Kejamnya Paramiliter Pakistan

Seorang tentara paramiliter Pakistan dihukum mati karena membunuh pria tidak bersenjata, tindakannya ini direkam dan disiarkan TV.

Sarfaraz Shah, 22 tahun, ditembak mati dari jarak dekat di Karachi bulan Juni.

Pengadilan anti-terorisme Karachi menyatakan Shahid Zafar bersalah membunuh dan menghukum penjara seumur hidup lima pria lainnya.

Pembunuhan ini memicu kemarahan masyarakat dan meningkatkan kecaman terhadap pasukan keamanan.

Hakim Bashir Ahmed Khoso juga mendenda Shahid Zafar sebesar US$2.300 atau Rp19,6 juta.

Hakim memerintahkan enam terdakwa lainnya -enam paramiliter dan seorang warga sipil- membayar 100.000 rupees atau Rp9,8 juta sebagai ganti rugi kepada keluarga Sarfaraz Shah.

Pasukan paramiliter Sindh Rangers mengatakan dia tertangkap basah akan merampok seseorang. Keluarganya menyangkal tuduhan tersebut.

Rekaman video memperlihatkan seorang pemuda berkaos hitam ditarik rambutnya di taman umum oleh pria berpakaian sipil.

Dia didorong ke depan kelompok Sindh Rangers yang berseragam dan bersenjata. Pemuda tersebut memohon dibiarkan hidup ketika salah satu anggota paramiliter menaruh senjata di lehernya.

Tidak lama kemudian, anggota Rangers dua kali menembaknya dari jarak dekat mengenai pahanya. Pemuda tersebut terlihat kesakitan di tanah. Darahnya mengucur dan dia meminta tolong.

Paramiliter tetap berada di dekat pria tersebut tetapi tidak membantu. Sarfaraz Shah akhirnya meninggal karena lukanya

gambar