GuidePedia



#Hotel 1. waktu pertama kali saya menginjakkan kaki di tanah suci, di antara doanya, ya Allah semoga saya bisa punya hotel di tanah suci.
#Hotel 2. Yah, mimpi kan ngga bayar. Doa juga. Malah kalo kita mau doa, kita malah dibayar oleh Allah.
#Hotel 3. Oh ya, ttg #egois, saya terusin dalam bentuk artikel aja ya. Ntar saya upload di http://www.santritahfidz.com . InsyaAllah. Doakan.
#Hotel 4. Apa yang saya tweet hari ini, ada kaitannya tentang PatunganUsaha Hotel&Apartemen Haji&Umrah. Ambil pelajaran&hikmahnya ya.
#Hotel 5. 2006 saya menginjakkan kaki pertama kali di tanah suci. Alhamdulillaah. Sblmnya ke tanah abang melulu, he he.
#Hotel 6. Tanah abang, rute wajib waktu jadi mahasiswa. Naik Koantas Bima 102 warna kuning jurusan Tanah Abang – Ciputat.
#Hotel 7. “Habis, habis…” Ah, masih segar ingetan suara si abang kondektur waktu mengusir kami Dengan halus. belum sampe Tanah Abang, tapi sudah hbs.
#Hotel 8. Baru juga sampe Petamburan, dia udah pada muter. tapi ga papa Saya memilih ngga menggerutu.
#Hotel 9. Ya, saya memilih turun aja. Pasrah. Daripada dibawa lagi ke Ciputat! He he he. Jalan dah. Sehat. Bisa melihat hiruk pikuk.
#Hotel 10. 2006 saya mulai menginjakkan kaki di Tanah Suci. Alhamdulillaah. Sejak itu, bulak balik.
#Hotel 11. Di sana, saya ngebelusuk hotel sana hotel sini, baik di Madinah, maupun Makkah.
#Hotel 12. Saya usahakan punya perasaan, bahwa kelak salah 1 hotel di sana, bakal dikasih Allah ke saya. Pengen banget punya di sana.
#Hotel 13. Bukan soal “punyanya”. Tapi soal menyediakan tempat tinggal, tempat istirahat, buat tamu2 Allah.
#hotel 14. Kebayang sama saya, betapa besar pahalanya. Untung dunia akhirat.
#hotel 15. Saya berusaha menyerap energi hotel2 tersebut. Dengan membayangkan sebagai owner hotel2 tsb.
#hotel 16. Kadang2 geli sendiri membayangkan diri ini sebagai emir kecil, he he. Membayangkan diri ini sebagai keluarga pangeran arab, he he.
#hotel 17. Dan saya pede, idung saya “dapet” dah. Belom pernah liat saya pake gamis, dan sorban kepala? Wuih, ganteng, he he. Arab banget.
#hotel 18. Pernah sejenak saya berpikir, bahwa “walaa tahinuu walaa tahzanuu, wa-antumul a’lawna in kuntum mu’miniin.”
#hotel 19. Ya… Kenapa saya cuma membayangkan…? Mending sekalian saya berdoa…
#hotel 20. Membayangkan itu seperti mimpi. Gratis. tapi doa, sekali lagi, justru dibayar oleh Allah. Rugi kalo cuma membayangkan, memimpikan.
#hotel 21. Sekalian aja berdoa…
#hotel 22. Allah berfirman di ayat yang saya sebut tadi, “Jangan kecil hati, jangan sedih… Kalian itu hebat, tinggi, bakal jaya…
#hotel 23. … Bakal sakses, bakal senang, bakal berhasil… Jika beriman kepada Allah, percaya kepada-Nya.”
#hotel 24. Percaya bahwa Allah bisa mewujudkan impian, itu juga adalah iman.
#hotel 25. Siapa yang saudara percaya bisa mewujudkan impian sdr?
#hotel 26. Jk prcayanya pada duit, mk tuhannya itu duit. Jgn. Prcayalah pada Allah. Duit boleh engga ada, tapi Allah akan selalu ada.
#hotel 27. Hingga kemudian Raja Arab membangun Grand Zamzam, hotel wakaf, yang keuntungannya untuk pemeliharaan 2 masjid suci: harom&nabawi.
#hotel 28. Bertambah semangat rasanya. Saya ngga mau mikir segala keterbatasan saya. Saya mau mikirnya mikir Kekuasaan Allah saja.
#hotel 29. Alhamdulillah, saya dapat GodSign. Mdh2an.
#hotel 30. GodSign itu apaan? Aayatun min aayaatillaah. Tanda2 dari Allah.
#hotel 31. Sebelom dapat yang dituju, diberi yang dipengeni, Allah suka ngasih tanda2Nya.
#hotel 32. Saya menyadari, saya ini udah kayak owner hotel2 tersebut. Masuk ngga cek-in, ngga bayar, keluar ngga ditagih. He he, dibayarin travel.
#hotel 33. Saya anggap ini GodSign awal dari Allah. GoodStartingPoint.
#hotel 34. Dan yang kedua, saya diizinkan Allah memimpin Saudara2 semua yang percaya kita bisa berbisnis yang halal, bagus, baik, berkelas…
#hotel 35. Yakni, memimpin sdr2 semua untuk memiliki hotel&apartemen, di deket bandara soeta, Jkt. Buat saya, ini juga GodSign. Alhamdulillaah.
#hotel 36. 2 tower, masing2 12 lantai, 300 kamar, siap melayani jamaah haji&umrah yang akan berangkat ke tanah suci.
#hotel 37. Januari soft-launch, tasyakurannya. Maret penggunaan pertamanya. Ini hotel&apartemen haji&umrah pertama di Indonesia.
#hotel 38. benar-benar saya anggap ini ayunan langkah untuk berinvestasi di tanah suci. Belajar dulu di tanah air. Dan ini menyenangkan.
#hotel 39. Jangan takut, semua bisnis harus kita dedikasikan untuk orang2 tak punya, dhuafa, yatim2, di hasilnya. supaya berkah.
#hotel 40. ngga mata bisnisan semata.
#hotel 41. Lagian, serasa es sejuk nan dingin, di tengah pengelolaan hotel&apartemen yang gegap gempita, tapi sepi dari wajah Islam.
#hotel 42. habis muslim bisanya berantem sendiri, galau sendiri, sebel sendiri Dengan langkah sodaranya. Minimal harusnya bantu Dengan doa.
#hotel 43. Oh ya, rehat bentar ya. Saya janjian dulu Dengan salah satu owner Hotel Aston. Muslim, muallaf, keturunan Jepang. Subhaanallaah.
#hotel 44. Ntar sambung lagi. Perhatikan detil tweet demi tweet. banyak hikmah, insyaAllah. jangan maen scroll doangan ya, he he. Dibaca.

Beli yuk ?

 
Top