Pak Dur 30 tahun jaga toilet...

<div style="text-align: center;"><img border="0" src="http://2.bp.blogspot.com/-rYfaZPQ9T80/Tl6E0F_ZicI/AAAAAAAAeG8/3EwVQVvTGRw/s400/jxskwnwx.jpg" /></div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;"><a href="http://2.bp.blogspot.com/-rYfaZPQ9T80/Tl6E0F_ZicI/AAAAAAAAeG8/3EwVQVvTGRw/s1600/jxskwnwx.jpg"></a>Hampir 30 tahun lamanya, Pak Dur “mengabdikan” dirinya sebagai penjaga ponten atau toilet umum. Namun dirinya tidak pernah putus asa. Ia tidak pernah mengemis atau ingin di kasihani oleh siapa pun. Banyak harapan yang masih ingin dia capai di usia nya yang sudah renta.<br /> <br /> Seorang perempuan baru saja keluar dari salah satu bilik toilet umu berukuran 4 x 4 meter2. Perempuan setengah baya tersebut lalu menyodorkan selembar uang seribu rupiah kepada Abdurhakim,74, nama lengkap Pak Dur.<br /> <br /> “ini pak uangnya,” ujar seorang perempuan tersebut. “<br /> <br /> wis nggak ono susuk’e, engko ae,(sudah, tidak ada kembaliannya, nanti saja,Red.)” ujar Pak Dur dengan ucapan yang lirih.<br /> <br /> Setelah dengan ikhlas “menolak” pemberian salah satu warga yang menggunakan ponten yang dijaganya, Pak Dur kembali melanjutkan menimba air yang hampir kosong dengan tangan kanannya yang terlihat sudah tidak kuat menahan beban.<br /> <br /> Air di bak kamar mandi pun penuh. Pak Dur kembali ke kursinya yang terletak diantara dua kamar mandi. Di tempat itulah,PakDur menghibur diri dengan sebuah radio lama. Sebuah lagu campusari pun terdengar meski suaranya tidak jelas karena radio yang sudah tua.<br /> <br /> Sesekali dengan sorot matanya yang sayu, bapak dua anak ini menghela nafas kelelahan.<br /> <br /> Pak, Dur, begitu orang-orang sekitarnya menyapa, tampak kaget melihat saya yang datang. Wajahnya terlihat curiga melihat orang yang tidak pernah dia kenal sebelumnya datang ke tempat dia.<br /> <br /> Maklum, setiap harinya, Pak Dur tidak pernah kedatangan orang asing. Setiap orang yang datang hanya untuk buang air kecil atau buang air besar. Ia tidak pernah berbincang-bincang dengan siapapun.<br /> <br /> Meski begitu, setiap orang di kampungnya mengenal sosol Pak Dur.<br /> Berkat teman Pak Dur yang biasa dipanggil Cak No, ia akhirnya menyambut ramah, meski tatapannya kosong. “saya ndak punya apa-apa untuk diceritakan,” ujarnya.<br /> <br /> Awalnya, Pak Dur enggan bercerita dengan kisah hidupnya sebagai penjaga ponten, namun setelah diyakinkan, pria tua ini akhirnya mau berbagi cerita.<br /> <br /> Pak Dur memang sudah lama menjaga sebuah toilet umum yang berada di depan Gang II Kelurahan Magersari Kelurahan Magersari Kota Mojokerto. Disinilah ia selalu menghabiskan waktunya dengan hanya mengandalkan uang menjaga toilet.<br /> <br /> “saya menjaga toilet ini sudah 30 tahun lebih, sehari-hari saya ya disini ini, mau usaha lain juga sudah tidak kuat,” ujarnya.<br /> <br /> Memang,karena faktor usia, tubuhnya terlihat lemah. Badannya sangat kurus dan nada bicaranya pelan.<br /> <br /> Ia menceritakan, sebelum menjadi penjaga toilet umum, dirinya pernah bekerja sebagai buruh pabrik rokok sekitar tahun 1970-an. Saat menjadi buruh, Pak Dur tinggal bahagia bersama istri dan dua anak laki-lakinya meski hanya tinggal pas-pasan.<br /> <br /> Namun, kebahagiaan bersama keluarganya hanya bertahan selama sepuluh tahun. Istri yang sangat dia cintai pergi tanpa alasan yang jelas. Beberapa bulan kemudian, barulah Pak Dur tahu bahwa istrinya sudah menikah dengan seorang pengusaha keturunan. Tidak hanya itu, kedua anaknya juga pergi meninggalkan dia.