Wisbenbae.blogspot.com - Barcelona sukses mengalahkan wakil Inggris, Arsenal, dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions Eropa, Rabu (24/2/2016) dini hari. Dua gol Messi mengantarkan klub Catalan membuka kans lebih besar lolos ke babak selanjutnya.
Sejatinya, Arsenal mampu meredam permainan Barcelona pada babak pertama. Tuan rumah, dengan permainan menyerang, mampu menyulitkan lini pertahanan Barcelona.
Peluang emas Arsenal pun tercipta pada menit 22, lewat Oxlade-Chamberlain. Nahas, gol tak tercipta lantaran bola masih ditahan Ter Stegen.
Sempat tertekan, Barcelona secara perlahan mampu mengambil alih dominasi bola. Tim tamu, kali ini mendikte, dan membuat lini pertahanan Arsenal kewalahan.
Peluang pun diciptakan Barca pada menit 45 lewat Suarez. Sayang sundulan eks Liverpool itu masih menyamping tipis di sisi kanan gawang Arsenal. Paruh pertama pun berkesudahan 0-0.
Paruh kedua dibuka dengan serangan berbahaya yang dilakukan oleh Neymar. Tapi, gol tak tercipta lantaran Petr Cech mampu menghalau sepakan Neymar yang telah berhadapan dengannya.
Arsenal pun kembali memiliki peluang emas pada menit 59 lewat tandukan Olivier Giroud. Namun, lagi-lagi gol belum tercipta lantaran bola dihalau oleh Ter Stegen.
Gol perdana dalam laga ini akhirnya dicetak oleh Barcelona pada menit 71. Memanfaatkan serangan balik, Messi yang benar-benar tak terkawal dengan mudah melepaskan tembakan yang tak mampu dihalau Cech. Barcelona pun unggul 1-0.
Gol tersebut membuat syok Arsenal. Tuan rumah pun menjadi limbung, dan bermain tergesa-gesa, guna menyamakan kedudukan.
Tapi, bukan gol yang didapat, gawang mereka justru kembali bobol oleh Messi. Flamini, yang baru saja dimasukkan Wenger, membuat kesalahan fatal. Dia menekel Messi di dalam kotak terlarang, membuat timnya dihukum tendangan penalti oleh wasit.
Messi yang menjadi algojo sukses memperdaya Petr Cech pada menit 83. Dia melepaskan bola ke pojok kanan gawang, sedangkan Cech bergerak ke arah sebaliknya. Barcelona unggul 2-0, yang bertahan hingga laga bubar.
Juventus Selamatkan dari kekalahan Memalukan
Di laga lainnya, Juventus yang menjadi tuan rumah nyaris keok oleh Bayern Munich. Bermain di Juventus Stadium, tuan rumah sempat tertinggal 2-0 oleh tim tamu, meski akhirnya mampu menyamakan kedudukan, yang bertahan hingga ujung laga.
Munich benar-benar mendominasi laga melawan Juventus. Laga baru berjalan empat menit, eks Juventus, Arturo Vidal nyaris membuat gol cepat bagi Munich, jika sepakan kerasnya tak ditahan si veteran Gianluigi Buffon. Nyaris.
Namun, gebrakan Munich langsung direspon Juve dengan peluang emasnya pada menit 12, lewat sepakan Mandzukic. Tapi, gol belum tercipta karena bola menyamping tipis dari gawang Munich.
Tak mau ditekan, Munich pun langsung membalas serangan Juventus dua menit berselang. Sayang, tembakan Lewandowski masih terlalu lemah, hingga mampu diantisipasi barisan pertahanan Juventus.
Hingga ujung laga babak pertama, Munich mendominasi bola atas Juventus. Tim tamu bahkan mencatatkan penguasan bola hingga 77 persen ketimbang tuan rumah.
Statistik yang gemilang itu akhirnya membuahkan hasil dengan gol yang dicetak Thomas Muller pada menit 43. Memanfaatkan umpan Douglas Costa, Muller mampu melepaskan sepakan yang tak terhalau oleh Buffon. Skor 1-0 untuk keunggulan Munich bertahan hingga jeda.
Di babak kedua Munich tetap tampil mendominasi. Mereka pun kembali merobek gawang Juve dalam tempo yang terbilang cepat. Arjen Rooben yang melewati Andrea Barzagli melepaskan sepakan keras terukur ke pojok gawang Buffon pada menit 55 untuk membawa timnya unggul 2-0.
Tertinggal dua gol, rupanya, tak membuat para pemain Juventus frustasi. Mereka tetap bermain tenang, dan coba keluar menyerang secara perlahan.
Hasilnya, Juve mampu memperkecil kedudukan pada menit 63 lewat aksi Paulo Dybala, memanfaatkan blunder yang dilakukan Kimmich.
Sukses menyarangkan bola, Juve seolah mendapatkan kekuatan baru. Tuan rumah terus menggedor lini pertahanan Munich, hingga lahirlah gol kedua pada menit 76. Pemain pengganti Stefano Sturaro menjadi pahlawan Juve dengan gol pentingnya ke gawang Munich.
Gol tersebut membuat laga makin sengit. Baik Juve maupun Munich saling saring serang guna keluar sebagai pemenang. Tapi, hingga laga bubar, tak ada lagi gol tambahan yang mampu diciptakan. Skor 2-2 pun bertahan hingga bubar. Kedua tim masih memiliki kans yang sama untuk lolos ke babak berikutnya.
Post a Comment Blogger Facebook