Jakarta: Kementerian Pendidikan Nasional merilis lima provinsi dengan jumlah siswa SMP/Mts yang tak lulus ujian nasional. Data ini dimunculkan pada Jumat, 13 Juni 2014. Lima provinsi itu adalah Aceh sebanyak 313 siswa, Sulawesi Selatan (211), Sumatera Utara (207), Banten (172), dan Nusa Tenggara (99).
Jumlah siswa yang tak lulus secara keseluruhan 2.335 orang atau sebesar 0,06 persen dari total peserta ujian nasional sertingkat SMP tahun ini yakni 3.773.372 orang. Di sisi lain, ada 4.924 sekolah yang memiliki tingkat kelulusan 100 persen.
Wakil Menteri Pendidikan Musliar Kasim mengatakan, siswa tak lulus bukan disebabkan karena tak bisa mengerjakan soal. Lebih dari 70 persen peserta Ujian Nasional SMP/MTs berhasil menjawab dengan benar soal berstandar internasional lewat program PISA yang dimasukan dalam soal. PISA adalah Programme for International Student Assessment (PISA), yang diikuti oleh negara-negara maju yang tergabung dalam Organisation for Economic Cooperation and Develompment (OECD).
“Faktor ketidaklulusan kebanyakan karena siswa tidak mengikuti ujian di mata pelajaran tertentu,” ujar Musliar.
Terkait tingkat kesulitan soal, masing-masing mata pelajaran menunjukkan statistik yang menarik. Untuk mata pelajaran Matematika, hanya 2,27 persen siswa yang menjawab 80 persen benar dari jumlah soal, mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam sebanyak 2.13 persen siswa menjawab 80 persen benar. Sementara itu, untuk soal berstandar PISA sebanyak 77.84 persen siswa mampu menjawab benar soal Pythagoras dan 48.78 persen siswa menjawab benar soal Rata-rata Baru.
Post a Comment Blogger Facebook