
Pentagon meminta maaf pada hari Senin setelah detail baru memalukan muncul tentang bagaimana tentara AS membentuk ‘skuad kematian’ untuk secara acak membunuh dan memutilasi warga sipil Afghanistan.
Sebuah penyelidikan oleh majalah Rolling Stone merinci bagaimana personil senior gagal menghentikan para tentara dari membunuh warga Afghan dan menyimpan bagian tubuh mereka sebagai trofi.
sumber foto




Post a Comment Blogger Facebook
Click to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.