Presiden Jokowi bukan tipe orang yang percaya klenik. Dia tak punya batu cincin, keris, atau kalung. Dia juga tak suka tirakat datang ke tempat yang disebut 'angker'. Jokowi lebih senang memasrahkan semuanya pada sang pencipta.
Di sela-sela blusukan, dia selalu ingat waktu salat. Dia pun kerap mampir ke masjid atau mushola untuk menunaikan ibadah lima waktu.
Tapi bicara soal jimat yang biasanya kerap dipercayai sebagian orang, sebenarnya diam-diam Jokowi juga memiliki 'jimat'. Benda itu dia selalu bawa dan disimpan di mobilnya. Dengan canda, dia mengaku karena 'jimat' itu dia menjadi jarang sakit.
'Jimat' yang disimpan dan selalu dia bawa tak lain minyak kayu putih dan jamu. Sejak mengikuti ajang Pilgub 2012 lalu, Jokowi pernah sesekali terlihat memegang minyak kayu putih.
"Hampir 5-6 bulan kita bekerja, saya juga tidak ada capeknya. Tapi hari ini saya pilek," ujar Jokowi tersenyum sambil mengelap hidungnya dengan tisu.
"Ini lupa bawa minyak kayu putih," tambahnya.
Setelah itu, selama dirinya menjadi Gubernur DKI, Jokowi kerap terlihat membawa minyak kayu putih. Benda itu juga terlihat disediakan di dalam mobil operasionalnya.
"Iya kalo yang ini (kayu putih) memang harus ada," katanya beberapa waktu lalu.
Selain minyak kayu putih, Jokowi megakui dirinya kerap meminum jamu yang dibuat dari bahan temulawak, madu dan jahe. Terakhir dia menambahkan bahan kunir biar lebih optimal.
"Minumnya jamu, sekarang tambah kunir. Temulawak jahe sekarang tambahi kunir," ujar Jokowi dalam jumpa pers di tempat tinggal sementaranya di Jalan Taman Suropati, nomor 7, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (20/10/2014).
Bila Jokowi pakai 'jimat' minyak kayu putih dan jamu, bagaimana dengan Anda?
Post a Comment Blogger Facebook