Darkula bernama asli Vlad III, pangeran Wallachia hidup tahun 1462. Vampir penghisap darah atau yang dikenal dengan drakula merupakan tokoh fiksi yang ada dalam novel karya Bram Stoker. Namun, ternyata makhluk tersebut bukan hanya fiksi melainkan benar-benar nyata. Seorang arkeolog mengklaim telah menemukan sejumlah ruang yang dipercayai sebagai penjara drakula itu.
Penemuan penjara tersebut bertempat di sebuah bukit daerah bernama Tokat, Turki. Di dalamnya, tampak sebuah lorong berbentuk labirin menuju ruang bawah tanah, yang bertepatan dengan bawah istana Tokat.
Selain itu juga, arkeolog menemukan sebuah terowongan dengan kedalaman 328 kaki (100 meteran) yang diduga sebagai akses putri raja menuju pemandian dekat istana.
"Istana tersebut dikelilingi oleh terowongan rahasia. Hal ini sangat misterius. Drakula tinggal di sini. Sulit untuk memperkirakan di mana kamar drakula itu dipenjarakan tapi dia di sini," ungkap seorang arkeolog Turki, Ibrahim Çetin Hurriyet, seperti diberitakan Daily Mail Rabu 1 Oktober 2014.
Çetin menyakini bahwa 'drakula' yang tak lain adalah Vlad III, atau Pangeran Wallachia yang lahir sekitar tahun 1431 tersebut, dipenjarakan di lorong bawah istana Tokat.
Dikatakan, Pangeran Wallachia itu mempunyai nama keluarga yaitu Dracul yang berarti naga berasal dari ayahnya Vlad II yang saat itu menjadi anggota militer kristen naga.
Vlad III atau Pengeran Wallachia ini dikenal dengan kekejamannya yang telah membunuh sekitar 20.000 ribu orang di luar kota Rumania yaitu Targoviste pada tahun 1462. Tindakan tersebut dilakukan Pangeran Wallachia sebagai upaya untuk menangkal kekuatan kerajaan Ottoman.
Tak ayal, tindakan tersebut membuatnya diberi julukan anumerta Vlad the Impaler.
Atas perbuatan kejinya itu Pangeran Wallachia ditangkap dan ditahan selama 12 tahun. Pada saat itu belum ada laporan mengenai lokasi dipenjarakannya Vlad III. Ini sempat menimbulkan perdebatan para ahli mengenai lokasi penjara tersebut baik berada di Rumania hingga Turki.
Tragedi berdarah tersebut menjadi inspirasi penulis Bram Stoker untuk menceritakannya di dalam novel gothic berjudul 'Dracula' di tahun 1897.
Post a Comment Blogger Facebook