Selama ini Anda pasti sudah mengenal nama Boeing sebagai salah satu nama produsen pesawat terbang terkemuka di dunia. Dalam rangka pencarian sebuah bahan logam baru yang lebih ringan untuk keperluan produksi pesawat mereka, Boeing akhirnya sukses menemukan sebuah bahan baru yang diklaim sebagai yang paling ringan di dunia.
Disebut sebagai Microlattice, bahan ini merupakan logam jenis baru yang paling ringan dalam sejarah serta mampu menorehkan rekor baru untuk ketahanannya. Penggunaan bahan ini diharapkan bisa memungkinkan Boeing untuk memproduksi sebuah pesawat yang sangat ringan namun juga sangat kokoh untuk ditumpangi, yang artinya bakal mengurangi tingkat konsumsi bahan bakar dalam jumlah signifikan.
Logam Microlattice diklaim 100x lipat lebih ringan daripada Styrofoam. Hal ini dimungkinkan lantaran seluruh struktur dari Microlattice pada dasarnya 99,9% berisi udara. Struktur polimer 3D dari bahan ini bisa dibilang mirip seperti tulang, dalam artian kokoh di bagian luar namun kosong melompong di bagian dalam. Hasilnya? Sebuah struktur yang kokoh namun sangat ringan.
Apalagi ditambah dengan kemampuan untuk memudahkan produsen memakainya dalam berbagai bentuk rancangan kerangka, Microlattice bakal mampu menyerap benturan keras dengan sangat baik. Kemampuan tersebut bakal membuatnya ideal untuk dipakai di pesawat, mobil, satelit, bahkan mungkin dunia robotika.
Untuk sementara, Boeing kemungkinan bakal memakainya untuk sejumlah bagian dalam pesawat yang tak terlalu sensitif seperti lapisan dinding bagian dalam, pelapis kabin di atas serta area tempat penumpang berjalan kaki. Sekalipun kehadirannya masih belum akan menggantikan baja dan alumunium, namun di masa mendatang Microlattice bakal bisa digunakan sebagai lapisan suplemen untuk membuat berbagai macam kendaraan jadi lebih ringan dan kokoh.
Post a Comment Blogger Facebook