Setelah kemunculan sejumlah video torture test Huawei Nexus 6P, para penggemar dikagetkan dengan bagimana seorang pengguna bisa membengkokkan; bahkan mematahkan, handset tersebut cukup dengan menggunakan kedua tangannya. Namun seperti yang Anda ketahui, produk smartphone memang dirancang untuk tidak dibengkokkan seperti itu, jadi video tersebut sifatnya cuma mengingatkan pengguna untuk lebih berhati-hati mengingat ketahanannya tak sebagus yang dikira.
Namun kini muncul masalah baru bahwa yang kualitasnya kurang memuaskan bukan cuma bodi Nexus 6P, tapi juga lapisan kaca yang dipakai. Parahnya lagi, jika video bend test memperlihatkan bagaimana Nexus 6P begitu mudah rusak atas dasar faktor kesengajaan, masalah buruknya kualitas lapisan kaca ini terjadi tanpa disengaja, bahkan retak sendiri tanpa ada penyebab tertentu.
Sejumlah pengguna Reddit mengabarkan bahwa lapisan kaca di bagian belakang (penutup kamera) mendadak retak dengan sendirinya ketika ponsel sedang diletakkan menghadap ke atas, tanpa ada campur tangan pengguna atau pihak lain. Para pengguna kemudian ingat bahwa masalah ini mirip seperti yang terjadi pada Nexus 4, dimana kaca berkualitas buruk tersebut medadak retak lantaran tak bisa menahan perubahan temperatur mendadak dari panas setelah dipakai ke cuaca yang dingin.
Hal tersebut tampaknya juga jadi faktor utama penyebab retaknya Nexus 6P, dimana pihak produsen yaitu Huawei tampaknya gagal memperkirakan faktor memuainya besi atau kaca akibat pemakaian dan mengakibatkan kaca retak dengan sendirinya lantaran tak ada ruangan ekstra untuk menyerap momen pemuaian.
Selain masalah retaknya lapisan kaca di belakang, sejumlah pengguna lainnya juga melaporkan bahwa layar display mereka mengalami sebuah retakan panjang; mirip seperti yang terjadi pada video bend test beberapa waktu lalu.
Post a Comment Blogger Facebook