydailynews%29-dlm.jpg" width="400" /></div><br /> Dilansir dari NYDailyNews, Sabtu (28/8/2010), peninggalan aneh ini ditemukan di sebuah gua di Jerman dan kini sedang dipelajari di University of Tubingen, Jerman.<br /> <br /> Temuan langka ini merupakan salah satu contoh maskulinitas dari periode kehidupan di masa prasejarah yang masih jarang ditemukan, meskipun karya seni yang menjadikan wanita sebagai inspirasi sudah cukup umum.<br /> <br /> Lingga prasejarah ini menunjukkan tanda-tanda yang jelas dan mencolok di ujungnya, yaitu berupa ukiran batu. Hal inilah yang memudahkan peneliti untuk mengindentifikan kegunaannya.<br /> <br /> Diperkirakan lingga langka ini sedikitnya berusia 28.000 tahun dan tampaknya telah dibuang. Tidak ada bukti tentang bagaimana hal ini terjadi. Rahasianya telah disimpan oleh penghuni asli gua.<br /> <br /> Di dalam gua tersebut juga ditemukan lebih dari selusin perangkat sergaguna lain yang tidak berhubungan dengan aktivitas masa Neanderthal (ras Homo sapiens neanderthalensis).<br /> <br /> <a href="http://www.facebook.com/pages/Wisbenbae/163279313697664">Lihat yg lebih 'menarik' di sini !</a></div>

Dildo nenek moyang...

Alat bantu seks atau sex toy kadang diperlukan oleh beberapa orang untuk meningkatkan gairah seksnya. Dengan ditemukannya lingga batulanau y...

Read more »

Pemain Biola Yang Cantik

<div style="text-align: justify;">Siapa bilang <b>cewek</b> ini ga <b>cantik</b> boi? wah selain<b> cantik</b> dan pinter <b>main biola</b> ternyata<b> cewe </b>ini pandai berpose seperti<b> model</b> :) heheheeee.......</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: center;"><div style="text-align: center;"></div><div style="text-align: center;"><img border="0" src="http://lh5.ggpht.com/-2xUbd5NuyUw/T0dIL04i4DI/AAAAAAAADoo/JQzxLRDMvFY/image%25255B3%25255D.png" /> <br /> <div><img border="0" src="http://lh3.ggpht.com/-j9ab0yVeYWk/T0dJGm75vsI/AAAAAAAADo4/5Kq_WVkcjtQ/image%25255B9%25255D.png" /> <br /> <div><img border="0" height="640" src="http://lh6.ggpht.com/-vToGClsEEyc/T0dJ3R5V3ZI/AAAAAAAADpI/UJAPuaqkXRg/image%25255B27%25255D.png" width="436" /> <br /> <div><img border="0" height="640" src="http://lh3.ggpht.com/-AUVAklogqG4/T0dK7A2TJXI/AAAAAAAADpg/E1E6lchzeg0/image%25255B40%25255D.png" width="427" /> <br /> <div><img border="0" src="http://lh3.ggpht.com/-ONu5E2Dm7JU/T0dMReWyK1I/AAAAAAAADqA/G3WszOzhCRQ/image%25255B57%25255D.png" /></div></div></div></div></div></div><div><img alt="" height="1" src="https://blogger.googleusercontent.com/tracker/869337102540109646-7373601140157763196?l=zonaunikdanmenarik.blogspot.com" width="1" /></div><br /> <a href="http://www.facebook.com/pages/Wisbenbae/163279313697664">Lihat yg lebih 'menarik' di sini !</a>

Pemain Biola Yang Cantik

Siapa bilang cewek ini ga cantik boi? wah selain cantik dan pinter main biola ternyata cewe ini pandai berpose seperti model :) hehe...

Read more »

