Pas aboi buka sembarang web di Google Chrome, artinya aboi masuk ke Internet, ngambil versi terbaru dari halaman web di server dan menampilkannya di layar aboi. Kalo komputer aboi offline, Chrome akan nampilin pesan error dg gambar dinosaurus yg berkata " unable to connect to the Internet."
[*] Ini Dinosaurus Tyrannosaurus rex (atau T-rex) yg berlenga pendek yg mengilustrasikan bahwa Chrome, seperti juga Dinosaurus, gak bisa konek ke internet karena lengennya pendek. (kata si Quora nih).
Web browsers kayak Internet Explorer dan Firefox menawarkan sebuah mode offline yang mengcopy sebuah halaman web secara otomatis selagi aboi surfing dan menampilkannya pas internet lagi off. Jadi, misalkan aboi lagi naik pesawat aboi bisa buka2 tuh halaman web yg udah kesimpen tadi, meskipun browser di tutup halaman2 tadi tetep tersedia buat dibuka lagi walopun sedang offline.
Chrome tidak menawarkan mode offline secara default tapi mas Addy Osmani membagikan ilmunya, yaitu sebuah setting tersembunyi yg bisa menciptakan fitur itu ke chrome.
Browsing Offline dengan Google Chrome
Selagi make Chrome, ketiklah chrome://flags/#enable-offline-mode di address bar, klick “Enable” dan restart browser aboi. Chrome aboi gak bakalan lagi bilang “not connected to the Internet” jika halaman yg aboi coba buka tidak tersedia di local cache.
Caches Google Chrome yg terdiri dari HTML content, gambar, JavaScript dan CSS stylesheets membentuk sebuah halaman web, jadi copy offline ini gak akan jauh beda dengan versi online nya. Tapi kalo sumbernya minta koneksi internet aktif, seperti JavaScript widgets atau video, mereka akan digantikan dengan kurungan gambar.
Untuk mengetes fitur ini, buka halaman web apa saja dengan Chrome, matikan sambungan internet aboi dan restart browser. Jika offline mode diaktifkan, versi cache akan ditampilkan di layar aboi.
Post a Comment Blogger Facebook