GuidePedia

Bunglon terkecil di dunia
 

Pakar biologi Jerman dan Amerika Serikat menemukan tempat keberadaan bunglon terkecil di dunia yakni di sebuah pulau di Madagaskar.

Bunglon yang diberi nama 'Brookesia micra' itu hanya memiliki tubuh sepanjang 16 milimeter atau total 29 milimeter jika dihitung berikut ekornya. Tampak ukurannya tak lebih dari kuku orang dewasa.

Keunikan dari hewan kecil ini, sepanjang harinya hidup di balik tumpukan sampah dedaunan.

Menjelang malam, dia akan keluar. Makanya, penelitian terhadapnya biasa dilakukan pada malam hari.

Ayam ini mempunyai 5 anak 

Mereka mungkin tak serupa bentuk, bahkan suara. Tapi, perbedaan itu tampaknya tidak mempengaruhi kebersamaan induk ayam, Hilda, dan kelima anak bebeknya.

Hilda, tak sengaja, mengerami telur di sarang yang salah. Dia malah mengeram lima telur bebek selama sebulan. Hilda pun tampak tidak terpengaruh saat telur-telur yang dia erami itu satu persatu menetas, seperti dikutip dari Dailymail. Bukan anak ayam yang berbulu kuning cerah, tapi anak bebek India berbulu gelap.

Philip Palmer, pemilik peternakan, mengatakan Hilda sudah menganggap anak bebek itu seperti anaknya sendiri. "Hilda seperti tidak peduli. Dan, anak-anak bebek pun mengikuti kemana Hilda pergi, seperti anak-anak ayam pada umumnya," kata Palmer, petani yang tinggal di dekat Poole, Dorset, Inggris.

Dia juga menjelaskan, ayam dan bebek di peternakannya hidup bersama dalam satu kandang sehingga besar kemungkinan telur Hilda dierami bebek lain. "Saat saya lihat Hilda mengerami telur, saya pikir itu miliknya. Saya tidak tahu kalau ternyata itu telur bebek."

Anak-anak bebek itu sudah menganggap Hilda sebagai induk mereka dan berlindung di bawah sayap ibu mereka saat ketakutan. "Mungkin satu-satunya perbedaan yang akan mereka sadari adalah saat anak bebek ini mulai berenang di kolam

kadal ini berkaki 3
 
Kadal lazimnya memiliki satu ekor seperti cicak dan tokek. Namun tidak demikian dengan kadal yang ditemukan oleh Abdul Syukur dan Karso, warga Jalan Irigasi Kampung Gunung, Cipondoh, Kota Tangerang.

Abdul dan Karso masing-masing menemukan kadal berekor dua dan kadal berekor tiga. Abdul mengatakan, ia tak sengaja menemukan kadal berekor dua ketika sedang menjebak burung di sawah dekat rumahnya. Saat itu, banyak kadal yang menghampiri kandang burungnya.

"Di antara banyak kadal, saya melihat seekor kadal dengan ekor bercabang," kata Abdul kepada Wisbenbae, Selasa 15 Mei 2012. Ia lantas memelihara kadal unik tersebut dengan niat awal hendak dijual kepada pencinta binatang aneh.

Namun belakangan ia tak bisa menentukan nominal harga kadal berekor dua itu."Saya tidak bisa menghargai nilainya karena ini memang binatang langka" ujar pria berusia 31 tahun itu

Hewan Aneh Bikin Takut Warga di XinXiang

Dengan gaya rambut mohawk, hewan aneh itu berkeliaran di Xinxiang, Provinci Henan, China, beberapa waktu lalu. Kulit merah muda dengan totol coklat, membuat hewan ini semakin aneh saja dan menakutkan warga di kota tersebut.

Kian misteriuslah hewan ini sebab sejumput bulu tumbuh di beberapa bagian tubuhnya. Dikutip dari laman Dailymail, XinXiang memang dekat dengan sejumlah pusat penelitian ilmiah dan sekolah medis lokal. Penduduk setempat pun yakin, makhluk pink itu hasil dari sebuah eksperimen yang tidak beres. Lalu, hewan tersebut berhasil kabur dari kandang penelitian.

"Kulitnya yang merah muda membuatnya semakin aneh saja, seperti babi yang kena eksperimen genetik yang ngawur," kata salah satu saksi. Beberapa saksi lainnya kemudian mengabadikan hewan tersebut.

Tapi polisi mengatakan hewan itu adalah anjing peliharaan yang mahal. Ciri-ciri hewan aneh itu mirip jenis Chinese crested hairless dog. "Ini jelas seekor anjing," kata juru bicara kepolisian setempat.

Anjing breeding yang aneh ini memiliki bulu putih di ujung-ujungnya, seperti kepala, kaki, dan ekor. Selain itu, totol yang merata di seluruh tubuh membuat anjing itu mirip macan tutul

Yang paling aneh, Gajah pemboker....

Beli yuk ?

 
Top