GuidePedia

0


JAKARTA - Mucikari prostitusi kelas atas,Robby Abbas alias RA alias Obbie (31) mengungkapkan, sejak 2012 hingga saat ini, ada lebih 200 perempuan Pekerja Seks Komersil (PSK) yang masuk dalam daftar koleksinya. Setengahnya berlatar belakang artis.

Ia pun blak-blakan, sudah sekitar 100-an PSK yang "laku" atau di-order oleh kalangan berduit selama tiga tahun menjalankan bisnisnya itu.


"Yang 200 itu daftar di list saya yang bisa di-booking. Kalau yang saya sudah tawarkan, 100 lebih sudah pernah (dibooking)," ujar RA di Mapolres Jakarta Selatan, Jakarta, Senin (11/5/2015).

Menurutnya, dalam sehari bisa tiga sampai tiga PSK kolekinya yang dipesan. Namun, terkadang tidak pemesanan sama sekali dalam sebulan.

"Bisa saja dia (short time) dengan perempuan yang sama dua kali," ujarnya.

Diberitakan, terbongkarnya bisnis prostitusi kelas atas yang dijalankan oleh RA bertarif Rp 80 hingga Rp 20 juta per kencan, setelah petugas Polres Jaksel melakukan penyelidikan dan penyamaran.

Petugas Polres Jaksel harus mengikuti 'aturan main' dari RA sebelum ia bisa dapat dipercaya mem-booking PSK dari RA. Di antaranya membayar uang muka 30 persen dari tarif dan tempat eksekusi dilakukan di kamar hotel bintang lima atau Level A.

Dengan proses itu, akhirnya petugas polres berhasil menangkap seorang PSK berinisial AA dan mucikarinya, RA di hotel bintang lima Jakarta Selatan pada Jumat (8/5/2015) malam.

AA dikabarkan seorang artis dan model majalah dewasa. Ia hanya berstatus saksi dan petugas melepaskannya. Sementara sang mucikari menjadi tersangka dan ditahan.

Bukan Saya

Artis Amel Alvi sepanjang Sabtu (9/5/2015) menjadi pemberitaan awak media, pasalnya dirinya dianggap ditangkap Polres Jakarta Selatan saat akan melayani tamu di hotel bintang 5 Jakarta Selatan.

Amel yang dihubungi via BBM membantah hal tersebut.

"Enggak, aku enggak ditangkap semalam. Pada salah sangka semua. Artis AA kan banyak, semalam aku ada di apartemen," ucap Amel Alvi saat dihubungi Sabtu petang.

Meski dalam kesaksian di Polres RA yang selaku germo mengatakan kalau artis yang bersamanya Amel.

"Bukan Amel aku kali, ini buktinya, aku bisa pegang hape. Aku baik-baik saja, bukan aku inisial AA itu" katanya.

Amel juga membantah via akun twitter miliknya @amelalvi28, bahwa inisial AA itu bukan dirinya. Pasalnya inisial AA itu ada banyak.

Syarat

Sebelumnya diberitakan, artis berinisial AA punya sejumlah syarat buat 'klien' yang akan menggunakan jasanya. Sebab, melalui tangan sang mucikari, tersangka RA alias O, AA dijamin mendapatkan calon klien berkantong tebal.

Sebelum menggunakan jasa AA, calon klien harus melunasi dulu 30 persen uang muka yang digunakan sebagai jaminan alias panjer.

"Ya, bayar 30 persen dulu," kata Kasat Reskrim, AKBP Audie Latuheru seperti dikutip Tribunnews.com dari Tabloidnova.com.

Saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, jalan Wijaya, Jakarta Selatan, Sabtu (9/5/2015), Audie mengatakan jika sudah menyerahkan 30 persen uang DP, calon klien dan sang mucikari akan menentukan tempat serta waktu dimana AA bisa memberikan pelayanan.

Namun, sebelum bisa menikmati tubuh AA dan masuk ke kamar hotel, sang calon klien harus melunasi dulu tarif yang sudah disepakati.

Sebagai catatan, untuk pelayanan 'short time', yakni tiga jam, AA dibanderol dengan harga Rp 80 juta. Jika ingin lebih dari itu, AA bertarif Rp 200 juta.

"Setelah janjian, ketemu itu ada syarat, hotelnya harus yang bagaimana (AA minta hotel mewah, bintang lima). Pas hari H, pelunasan baru masuk (kamar hotel)," ucap Audie.

"Jadi saat penangkapan prosesnya kita melakukan pemesanan dulu sebagai penyamaran. Lihat gambar, cocok baru bayar 30 persen," ujar Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Pol Wahyu Hadiningrat.‬

Sumber

lanjutin di sini !

Post a Comment Blogger

Beli yuk ?

 
Top