GuidePedia

0

Pemandangan Air Terjun Grojogan Sewu yang indah baru saja kami lalui. Kalau dipikir-pikir hari sudah mulai sore jadi lebih baik kami mencari penginapan terlebih dahulu karena tidak mungkin jika kami harus pulang pergi Surabaya-Tawangmangu dalam waktu sehari. Sekali jalan saja sudah 5 jam. Pulang pergi berarti 10 jam bahkan bisa lebih. Kalau pulang pergi dalam waktu sehari ya bukan liburan, tapi ngremukin badan!!

Tidak sulit untuk mencari penginapan di Tawangmangu terutama di daerah sekitar Air Terjun Grojogan Sewu. Semenjak Anda masuk wilayah Tawangmangu, mulai dari jalan raya sampai Anda masuk ke jalan menuju pintu Air Terjun Grojogan Sewu, akan banyak orang-orang di tepi jalan yang menawari Anda penginapan. Harganya juga sangat variatif. Mulai dari yang murah 50.000 rupiah, sampai yang mahal juga ada. Sesuaikan saja dengan budget Anda.


Setelah mencari dalam waktu yang tidak lama, kami mendapatkan penginapan yang tidak jauh dari pintu masuk air terjun. Mungkin jaraknya hanya 50 meter dari pintu masuk Air Terjun Grojogan Sewu. Nama penginapannya adalah Wisma Widodo Mulyo. Pemiliknya adalah si mbah yang sudah cukup tua (maaf nggak tau namanya). Beliau sangat ramah kepada tamu. Saya jadi agak bingung karena si mbah ngajak ngomongnya dengan Bahasa Jawa yang halus. Meskipun sedikit-sedikit sudah bisa, tapi saya masih cukup kaku berbicara Bahasa Jawa halus.

Wisma Widodo Mulyo yang dikelola oleh si mbah ini memang cukup sederhana namun bersih. Total ada 5 sampai 6 kamar saja jumlah kamar yang ada di Wisma Widodo Mulyo ini. Wisma ini lebih mirip seperti rumah. Bangunannya terdiri dari tiga sekat ruangan. Bagian yang paling kanan merupakan tempat tinggal si mbah sebagai pemilik wisma ini. Bagian tengah terdiri dari dua kamar, lalu sekat yang paling kiri terdiri dari 3 atau 4 kamar (saya lupa tepatnya). Kamar yang ada di ruang tengah dan di ruang kiri sebenernya nggak ada bedanya. Hanya saja dua kamar yang di ruang tengah ada TV-nya. Semuanya menggunakan kamar mandi dalam kok. Kamar yang ada TV-nya harganya 100.000, inipun masih bisa nego. Kami mengambil dua kamar sekaligus yang ada di ruang tengah untuk menginap semalam. Satu untuk saya dan satu untuk nyonya. :D


Dalam mempertimbangkan pemilihan penginapan di Tawangmangu, Anda tidak perlu menyewa penginapan yang menggunakan AC. Udara di Tawangmangu sangat sejuk, bahkan cukup dingin di malam hari. Tanpa AC Anda sudah bisa kedinginan. Lebih baik pertimbangkan untuk mencari penginapan yang kamar mandinya terdapat air panas. Ini akan jauh lebih berguna. Dengan harga yang cuma 100.000, di wisma milik mbah ini tentu saja tidak menyediakan air panas. Sudah dapat diduga, airnya seperti air es. Saat mandi, begitu air disiramkan ke badan dinginnya langsung menusuk tulang. Demikian juga saat sikat gigi, seperti berkumur dengan air es. Alamakk dinginnya. Si mbah yang menyediakan segelas teh panas pun tidak terasa panasnya. Bahkan dengan cepat berubah menjadi es teh.


Air Terjun Grojogan Sewu sudah dilihat, penginapan sudah didapat, mandi juga sudah, tapi matahari masih keliatan. Nggak enak rasanya kalau cuma dipake buat tiduran di penginapan. Mendingan buat jalan-jalan lagi.. Yuk mariii!!




Kirim Artikel anda yg lebih menarik di sini !

Post a Comment Blogger

Beli yuk ?

 
Top