Kota Guiyu, Cina adalah sebuah kota yang terkenal dengan sebutan e-Waste City atau kota pembuangan elektronik yang mungkin terbesar di dunia. Hampir seluruh sampah elektronik di dunia mungkin saja akan berakhir disini.Kota Geiyu sendiri pertama kali tereksploitasi pada tahun 2001 oleh Basel Action Network (dari Wikipedia) yang mendokumentasikan kota ini.
Kota Guiyu mulai menerima sampah elektronik sekitar tahun 1995 dan setidaknya ada 150.000 pekerja di kota ini.Masalah yang timbul bukan saja masalah polusi karena sebagian besar barang tidak bisa terurai (dimusnakan) begitu saja tetapi juga kesehatan para pekerja yang ada karena "bermain" dengan suku cadang bekas.
Disini, semua barang bekas elektronik dikumpulkan, dipilah dan nantinya semua komponen akan dicopot satu per satu dan dipilih mana yang masih baik dan mana yang tidak.Kemana yang masih baik atau bisa digunakan? Setidaknya anda bisa tahu dan menerka-nerka kemana "lari"-nya.Oh iya, pada tahun 2008 bahkan sebuah program TV di Amerika juga pernah menemukan bahwa ternyata sebagian sampah elektronik di Amerika sana juga dibuang kesini.
Di hari peringatan kemerdekaan RI tahun ini, Kabanjahe, ibu kota Kabupaten Karo, Provinsi Sumatra Utara, terpantau ramai dan macet total. ...Read more »
Hanoi - Wisbenbae.blogspot.com Baru diluncurkan akhir tahun 2011 lalu, maskapai Vietjet langsung menyita perhatian karena pramugarinya yang berbi...Read more »
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wisbenbae.blogspot.com Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan menyebutkan pelaporan surat pemberitahuan (...Read more »
Pagi ini saya mulai dengan baik-baik saja. Belanja ke tukang sayur, rupanya cabe masih mahal. Ah, gapapa. Beli ayam, ya naik sedikit. Ah, ...Read more »
Jakarta - Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud akan datang ke Indonesia bersama 1.500-an anggota rombongan. Rencananya, Hotel Raffles...Read more »
Manajemen Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Makassar memperingati Hari Pelanggan Nasional 2016 dengan mengge...Read more »