Pernikahan adalah hari besar, wanita ini setuju dengan kata-kata tersebut, karena tubuhnya masih sangat besar saat menikah empat tahun yang lalu. Perjuangan menurunkan berat badan dengan cara sehat bisa menjadi motivasi bagi Anda yang sedang melakukan hal yang sama.
Wedding is a big day! Ya, saya sangat besar di hari itu
Agak sedih mendengar cerita Alyssa Taylor, 25 tahun. Saat banyak wanita bermimpi memakai gaun pengantin putih cantik di hari pernikahan, Alyssa justru memakai celana panjang hitam karena tidak menemukan gaun pernikahan yang pas dengan ukuran tubuhnya, dilansir The Sun.
"Saya tidak akan pernah mampu membeli gaun pernikahan ukuran besar, jadi saya hanya memakai celana kerja dan atasan putih dari Asda," ujar Alyssa.
Tapi itu dulu, empat tahun yang lalu. Saat ini, Alyssa berhasil menurunkan berat badan sebanyak 76 kilogram. Dulu ukuran bajunya 26, sekarang Alyssa bisa memakai gaun pengantin ukuran 8.
"Saya merasa sedih melihat foto-foto pernikahan saya, tapi sekarang, dengan fakta bahwa tubujh saya cukup saat memakai gaun pengantin yang saya inginkan, saya merasa jauh lebih baik," lanjut Alyssa.
Gemuk sejak kecil karena obat
Alyssa bercerita bagaimana awal mula dia mengalami berat badan berlebih. Saat berusia 4 tahun, orang tua Alyssa berpisah, Alyssa kecil didiagnosis mengidap kecemasan dan diberi obat yang menimbulkan efek samping meningkatkan nafsu makan. Sejak saat itu Alyssa suka makan dalam porsi dan tidak bisa berhenti.
Kebiasaan itu terbawa hingga dewasa, Alyssa kecanduan makanan tidak sehat dan junk food seperti pizza, burger, cokelat dan keripik. Alyssa menyadari kebiasaan buruknya tetapi tidak mampu menghentikan kecanduan pada makanan-makanan enak.
Menemukan pria baik dan menikah
Pada tahun 2008, Alyssa bertemu dengan Peter dan saling jatuh cinta. Saat itu, Alyssa tetap memiliki kebiasaan makan besar hingga 5.000 kalori setiap hari, padahal rata-rata wanita hanya butuh 2.000 kalori. Alyssa bahkan memiliki berat badan paling besar saat pacaran dengan Peter.
Cinta keduanya membuat Peter tidak mempermasalahkan berat badan Alyssa. Mereka menikah dalam berbagai keterbatasan. Peter tampak nyaman dalam jas formal, tetapi Alyssa harus rela memakai celana panjang dan atasan putih karena tidak ada gaun pernikahan yang muat untuknya.
Ingin hidup lebih sehat dan menurunkan berat badan
Sebagai pengantin baru, pengeluaran mereka cukup besar saat membeli makanan dan camilan untuk Alyssa. Kesadaran Alyssa untuk menghentikan kebiasaan buruknya dimulai saat dia merasa nyeri di lutut saat turun tangga. Sadar bahwa usia 20-an bukan waktu untuk sakit lutut seperti orang lanjut usia, Alyssa memutuskan untuk mengubah kebiasaan makannya.
(c) TheSun.co.uk
The Cambridge Diet adalah pola makan yang dipilih Alyssa, dengan didampingi ahli kesihatan. Dari hobi makan, Alyssa mulai memangkas kalori yang dikonsumsi setiap hari. Terhitung sejak 15 Julai 2010, Alyssa berhasil menurunkan berat badan sebanyak 76 kilogram.
Sekarang Alyssa bisa memakai bra lebih nyaman, merasa lebih sehat dan tidak lagi nyeri kaki. Saat tim The Sun memotret Alyssa memakai gaun pengantin impiannya, wanita cantik ini mengatakan, "Saya merasa luar biasa,"
Suami Alyssa yang datang pada pemotretan itu mengatakan bahwa dia jatuh cinta sekali lagi dengan Alyssa. "Ini luar biasa, memiliki kesempatan untuk terlihat cantik saat memakai gaun pengantin," ujar Alyssa.