<br /> <br /> ‘’istri saya nikah sama wong sugih (orang kaya,Red.),saya sakit hati sekali,’’ katanya.<br /> <br /> Tidak hanya itu, kedua anak laki-lakinya pun pergi merantau setelah ditinggal oleh ibunya.<br /> <br /> <blockquote class="tr_bq">Mengetahui istri nya telah menikah dan ditinggal kedua anaknya, Pak Dur sempat depresi. Pekerjaannya sebagai buruh pabrik rokok dia tinggalkan. Pak Dur kini hidup sebatang kara. Selama beberapa saat, hidupnya hanya bergantung pada belas kasihan orang lain.</blockquote><br /> Setelah beberapa lama hanya tergantung dari belas kasihan orang lain, hati Pak Dur pun bergejolak.<br /> <br /> “beruntung waktu itu ketua RT sini, saya lupa namanya, menawarkan untuk menjaga toilet yang baru dibangun. Pak RT dan beberapa warga juga menyemangati saya,” katanya dalam bahasa jawa yang kental.<br /> <br /> “Pak RT menyuruh saya mengelola toilet ini, katanya penghasilannya saya ambil saja,’’ tambahnya.<br /> <br /> Kini, hampir 30 tahun sudah Pak Dur menjalankan ‘’amanat’’ untuk menjaga toilet umum yang memiliki dua kamar mandi serta satu pompa air. Meski tidak mendapat bayaran tetap, Pak Dur selalu rajin merawat toliet umum yang memiliki luas 10 x 4 meter ini.<br /> <br /> “saya juga yang membelikan pompa dengan uang saya sendiri,’’ ujarnya. Pak Dur memang bertekad untuk merawat toilet tersebut dengan hasilnya sendiri.<br /> “Rencanya saya ingin mengecat bagian bawah bak, karena sudah lumuten (berlumut,Red.),’’ujarnya.<br /> <br /> Saat disinggung tentang pendapatan yang diperoleh, dengan lugu ia menjawab perhari mendapat uang antara Rp 5 ribu hingga Rp. 10 Ribu. ‘’tergantung banyaknya yang memakai toilet,” ujarnya.<br /> <br /> ‘’Bisanya saya datang pukul 07.00 wib sampai pukul 01.00 wib,’’ ujarnya. Setelah pulang, Pak Dur tidur di sebuah teras rumah milik warga yang memberikan ijin kepada nya untuk tinggal. Memang, selama ini Pak Dur tidak memiliki tempat tinggal tetap.<br /> <br /> “saya setiap hari ya tidur di emperan di rumah bu Amanah (pemilik rumah,Red),” ujarnya dengan tangan menunjuk ke arah timur.<br /> <br /> Meski hanya seorang penjaga toilet yang sudah uzur, namun Pak Dur menyimpan harapan yang masih ingin dia raih. ‘’sudah tiga puluh tahun saya tidak pernah bertemu dengan anak saya. Meski dia sekarang sudah sukses dan saya kere ( miskin,Red.) tapi saya ingin bertemu anak saya dan tahu kabarnya, itu saja,’’ katanya.<br /> <br /> Saat menceritakan tentang kedua anaknya, terlihat kedua matanya yang sudah rabun mulai berkaca-kaca.<br /> <br /> Selama ini, pak Dur merasa kalau anaknya malu bertemu dengannya. “anak saya sudah sukses, mungkin malu punya bapaknya seperti ini.Setahu saya dia sudah di luar kota,’’ tambahnya.<br /> <br /> Adzan dari sebuah masjid pun berkumandang. Saat itulah Pak Dur mengakhiri cerita kisah hidupnya.<br /> <br /> ‘’saya ingin sembahyang jumat dulu di masjid,’’ ujarnya.<br /> Pak Dur adalah sosok masyarakat miskin yang ada disekitar kita, namun keberadaannya justru luput dari perhatian kita.<br /> <br /> Lihatlah orang-orang sekeliling kita...<br /> siapa tahu, ada yang benar-benar membutuhkan bantuan kita.<br /> Bersyukurlah atas apa yang Allah SWT beri kepada kita.<br /> Semoga kita bisa menjadi manusia yang lebih baik. Amien<br /> <br /> <a href="http://www.facebook.com/pages/Wisbenbae/163279313697664">sumber </a><br /> <a href="http://www.facebook.com/pages/Wisbenbae/163279313697664">Lihat penjaga WC yg lebih 'menarik' di sini !</a></div>

Pak Dur 30 tahun jaga toilet...

