GuidePedia

0

Bandung: Buku, novel ataupun apapun wujudnya, punya cerita tersendiri saat dicetak. Ini pula yang terjadi pada novel "Chronicles of The Fallen: Rebellion" karya Aya Lancaster (23), mahasiswa Institut Teknologi Harapan Bangsa, Bandung. Novel itu ditolak sejumlah penerbit lokal. Tapi, saat ditawarkan ke luar negeri, novel itu diterbitkan di Inggris dan diedarkan di kawasan Eropa.
"Buku ini pertama kali diluncurkan Oktober 2011. Diedarkannya di Inggris, cetaknya di Amerika," kata Aya Lancaster, di sela-sela acara diskusi buku itu di Bandung, Sabtu (21/1). Dia mengatakan, sebelumnya novel itu ditolak oleh banyak penerbit lokal.

"Waktu itu saya sodorkan novel ini ke penerbit di Indonesia malah ditolak. Saya malah sempat dipingpong oleh beberapa penerbit hingga akhirnya mereka bilang ke saya bahwa mereka tidak tertarik dengan noveL saya ini," ujar Aya.

Menurut Arya, alasan penerbit Indonesia menolak novel itu mungkin karena belum terbiasa dengan ide atau ceritanya. "Kenapa ditolak, mungkin karena mereka bilang ceritanya agak belum biasa kalau diterbitkan di Indonesia, karena tokoh utamanya itu iblis perempuan. Padahal buku ini bukan seperti yang mereka maksudkan," kata Aya.

Ditolak oleh penerbit lokal tak mematahkan semangat Aya, mahasiswa Jurusan IT di Institut Teknologi Harapan Bangsa. "Saya disarankan oleh teman saya untuk menawarkan novel saya ini ke penerbit luar dan memang penerbit luar malah menerima dan mau menerbitkan novel saya," kata Aya.

Saat ini, kata dia, novelnya itu sudah beredar di Eropa, seperti Inggris, Jerman, Prancis, Italia, Jepang, dan negara tetangga Singapura, serta Amerika Serikat. Novel itu sudah mendapatkan resensi dari majalah Reader's Digest. Novel tersebut bercerita tentang sisi lain dari hubungan malaikat dan iblis.

"Ceritanya cinta, persahabatan, dan peningkhianatan. Tapi kalau mau ditarik lagi, intinya Tuhan itu tidak ada yang ngalahin," kata Aya. Novel ini bisa dipesan di amazon.com, ebay.com dan toko buku tertua di Inggris "Barnes and Noble". Aya menuturkan, peluncuran novel setebal 448 halaman tersebut di Indonesia akan dilakukan di Jakarta dan Bali dalam waktu dekat. (Ant/DOR)

Post a Comment Blogger

Beli yuk ?

 
Top