Hari ini adalah hari yang cukup nanggung. Mau jalan-jalan ke tempat yang agak jauh, tapi saya nanti sore udah harus ada di airport untuk kembali ke Surabaya. Kalau nggak diisi dengan jalan-jalan cukup bosan juga karena masih lama menunggu jadwal penerbangan saya. Jadwal keberangkatan pesawat saya masih nanti sore jam 6. Dari pada waktu yang setengah hari ini tidak digunakan lebih baik saya jalan-jalan di sekitaran Kuta dengan menggunakan motor yang saya sewa di samping Monumen Bom Bali.
Tujuan jalan-jalan kali ini nggak jelas sama sekali karena nggak saya rencanain. Yang penting keliling-keliling ajalah dengan motor walaupun siang itu Bali panas banget. Saya jalan ke arah selatan melewati Bandara Ngurah Rai. Nah dari pada bingung saya mending belok ke arah Pantai Jimbaran aja. Kayaknya bakal sepi nih Pantai Jimbaran di siang hari. Ternyata dugaan saya memang benar, Pantai Jimbaran sangat sepi. Tidak terlihat adanya turis lokal di sana, hanya ada turis-turis asing yang sedang berjemur ataupun berenang di pantai, itupun tidak banyak.
Cuaca yang sungguh sangat panas itu membuat saya hanya duduk-duduk di bawah pohon sambil menikmati minuman dingin yang dijajakan oleh pedagang di bawah pohon tepi pantai. Asli panasnya bikin badan cepet lemes karena dehidrasi. Nggak tau kenapa kok rasanya Bali panas banget ya. Padahal kata orang-orang, Surabaya itu termasuk salah satu kota yang cukup panas. Tapi kenapa saat di Bali saya merasa panasnya melebihi Surabaya?
Saya tidak berlama-lama berada di pantai berpasir putih yang cantik ini. Bisa lemes kalo lama-lama di sini. Lagi pula tidak banyak hal yang bisa dilakukan di pantai saat panas terik seperti ini, kecuali jika anda pengen gosongin kulit seperti halnya bule-bule itu. Hehehe..
Post a Comment Blogger Facebook