Hampir 30 tahun lamanya, Pak Dur “mengabdikan” dirinya sebagai penjaga ponten atau toilet umum. Namun dirinya tidak pernah putus asa. Ia ti...

Read more »

Dari Gunung Salak menuju 2958 mdpl

<div style="text-align: center;"><div style="text-align: justify;">setelah berkecamuk di dalam hati, gundah gulana, resah gelisah, mendesah resah akhirnya sayah memutuskan untuk membuat post disini<br /> <br /> "Petualangan hanyalah tentang kerendahan hati, bukan tentang harga atau pembuktian diri" - insanpenyendiri aka jeng engklip<br /> <br /> Berawal dari racun seseorang yang bernama steven dan dibantu temannya, bernama reynold , tgl 21 november mengajak ke 3019 dadakan..sore dihajak, malem langsung berangkat. Sayah tadinya gk mau ikut karena hari kuliah, tapi apa daya, kekuatan racun itu sangat kuat dan sayah tidak punya obat anti racun..<br /> <br /> Gk pake lama, sayah pulang, packing dan mbalik lagi ke sekret..<br /> <br /> Awalnya bingung mw langsung ke gepang ato ke salak nyusul teman2 yang sedang survey pendidikan disana..<br /> <br /> Jam 21.30 beranjak dari sekret di daerah sunter Jakut menuju terminal bogor..<br /> <br /> Sesampainya di terminal bogor, ternyata steven dan sayah juga masih bingung mw ke salak atau langsung ke cibodas..<br /> <br /> Akhirnya kita memutuskan nyusul teman2 yang sedang survey pendidikan disalak..</div><br /> <div style="text-align: justify;">Jam 02.30 sampai di punggungan 1300mdpl lewat jalur cangkuang. sesampainya disana, teman2 yang berada disana saling bersalam – salaman karena organisasi kami sedang berulang tahun, ngbrol sebentar, makan indomie sedikit..dan gk pake lama, mendirikan tenda dan langsung tidur alias menyiapkan tenaga untuk melanjutkan perjalanan ke cibodas.<br /> <br /> Jam 09.00 WIB tim cibodas baru bangun, sarapan langsung packing turun menuju cibodas<br /> <br /> maap gk sempet poto2 disalak :(<br /> <br /> Sampe di cibodas jam 15.30 WIB, langsung ngurus simaksi…untung kantornya blm tutup :Peace:<br /> Selese ngurus, beres2 packingan, poto2 langsung berangcut..</div></div><div style="text-align: center;"><br /> cibodas:<br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/827/30236326019260582491557.jpg/"><img border="0" src="http://img827.imageshack.us/img827/3637/30236326019260582491557.jpg" /></a><br /> <br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/502/31319326019362585041557.jpg/"><img border="0" src="http://img502.imageshack.us/img502/4949/31319326019362585041557.jpg" /></a><br /> <br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/4/31925426019413386311557.jpg/"><img border="0" src="http://img4.imageshack.us/img4/2/31925426019413386311557.jpg" /></a><br /> <br /> <img border="0" src="http://img4.imageshack.us/img4/9936/37732726019453787321557.jpg" /><br /> <br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/12/37894426019538189431557.jpg/"><img border="0" src="http://img12.imageshack.us/img12/2251/37894426019538189431557.jpg" /></a><br /> <br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/684/30312226019752994801557.jpg/"><img border="0" src="http://img684.imageshack.us/img684/3348/30312226019752994801557.jpg" /></a><br /> <br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/406/38637726019772595291557.jpg/"><img border="0" src="http://img406.imageshack.us/img406/4967/38637726019772595291557.jpg" /></a><br /> <br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/4/38488826019832596791557.jpg/"><img border="0" src="http://img4.imageshack.us/img4/751/38488826019832596791557.jpg" /></a><br /> <br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/847/30818226020075802871557.jpg/"><img border="0" src="http://img847.imageshack.us/img847/5282/30818226020075802871557.jpg" /></a><br /> <br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/844/39041826019869797721557.jpg/"><img border="0" src="http://img844.imageshack.us/img844/1918/39041826019869797721557.jpg" /></a><br /> <br /> <div style="text-align: justify;">setelah itu buka tenda jam 21.00 WIB di pos bayangan menuju air nanas karena sayah muntah - muntah :o<br /> <br /> briefing malam ini adalah kami gk ke puncak pangrango karena mengejar waktu..</div><div style="text-align: justify;">hari kedua pos bayangan - puncak gede - surya kencana:</div><a href="http://imageshack.us/photo/my-images/708/38209126020342209531557.jpg/"><img border="0" src="http://img708.imageshack.us/img708/8228/38209126020342209531557.jpg" /></a><br /> <br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/855/30586926020152604791557.jpg/"><img border="0" src="http://img855.imageshack.us/img855/8035/30586926020152604791557.jpg" /></a><br /> <br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/191/31172126020505013601557.jpg/"><img border="0" src="http://img191.imageshack.us/img191/5837/31172126020505013601557.jpg" /></a><br /> <br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/225/38203926020685018101557.jpg/"><img border="0" src="http://img225.imageshack.us/img225/7585/38203926020685018101557.jpg" /></a><br /> <br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/37/38083426021940649491557.jpg/"><img border="0" src="http://img37.imageshack.us/img37/4079/38083426021940649491557.jpg" /></a><br /> <br /> gk tau harus berpose apa, yang pasti cape bgt soalnya uda lama gk olah raga :o<br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/526/32089326022166655141557.jpg/"><img border="0" src="http://img526.imageshack.us/img526/5415/32089326022166655141557.jpg" /></a><br /> <br /> reynold yang notabene baru pertama kali naek gunung mulai kecapean<br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/812/31856526022241457011557.jpg/"><img border="0" src="http://img812.imageshack.us/img812/5807/31856526022241457011557.jpg" /></a><br /> <br /> skr, gantian sayah yang mulai lelah<br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/580/31727326022343059551557.jpg/"><img border="0" src="http://img580.imageshack.us/img580/482/31727326022343059551557.jpg" /></a><br /> <br /> tanjakkan kenistaan</div><div style="text-align: center;"><a href="http://imageshack.us/photo/my-images/809/37966826022714668841557.jpg/"><img border="0" src="http://img809.imageshack.us/img809/5872/37966826022714668841557.jpg" /></a><br /> <div style="text-align: justify;">jalur setelah tanjakkan setan mulai menanjak, sesekali sayah berhenti untuk istirahat..steven yang merupakan tim racing uda jauh di depan sayah dan sayah harus sweeperin reynold yang mentalnya sudah ngedrop..<br /> <br /> akhirnya, reynold di rescue sama steven aka carier nya di bawain karena jauh tertinggal oleh sayah dibelakang dan sayah di tinggal sendirian sama steven dan reynold yg jalannya uda kyk kesetanan :( :( :(</div><br /> puncak (abal - abal) 2958 mdpl<br /> gk sempet poto2 di puncak beneran :( :( puncak abal - abal:<br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/337/31209426023593090801557.jpg/"><img border="0" src="http://img337.imageshack.us/img337/6269/31209426023593090801557.jpg" /></a><br /> <br /> sayah sama steven<br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/408/31255226023739494461557.jpg/"><img border="0" src="http://img408.imageshack.us/img408/1043/31255226023739494461557.jpg" /></a><br /> <br /> ngos - ngosan ditinggal sendirian dibelakang<br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/847/38955626023615091351557.jpg/"><img border="0" src="http://img847.imageshack.us/img847/8905/38955626023615091351557.jpg" /></a><br /> <br /> puncak mendung<br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/850/39050426023626691641557.jpg/"><img border="0" src="http://img850.imageshack.us/img850/1307/39050426023626691641557.jpg" /></a><br /> <br /> tepat setelah poto ini, langsung hujan deras dan halilintar<br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/256/32068826023768695191557.jpg/"><img border="0" src="http://img256.imageshack.us/img256/1180/32068826023768695191557.jpg" /></a><br /> <br /> <div style="text-align: justify;">gk pake lama, langsung packing turun menuju surya kencana.<br /> <br /> sempet bingung belokkan kanan yang menuju surya kencana karena dari tim sayah belum pernah ada yang ke gede dan pangrango. steven ormed dan sayah berlindung di balik pohon bersama reynold karena sangat dingin sekali..<br /> <br /> ternyata belokkan kanannya berada dibelakang pohon yang sayah teduhi, sayah langsung memanggil steven untuk segera kembali dan turun ke surya kencana..<br /> <br /> gk lama kemudian, mata sayah tertuju pada sosok putih - putih, mata sayah berkaca - kaca dan sayah berteriak "putih - putih kehijauan, berderet, bentuk yang cantik dan spertinya gw pernah mengenalnya"<br /> <br /> steven dan reynold kebingungan..<br /> "itu edelweis dan sebentar lagi kita sampai ke surya kencana"<br /> <br /> teman - teman langsung berteriak kegirangan karena pada saat itu yang ada hanya harus buru - buru buka tenda karena hujan deras diselingin petir..<br /> <br /> perjalanan di surya kencana pun berubah menakutkan..<br /> kilatan cahaya petir selalu berada di depan mata..<br /> <br /> tidak sampai pintu hutan, kami membuka tenda dan sumber air mengambil di kubangan tanah<br />  surya kencana - gunung putri:</div></div><div style="text-align: center;"><br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/593/38863026025837946921557.jpg/"><img border="0" src="http://img593.imageshack.us/img593/1695/38863026025837946921557.jpg" /></a><br /> <br /> klo tenda gk dibongkar, gk mau beranjak dari sini<br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/31/39135626025794745841557.jpg/"><img border="0" src="http://img31.imageshack.us/img31/1045/39135626025794745841557.jpg" /></a><br /> <br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/192/38877526025817546411557.jpg/"><img border="0" src="http://img192.imageshack.us/img192/7393/38877526025817546411557.jpg" /></a><br /> <br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/72/38634626026133154301557.jpg/"><img border="0" src="http://img72.imageshack.us/img72/345/38634626026133154301557.jpg" /></a><br /> <br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/12/39015226026146354631557.jpg/"><img border="0" src="http://img12.imageshack.us/img12/164/39015226026146354631557.jpg" /></a><br /> <br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/821/30224826027583190551557.jpg/"><img border="0" src="http://img821.imageshack.us/img821/4978/30224826027583190551557.jpg" /></a><br /> <br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/805/30861426027484388081557.jpg/"><img border="0" src="http://img805.imageshack.us/img805/6205/30861426027484388081557.jpg" /></a><br /> <br /> <a href="http://imageshack.us/photo/my-images/854/31294426027680392981557.jpg/"><img border="0" src="http://img854.imageshack.us/img854/8030/31294426027680392981557.jpg" /></a><br /> <br /> <a href="http://www.facebook.com/pages/Wisbenbae/163279313697664">Lihat pendakian yg lebih 'menantang' di sini !</a></div>

