Pasti kalian para Naruto Lovers bingung dan bertanya seperti ini "Kenapa ya... setiap saya menonton Naruto di televisi selalu diulang-ulang, bosen jadinya..... Episodenya itu terus...... "
Kata-kata yang selalu terucap ketika kalian menonton Naruto di televisi. Saya mempunyai alasan mengenai hal ini. Saya tidak menyinggung pihak-pihak yang berkaitan. Langsung saja.
Jam Tayang
Sistem Penayangan
Setelah Stok baru dari Jepang datang, Naruto tidak langsung ditayangkan Begitu saja, mereka harus melakukan hal-hal berikut :
1. Datang episode baru Naruto.
2. Mengalami proses editing, dubbing, sensor, lulus sensor, siap tayang.
Kata-kata yang selalu terucap ketika kalian menonton Naruto di televisi. Saya mempunyai alasan mengenai hal ini. Saya tidak menyinggung pihak-pihak yang berkaitan. Langsung saja.
Jam Tayang
Jam Tayang juga mempengaruhi kenapa anime Naruto selalu di ulang-ulang, saat ini naruto ditayangkan 2 episode per hari atau sekitar 1 jam per hari (senin - jumat). Nah, ini alasan mengapa serial Naruto selalu di ulang terus. Jam tayangnya aja lebih panjang dari jam tayang di jepang sendiri. Di jepang naruto hanya ditayangkan seminggu sekali dan hanya 1 episode tiap minggunya. Karena terlalu panjang, efek penayangan ini berdampak pada stok episode yang mereka punya. Dan akhirnya serial Naruto di ulang terus.
Sistem Penayangan
Setelah Stok baru dari Jepang datang, Naruto tidak langsung ditayangkan Begitu saja, mereka harus melakukan hal-hal berikut :
1. Datang episode baru Naruto.
2. Mengalami proses editing, dubbing, sensor, lulus sensor, siap tayang.
3. Tayang di televisi dengan jam tayang terlalu banyak.
4. Stok episode habis akibat terlalu banyaknya durasi penayangan dan masih menunggu pasokan dari Jepang.
4. Stok episode habis akibat terlalu banyaknya durasi penayangan dan masih menunggu pasokan dari Jepang.
5. Untuk mengisi kekosongan slot jam tayang, ditayang ulanglah dari episode paling pertama sampai episode paling terakhir yang dimiliki, atau biasanya acara ditiadakan terlebih dahulu.
Harga Satu Anime
Bedasarkan investigasi Media Development Research Institute Inc, sebuah episode anime berdurasi 30 menit bisa sampai menghabiskan biaya kurang lebih 11.000.000 yen ($145,214 / Sekitar 1,2 Milyar rupiah ). Berikut detail lengkapnya :
- Original work - 50,000 yen($660)
- Script - 200,000 yen ($2,640)
- Direction - 500,000 yen ($ 6,600)
- Production - 2 million yen ($ 26,402)
- Animation Supervision - 250,000 yen ($3,300)
- Original Art - 1.5 million yen ($19,801)
- Animation - 1.1 million yen ($ 14,521)
- Post-production - 1.2 million yen ($15,841)
- Art (backgrounds) - 1.2 million yen ($15,841)
- Photography - 700,000 yen ($ 9,240)
- Sound - 1.2 million yen ($ 15,841)
- Materials - 400,000 yen ($ 5,280)
- Editing - 200,000 yen ($2,640) Printing - 500,000 yen ($6,600)
kalau dijumlahkan jadi sekitar 1,2 M. Ini adalah biaya untuk satu episode atau satu chapter saja.
Harga Satu Anime
Bedasarkan investigasi Media Development Research Institute Inc, sebuah episode anime berdurasi 30 menit bisa sampai menghabiskan biaya kurang lebih 11.000.000 yen ($145,214 / Sekitar 1,2 Milyar rupiah ). Berikut detail lengkapnya :
- Original work - 50,000 yen($660)
- Script - 200,000 yen ($2,640)
- Direction - 500,000 yen ($ 6,600)
- Production - 2 million yen ($ 26,402)
- Animation Supervision - 250,000 yen ($3,300)
- Original Art - 1.5 million yen ($19,801)
- Animation - 1.1 million yen ($ 14,521)
- Post-production - 1.2 million yen ($15,841)
- Art (backgrounds) - 1.2 million yen ($15,841)
- Photography - 700,000 yen ($ 9,240)
- Sound - 1.2 million yen ($ 15,841)
- Materials - 400,000 yen ($ 5,280)
- Editing - 200,000 yen ($2,640) Printing - 500,000 yen ($6,600)
kalau dijumlahkan jadi sekitar 1,2 M. Ini adalah biaya untuk satu episode atau satu chapter saja.