Wedding is a big day! Ya, saya sangat besar di hari itu
Agak sedih mendengar cerita Alyssa Taylor, 25 tahun. Saat banyak wanita bermimpi memakai gaun pengantin putih cantik di hari pernikahan, Alyssa justru memakai celana panjang hitam karena tidak menemukan gaun pernikahan yang pas dengan ukuran tubuhnya, dilansir The Sun.
"Saya tidak akan pernah mampu membeli gaun pernikahan ukuran besar, jadi saya hanya memakai celana kerja dan atasan putih dari Asda," ujar Alyssa.
Tapi itu dulu, empat tahun yang lalu. Saat ini, Alyssa berhasil menurunkan berat badan sebanyak 76 kilogram. Dulu ukuran bajunya 26, sekarang Alyssa bisa memakai gaun pengantin ukuran 8.
"Saya merasa sedih melihat foto-foto pernikahan saya, tapi sekarang, dengan fakta bahwa tubujh saya cukup saat memakai gaun pengantin yang saya inginkan, saya merasa jauh lebih baik," lanjut Alyssa.
Gemuk sejak kecil karena obat
Alyssa bercerita bagaimana awal mula dia mengalami berat badan berlebih. Saat berusia 4 tahun, orang tua Alyssa berpisah, Alyssa kecil didiagnosis mengidap kecemasan dan diberi obat yang menimbulkan efek samping meningkatkan nafsu makan. Sejak saat itu Alyssa suka makan dalam porsi dan tidak bisa berhenti.
Kebiasaan itu terbawa hingga dewasa, Alyssa kecanduan makanan tidak sehat dan junk food seperti pizza, burger, cokelat dan keripik. Alyssa menyadari kebiasaan buruknya tetapi tidak mampu menghentikan kecanduan pada makanan-makanan enak.
Menemukan pria baik dan menikah
Pada tahun 2008, Alyssa bertemu dengan Peter dan saling jatuh cinta. Saat itu, Alyssa tetap memiliki kebiasaan makan besar hingga 5.000 kalori setiap hari, padahal rata-rata wanita hanya butuh 2.000 kalori. Alyssa bahkan memiliki berat badan paling besar saat pacaran dengan Peter.
Cinta keduanya membuat Peter tidak mempermasalahkan berat badan Alyssa. Mereka menikah dalam berbagai keterbatasan. Peter tampak nyaman dalam jas formal, tetapi Alyssa harus rela memakai celana panjang dan atasan putih karena tidak ada gaun pernikahan yang muat untuknya.
Ingin hidup lebih sehat dan menurunkan berat badan
Sebagai pengantin baru, pengeluaran mereka cukup besar saat membeli makanan dan camilan untuk Alyssa. Kesadaran Alyssa untuk menghentikan kebiasaan buruknya dimulai saat dia merasa nyeri di lutut saat turun tangga. Sadar bahwa usia 20-an bukan waktu untuk sakit lutut seperti orang lanjut usia, Alyssa memutuskan untuk mengubah kebiasaan makannya.
(c) TheSun.co.uk
The Cambridge Diet adalah pola makan yang dipilih Alyssa, dengan didampingi ahli kesihatan. Dari hobi makan, Alyssa mulai memangkas kalori yang dikonsumsi setiap hari. Terhitung sejak 15 Julai 2010, Alyssa berhasil menurunkan berat badan sebanyak 76 kilogram.
Sekarang Alyssa bisa memakai bra lebih nyaman, merasa lebih sehat dan tidak lagi nyeri kaki. Saat tim The Sun memotret Alyssa memakai gaun pengantin impiannya, wanita cantik ini mengatakan, "Saya merasa luar biasa,"
Suami Alyssa yang datang pada pemotretan itu mengatakan bahwa dia jatuh cinta sekali lagi dengan Alyssa. "Ini luar biasa, memiliki kesempatan untuk terlihat cantik saat memakai gaun pengantin," ujar Alyssa.