Dari Gunung Salak menuju 2958 mdpl

setelah berkecamuk di dalam hati, gundah gulana, resah gelisah, mendesah resah akhirnya sayah memutuskan untuk membuat post disini "P...

Read more »

Naik ke Puncak Gunung Sindoro 9 Des 2011

<div style="text-align: center;"><div style="text-align: justify;">Berikut foto2 perjalanan sampai ke Puncak Gunung Sindoro, saat itu status Gunung Sindoro adalah Waspada 2. Kami bertujuan untuk memastikan kondisi yg sebenarnya menanggapi issue2 yg beredar di masyarakat yg lebih meresahkan dan membuat panik.</div><br /> Update status dulu biar pada tau mo berangkat ke Sindoro, wkkwkwkw....<br /> Update Status:<br /> <img border="0" height="426" src="http://a3.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/376027_230832103655994_100001876181975_566893_819508015_n.jpg" width="640" /><br /> <br /> Sampai di Sigedang minta ijin sama Pak Amin selaku juru kunci, trus foto bareng beliau<br /> Foto Bareng Pak Amin:<br /> <img border="0" height="426" src="http://a1.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/380068_230833790322492_100001876181975_566901_1695806955_n.jpg" width="640" /><br /> <br /> Setelah nginep di Pak Amin, mo berangkat malem antisipasi sama gas beracun, pagi2 jam 7 berangkat. Sampai di Pos ada pemetik teh lagi sarapan, minta nasi jagung sama ikan asin dulu ach, buat isi2 perut<br /> <br /> <img border="0" height="426" src="http://a7.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/389469_230838170322054_100001876181975_566937_865670173_n.jpg" width="640" /><br /> <br /> nasi jagung 2:<br /> <img border="0" height="426" src="http://a8.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/s720x720/381442_230840343655170_100001876181975_566946_381826535_n.jpg" width="640" /><br /> <br /> Hadew lom ada setengah perjalanan dan capek Tepar:<br /> <img border="0" height="426" src="http://a6.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/388156_230846813654523_100001876181975_566972_1778923_n.jpg" width="640" /><br /> <br /> Hampir sampai puncak sudah terbayang2 puncaknya nich... hehe<br /> <br /> Hampir Puncak:<br /> <img border="0" height="426" src="http://a4.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/378825_230851803654024_100001876181975_566992_1296536821_n.jpg" width="640" /><br /> <br /> Dah sampe puncak, leyeh leyeh enak tenan<br /> <img border="0" height="426" src="http://a6.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/s720x720/375200_230863280319543_100001876181975_567038_831349571_n.jpg" width="640" /><br /> Leyeh - Leyeh 2:<br /> <img border="0" height="426" src="http://a3.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/389955_230864733652731_100001876181975_567043_1683627368_n.jpg" width="640" /><br /> <br /> Setelah melepas capek, foto2 narsis dulu ach di depan kawah<br /> Simon:<br /> <img border="0" height="426" src="http://a8.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/s720x720/380966_230791193660085_100001876181975_566713_488078217_n.jpg" width="640" /><br /> <br /> Si Jhon:<br /> <img border="0" height="426" src="http://a3.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/387614_230793280326543_100001876181975_566757_127834333_n.jpg" width="640" /><br /> Annaz:<br /> <img border="0" height="426" src="http://a7.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/377975_230790830326788_100001876181975_566708_547087832_n.jpg" width="640" /><br /> <br /> Tox'e:<br /> <img border="0" height="426" src="http://a6.