Wisbenbae.blogspot.com, Tjiledoeg - Tim dari Bank Indonesia (BI) pusat telah dikirim ke tempat Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi di Dusun Sumber Cengkelek, Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo, Selasa (4/10/2016).
Tim dari Kantor BI pusat ini dikirim untuk bekerja sama dengan tim penyidik kepolisian guna meneliti keaslian uang yang ditemukan di padepokan.
"Hari ini tim sudah tiba di Probolinggo mulai melakukan penelitian keaslian uang yang ditemukan di Padepokan Dimas Kanjeng," ungkap Asral Masruri, Deputi Direktur Pengelolaan Keuangan kepada peserta Temu Wartawan Daerah BI di kantor Pusat BI, Selasa (4/10/2016).
Asral Masruri menyebutkan, sejauh ini tim masih belum melaporkan hasil penelitiannya di lapangan.
Turunnya tim dari Kantor BI pusat karena ditengarai bunker yang ada di Padepokan Dimas Kanjeng digunakan untuk menyimpan uang yang jumlahnya sampai triliunan.
"Tim dikawal sekitar 200 personel Brimob untuk memastikan uang yang ada di Pedepokan Dimas Kanjeng asli atau palsu," ungkapnya.
Diakui Asral kasus Dimas Kanjeng merupakan fenomena baru dalam kasus kejahatan keuangan. Karena pelaku mengaku mampu menggandakan uang secara gaib.
Sumber
Post a Comment Blogger Facebook