Bapak Paimin Napitupulu
Jakarta : Pencarian korban hilang di basement Plaza UOB, Sudirman, Jakarta, masih terus dilakukan. Beberapa kisah mistis pun mewarnai proses evakuasi.
Di antara kerumunan warga yang menonton jalannya proses evakuasi, muncullah Bapak Indri, yang datang bersama temannya. Saat Tim evakuasi masih berada di basement Plaza UOB itu, tiba-tiba Pak Indri berceloteh, "Pak, masih ada korban di dalam, di bawah mobil."
Beberapa saat kemudian, naiklah salah satu anggota tim evakuasi yang mengabarkan ditemukannya mayat Eris Eko (20 tahun) sekitar pukul 15.00 WIB di kolong mobil. Tubuh cleaning service yang berada di basement Plaza UOB itu membengkak dan segera dilarikan ke RSCM, Jakarta Pusat.
"Kan benar yang saya bilang. Itu masih banyak lagi tuh di dalam," cetus dia.
Mendengar ucapannya, sontak warga di sana bertanya-tanya siapa gerangan lelaki yang mengenakan celana biru tua, jaket abu-abu, dan sepatu hitam ini. "Saya paranormil," ujar Indri sembari bercanda. "Ini dia juga indigo nih," imbuhnya sambil menunjuk seorang teman yang mendampinginya.
Menurut terawangan Indri masih banyak lagi korban yang berada di bawah genangan air. Posisinya melintang, terjepit di antara beberapa ban mobil. "Masih ada 18," ucap dia.
Selain itu, kejadian mistis lain juga dialami seorang petugas pemadam kebakaran (Damkar) pada pukul 00.00 WIB. Menurut keterangan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta Paimin Napitupulu, anggotanya itu sedang menyelam saat melihat sepasang perempuan dan laki-laki melambaikan tangan dari dalam kaca mobil avanza yang berada di basement Plaza UOB.
Namun, ketika mobil itu didekati, sosok 2 orang yang sebelumnya dilihat anggota Damkar tersebut menghilang. "Karena kejadian terjadi di jam kerja, orang-orang yang berada di foodcourt basement atau sedang makan bisa saja masih berada di sana pada saat kejadian banjir," kata Paimin menganalisis kemungkinan jumlah korban yang lebih dari 5 orang.(Ndy)