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/s720x720/388264_230790620326809_100001876181975_566704_1823699827_n.jpg" width="640" /><br /> Si Onk:<br /> <img border="0" height="426" src="http://a7.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/384599_230790523660152_100001876181975_566703_589792676_n.jpg" width="640" /><br /> <br /> Aziz:<br /> <img border="0" height="426" src="http://a3.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/s720x720/376465_230790453660159_100001876181975_566701_674150716_n.jpg" width="640" /><br /> <br /> Betet:<br /> <img border="0" height="426" src="http://a7.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/392355_230790326993505_100001876181975_566699_756696767_n.jpg" width="640" /><br /> <br /> Empink:<br /> <img border="0" height="426" src="http://a8.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/386569_230790170326854_100001876181975_566696_1199698676_n.jpg" width="640" /><br /> <br />  Wiwid:<br /> <img border="0" height="426" src="http://a4.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/381019_230790103660194_100001876181975_566694_1306921327_n.jpg" width="640" /><br /> <br /> Nich foto2 kawah Gunung Sindoro<br /> Kawah:<br /> <img border="0" height="426" src="http://a1.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc7/s720x720/381877_230796140326257_100001876181975_566804_2010025008_n.jpg" width="640" /><br /> Kawah 2:<br /> <img border="0" height="426" src="http://a2.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/382722_230798380326033_100001876181975_566837_4955718_n.jpg" width="640" /><br /> <br /> Wah dah jam 12, turun ach, eit, foto bareng2 dulu<br /> <img border="0" height="426" src="http://a5.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/386680_230799526992585_100001876181975_566850_285771579_n.jpg" width="640" /><br /> Foto Bareng 2:<br /> <img border="0" height="426" src="http://a4.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/383850_230800520325819_100001876181975_566855_856342837_n.jpg" width="640" /><br /> <br /> <div style="text-align: justify;">Kesimpulan : Masyarakat di sekitar Gunung Sindoro diharapkan untuk tidak panic dan menunggu berita selanjutnya tentu dari sumber yg meyakinkan, jangan mudah percaya issu2 yg tidak bisa dipertanggung jawabkan, keaadaan di sana sangat berbeda seperti yg diberitakan di televisi yg sangat Lebay. Namun kita juga harus tetap waspada dg kemungkinan2 yg tak terduga. Kami juga memiliki video2 di puncak. Namun belum bisa kami shared sekarang karena sesuatu alasan.</div><br /> Perhatian!<br /> <div style="text-align: justify;">Jangan meniru untuk naik ke puncak sementara ini, kami adalah Team SAR yg sudah terlatih dan juga sudah memdapat ijin dari sang Juru Kunci, beberapa Team Pecinta Alam juga sempat meminta ijin kpd beliau namun tidak mendapatkan ijin. Terimakasih kepada Pak Amin yg telah memberi kepercayaan kpd kami untuk naik ke puncak.</div><br /> Ttd. SKYDOORS RESCUE<br /> <br /> <a href="http://www.facebook.com/pages/Wisbenbae/163279313697664">Lihat gunung yg lebih 'menarik' di sini !</a></div>

Naik ke Puncak Gunung Sindoro 9 Des 2011

Berikut foto2 perjalanan sampai ke Puncak Gunung Sindoro, saat itu status Gunung Sindoro adalah Waspada 2. Kami bertujuan untuk memastikan k...

Read more »