GuidePedia

0


Phuc Dat Bich, alias Joe Carr, atau Thien Nguyen?© Foto profil Phuc Dat Bich /Facebook

Kisah pria Australia-Vietnam bernama Phuc Dat Bich yang jadi viral di internet, ternyata diakui hanya lelucon. Sempat mengaku punya nama lain, selain yang ditunjukkannya lewat foto paspor, belakangan identitas aslinya malah dibongkar.

Phuc mendapat simpati netizen, khususnya di Facebook, lantaran mengaku tak beruntung gegara nama yang disandangnya. Nama itu, menurutnya, membuat dia mendapat perlakuan diskriminatif karena "diusir" berkali-kali dari Facebook. Ia mencurahkan kesedihannya lewat sebuah kiriman pada Januari 2015 silam.

Kasusnya sempat dijadikan bagian dari daftar korban kebijakan Facebook soal penggunaan identitas asli, dalam laporan Beritagar.id. Ia ditolak Facebook, diduga karena namanya palsu. Namun, tampaknya bagian ulasan tentangnya itu perlu ditinjau ulang.

Kisah tentang "Phuc Dat Bich", yang ditulis awal 2015 berikut ini, hanyalah lelucon pengundang geli belaka.


Foto paspor yang diduga palsu, dipajang Januari silam untuk melengkapi cerita tentang pemilik nama asli "unik" yang ditolak Facebook© Tangkapan layar /Facebook

Lelucon ini terungkap lewat sebuah kiriman status di akun Facebook-nya pada Rabu (25/11/2015). Kiriman itu hanya selisih dua hari sejak ia mengaku senang karena mendapat simpati banyak orang, dan bisa membuat pembaca berita tentangnya tertawa karena kasusnya di Facebook.

Phuc, yang menyebut dirinya Joe Carr, awalnya bicara tentang niat mulia Facebook untuk membuat jejaring sosial itu lebih aman dan nyaman dari aksi para perisak. Facebook, mengenai kebijakannya tentang penggunaan identitas asli, memang punya tujuan itu.

"Saya tak pernah percaya pentingnya penggunaan nama asli di media sosial. Orang-orang seharusnya berhak menggunakan nama apa saja yang mereka inginkan. Facebook perlu memahami, bahwa tak mungkin mengamankan tempat yang memang sudah dipenuhi ulah 'tangan-tangan jahil' di internet," tulisnya mengomentari kebijakan Facebook.

Lalu Joe pun mulai membuka tabir keisengannya dengan nama Phuc Dat Bich. "Awalnya hanyalah sebuah lelucon di antara kawan-kawan. Tapi rupanya berhasil menipu media, dan mengundang simpati," lanjutnya. Ia memuji reaksi netizen yang memberi dukungan pada kasus rekaannya.

"(Aksi ini) tak mengundang kemarahan atau 'kegelapan' (mungkin maksudnya caci-maki atau semacamnya) seperti yang biasa muncul di internet. Ternyata, ini telah mengundang rasa simpati dan kemanusiaan, pada saat yang pas," katanya dalam postingan itu.

Joe memang berhasil "menipu" media. Beragam laporan tentang kasus (rekaannya) ini diliput tak hanya di Australia, tetapi juga seantero dunia, termasuk di BBC. BBC bahkan mengakui terlena oleh drama kisah Joe yang mendapat simpati banyak netizen.

Joe justru menyimpulkan, media tak bisa dipercaya, dan disebutnya ditelikung "jurnalis kelaparan". "Di luar kasus ketidaknyamanan (rekaan) ini, saya menyimpulkan jangan percaya pada kredibilitas media. Mereka telah ditelikung wartawan kelaparan, yang justru menyelubungi kebenaran," kritiknya.

Dan seterusnya, postingan yang terdiri dari 301 kata dan 1653 karakter tersebut kemudian diakhiri dengan,

"Salam hormat, Joe Carr alias PDB".

Kiriman Phuc yang mengungkap bahwa kisahnya hanyalah rekaan belaka, termasuk munculnya nama Joe Carr© Tangkapan layar /Facebook

Kisah Joe Carr, atau ada yang melafalkannya sebagai "Joker" (pelawak), rupanya berlanjut. Tak lama setelah ia mengaku lewat akun Facebook tersebut, Mashablemenurunkan laporan bahwa nama asli Joe telah terungkap.

Pewarta Mashable asal Australia, mengaku mendapat kiriman dari teman sekolah "Joe" di Deer Park Secondary College (setingkat SMA), di Melbourne, Australia. Sang kawan membuktikan bahwa sosok Phuc adalah orang lain (lagi), dengan menampilkan fotonya selagi muda nan gondrong.

Di bawah foto itu tertera sebuah nama, "Thien Nguyen".

Tidak ada konfirmasi dari Joe, alias Phuc, atau Tuan Nguyen ini. Kontak melalui pesan di akun Facebook-nya tak kunjung direspons. Namun, siapapun dia, telah membuktikannetizen mampu menghargai orang lain, apapun namanya, dari manapun asalnya.

Catatan redaksi: Kiriman dari akun Facebook "Phuc Dat Bich" yang sedianya ditempelkan pada artikel tak lagi tampil karena akun yang bersangkutan telah dihapus (atau dinonaktifkan). (26/11/2015)


Post a Comment Blogger

Beli yuk ?

 
Top