Puncak Carstensz di Pegunungan Jayawijaya, Papua adalah tempatnya salju abadi di Indonesia. Namun di balik itu, ternyata banyak gua di sana yang menyimpan tengkorak dan tulang belulang manusia. Begini kisahnya…
Puncak Carstensz masuk ke dalam tiga kawasan di Papua, yakni Kabupaten Puncak Jaya, Kabupaten Intan Jaya dan Kabupaten Mimika. Ketinggiannya mencapai 4.884 mdpl dan menjadikannya sebagai satu dari tujuh puncak tertinggi di dunia. Tak heran, Puncak Carstensz memiliki salju abadi yang menarik perhatian para pendaki dunia.
“Puncak Carstensz juga punya keunikan, yaitu tengkorak-tengkorak di dalam gua yang jarang orang tahu,” ujar Pemilik Adventure Carstnesz, Maximus Tipagau.
Maximus telah lama menjadi pemandu dan mengantar turis lokal maupun mancanegara ke atas Puncak Carstensz. Dia pun tahu betul mengenai sudut-sudut Puncak Carstensz, seperti gua yang berisi tengkorak. Menurutnya, tengkorak-tengkorak tersebut berada di beberapa gua yang tertutup salju di ketinggian 4.000 mdpl, seperti Gua Sulage, Kinibela dan Bale-bale Jerapa.
“Tengkorak-tengkorak itu adalah Suku Moni yang berasal dari lereng Pegunungan Jayawijaya sekitar 50 tahun lalu. Mereka meninggal ketika dalam perjalanan berburu hewan sampai ke atas Puncak Carstensz. Mereka berburu burung, kuskus sampai landak,” papar Maximus.
Ketika dalam perburuannya, tak sedikit pria dari Suku Moni yang meninggal akibat kekurangan makanan dan kedinginan karena cuaca yang ekstrem. Apalagi, mereka tidak memakai baju atau penghangat badan!
“Memang, mereka tidak memakai baju dan itu sudah biasa. Mereka yang punya alam!” tegas Maximus.
Mereka yang meninggal tidak dapat dibopong untuk perjalanan turun dari Puncak Carstensz. Oleh sebab itu, mereka yang meninggal akhirnya ditaruh di dalam gua seolah menjadi kuburannya.
“Ada kerangka manusia yang utuh dan ada pula yang tinggal tengkorak dan tulang belulang. Gua-guanya bisa ditemui dalam perjalanan mendaki Puncak Carstensz,” ungkap Maximus.
Maximus pun menjelaskan, Suku Moni yang berburu hewan sampai ke Puncak Carstensz masih ada hingga sekarang. Gua yang dipenuhi oleh tengkorak pun bisa Anda temui dalam perjalanan pendakian ke Puncak Carstensz.
“Kita memang mau mengembangkan gua-gua yang berisi tengkorak menjadi tempat wisata. Yang disayangkan, beberapa turis dari luar negeri kedapatan pernah mengambil tengkoraknya dan masyarakat setempat tidak suka,” ungkap Maximus.
Kalau Anda mendaki Puncak Carstensz, coba datangi gua-gua yang berisi tengkorak di sana.
Post a Comment Blogger Facebook