Sejarah Klip Penjepit Kertas

<div style="text-align: justify;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhtvCt9FZGeBH3rIH62gJzg9UAzH6h1IupsKzLEtMVmkIh8PsRjjo6t0xH6Ev2WRCCTNO1FHtLHgJvxP-9RAoRqzoEDrQic849ax2TWmyVIFj71kofH0nuCKO1EVS1I8tsnOVuZiA/s1600/Klip.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhtvCt9FZGeBH3rIH62gJzg9UAzH6h1IupsKzLEtMVmkIh8PsRjjo6t0xH6Ev2WRCCTNO1FHtLHgJvxP-9RAoRqzoEDrQic849ax2TWmyVIFj71kofH0nuCKO1EVS1I8tsnOVuZiA/s400/Klip.jpg" width="400" /></a></div><div style="text-align: justify;">Klip penjepit kertas punya referensi sejarah yang merujuk pada peristiwa abad ke-13. Saat itu, mesin ketik sudah digunakan banyak orang. Penggandaan hasil ketikah menggunakan kertas karbon juga mulai dikenal. Maka sejak itu pula klip penjepit kertas digunakan. Saat itu belum jelas sosok yang secara pasti menemukannya.</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><blockquote class="tr_bq"><div style="text-align: justify;">Hingga ratusan tahun kemudian, klip ini masih digunakan banyak orang. Barulah pada tahun 1835, seorang ahli fisika dari New York, John Ireland Howe menemukan mesin yang bisa memproduksi klip penjepit kertas mirip jarum lurus secara massal. Penggunaan klip jarum ini pun kemudian menjadi populer walau sebenarnya Howe memang membuat jarum itu untuk kepentingan jahit-menjahit pakaian.</div></blockquote><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;">Klip penjepit kertas yang modern baru ditemukan oleh peminat matematika, sain, dan elektronika dari Norwegia, Johan Vaaler tahun 1899. Di tahun yang sama dia mendapatkan paten atas temuannya dari pemerintah Jerman. Saat itu, Norwegia tidak punya lembaga khusus yang menangani paten atas inovasi para ahli.</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;">Saat menemukan klip penjepit kertas, Johan Vaaler bekerja sebagai staf di kantor lokal yang mengurusi temuan-temuan ahli. Selain dipatenkan di Jerman, klip penjepit kertas ini juga dipatenkan di Amerika. Johan Vaaler mendapatkan paten dari Amerika atas temuannya tahun 1901. Dia menjadi orang pertama yang mematenkan klip penjepit kertas, meski sebelumnya sudah dibuat terlebih dulu oleh orang lain.</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;">Sebenarnya, satu tahun sebelumnya, seorang warga Amerika, , Cornelius J Brosnan, mengajukan paten untuk klip penjepit kertas. Klip yang dibuat itu disebutnya sebagai Konaklip. Secara institusional Gem Manufacturing Ltd asal Inggris menjadi perusahaan pertama yang membuat klip penjepit kertas berbentuk dua lingkaran oval.</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;">Melihat desain itu, William Middlebrook asal Waterburry, Connecticut membuat mesin pembuat klip penjepit kertas yang didesain Gem. Dia kemudian mendapatkan paten atas mesin temuannya itu pada tahun 1899. Gem sendiri tidak pernah mematenkan klip berdesain oval buatannya. Dalam perkembangannya, klip berdesain seperti ini menjadi sangat populer.</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;">Dalam perjalannya, keberadaan klip penjepit kertas ini menyimpan kisah menawan. Di antara kisah itu terjadi pada Perang Dunia II. Selama Perang Dunia II, warga Norwegia dilarang menggunakan kancing baju yang mirip dengan kancing yang dikenakan sang raja. Tentu saja, larangan ini menimbulkan rasa tidak senang dari warga setempat.</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;">Lalu apa yang mereka lakukan untuk melawan? Ternyata, menurut kisah inventors.about.com, warga Norwegia saat itu kemudian ramai-ramai mengenakan klip penjepit kertas untuk mengancingkan baju yang dikenakannya. Mereka memilih klip penjepit kertas karena perangkat ini merupakan hasil temuan warga Norwegia sendiri. </div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;">Perlawanan serupa kemudian juga dilancarkan rakyat Norwegia untuk menentang pendudukan tentara NAZI Jerman. Saat itu, warga yang melancarkan protes atas pendudukan itu menggunakan klip penjepit kertas banyak yang ditahan. Sebagai simbol perlawanan, saat itu klip penjepit kertas cukup efektif menyatukan solidaritas warga Norwegia.</div><div style="text-align: justify;"><img alt="" height="1" src="https://blogger.googleusercontent.com/tracker/4711805449894129861-4736387645674894284?l=www.asalmulane.com" width="1" /></div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;"><a href="http://www.facebook.com/pages/Wisbenbae/163279313697664">Lihat yg lebih 'menarik' di sini !</a></div>

Sejarah Klip Penjepit Kertas

Klip penjepit kertas punya referensi sejarah yang merujuk pada peristiwa abad ke-13. Saat itu, mesin ketik sudah digunakan banyak orang. Pen...

Read more »