DAHLAN ISKAN
Prestasi Selama 2 Tahun sebagai Menteri BUMN
1. Kebangkitan Industri Persenjataan Dalam Negeri.
*komoditas PT.PINDAD
BUMN mendukung penuh kebijakan pemerintah untuk pengadaan perlatan militer dan sistem persenjataan dengan produksi dalam negeri. Kebijakan pemerintah didukung dengan restrukturisasi BUMN strategis. PT. DI, PT. PAL, PT. Pindad, PT. Dahana dll disiapkan untuk memenuhi permintaan TNI. Hasilnya kinerja keuangan BUMN-BUMN itu terus membaik.
*komoditas PT. PAL
PT. DI mencatat rekor pesanan pesawat terbesar sepanjang sejarah. Kalau tahun 2011 hanya mendapat pesanan senilai 2 triliun, pada tahun 2012 melonjak menjadi Rp7,79 triliun dengan nilai penjualan Rp2,69 triliun. Dahlan juga berhasil mengikat komitmen Islamic Development Bank untuk memberikan kredit ekspor untuk PT DI senilai senilai Rp 30 triliun atau setara US$ 3,3 miliar selama 3 tahun. Kredit ini akan mempermudah pembeli untuk merancang skema pembelian pesawat buatan PT DI. PT. PAL yang tahun 2011 rugi 1,32 triliun rupiah mulai bangkit dan berhasil menekan kerugian menjadi �hanya� Rp. 262 miliar. PT Dahana, BUMN penghasil bahan peledak yang pernah kolaps, berhasil membuat pabrik baru yang merupakan pabrik peledak terbesar di Asean. Manufaktur yang diberi nama Energetic Material Center (EMC) di Subang, Jabar itu mulai berproduksi 2012 kemaren. Bom pintar berteknologi fuse untuk jet tempur shukoi pun sudah bisa diproduksi. Bahkan tahun 2014 PT Dahana berekspansi ke Australia dengan membangun pabrik di sana.
2. Membentuk BUMN baru, Airnav Indonesia.
Prestasi Selama 2 Tahun sebagai Menteri BUMN
19 Oktober 2011, Dahlan Iskan dilantik menjadi Menteri BUMN memegang amanah jabatan mengurusi 141 BUMN dengan 400 lebih anak dan cucu perusahaan. Dari 141 satu BUMN itu, di tahun 2011, 23 diantaranya dalam kondisi "dhuafa" dengan total kerugian mencapai 3,2 triliun.
1. Kebangkitan Industri Persenjataan Dalam Negeri.
*komoditas PT.PINDAD
BUMN mendukung penuh kebijakan pemerintah untuk pengadaan perlatan militer dan sistem persenjataan dengan produksi dalam negeri. Kebijakan pemerintah didukung dengan restrukturisasi BUMN strategis. PT. DI, PT. PAL, PT. Pindad, PT. Dahana dll disiapkan untuk memenuhi permintaan TNI. Hasilnya kinerja keuangan BUMN-BUMN itu terus membaik.
*komoditas PT. PAL
PT. DI mencatat rekor pesanan pesawat terbesar sepanjang sejarah. Kalau tahun 2011 hanya mendapat pesanan senilai 2 triliun, pada tahun 2012 melonjak menjadi Rp7,79 triliun dengan nilai penjualan Rp2,69 triliun. Dahlan juga berhasil mengikat komitmen Islamic Development Bank untuk memberikan kredit ekspor untuk PT DI senilai senilai Rp 30 triliun atau setara US$ 3,3 miliar selama 3 tahun. Kredit ini akan mempermudah pembeli untuk merancang skema pembelian pesawat buatan PT DI. PT. PAL yang tahun 2011 rugi 1,32 triliun rupiah mulai bangkit dan berhasil menekan kerugian menjadi �hanya� Rp. 262 miliar. PT Dahana, BUMN penghasil bahan peledak yang pernah kolaps, berhasil membuat pabrik baru yang merupakan pabrik peledak terbesar di Asean. Manufaktur yang diberi nama Energetic Material Center (EMC) di Subang, Jabar itu mulai berproduksi 2012 kemaren. Bom pintar berteknologi fuse untuk jet tempur shukoi pun sudah bisa diproduksi. Bahkan tahun 2014 PT Dahana berekspansi ke Australia dengan membangun pabrik di sana.
2. Membentuk BUMN baru, Airnav Indonesia.
ATC (air traffic controller) Indonesia menjadi sorotan dunia akibat kecelakan Shukoi. Pembenahan langsung dilakukan BUMN. ATC yang sebelumnya dibawah manajemn Angkasa Pura berubah menjadi operator tunggal penerbangan dan menjadi BUMN baru bernama Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) yang disingkat Airnav Indonesia. Visi besar Dahlan Iskan dengan membentuk Airnav, selain agar navigasi udara lebih pprofesional, juga agar Indonesia berdaulat penuh pada pengaturan wilayah udaranya. Pengelolaan navigasi udara di wilayah Flight Information Region (FIR) Batam yang masih dikelola Singapura, bakal diambil alih. Airnav Indonesia diresmikan 16 Januari 2013. Kelahirannya adalah sebuah tonggak bersejarah dalam penerbangan nasional.
3. Pembenahan Tata Niaga Pupuk
Dahlan Iskan mendayagunakan seluruh kekuatan BUMN yang berhubungan dengan pangan untuk all out melawan ketergantungan bangsa ini akan impor pangan yang semakin membesar. Pabrik pupuk yang selama ini rebutan pasar disinergikan. 18 April 2012, BUMN pupuk melakukan transformasi strategi dengan mengganti nama dan logo menjadi PT Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC). Kalau dulunya sikut-sikutan memperebutkan wilayah penjualan, sekarang pabrik-pabrik pupuk bersinergi memenuhi kebutuhan petani dengan menerapkan rayonisasi pupuk.
4. Penguatan Bulog
Peran penting Bulog sebagai lembaga pengawal ketahanan pangan nasional dikuatkan oleh kementerian BUMN. Manajemen dirombak untuk mengurangi korupsi. Strategi pasar Bulog pun semakin agresif dengan sistem jemput bola. "pasukan semut" Bulog yang merayap ke desa-desa dan ke sawah-sawah di seluruh Indonesia. Hasilnya Bulog mencatat rekor pengadaan beras nasional. Kalau tahun sebelumnya jumlah pengadaan beras berkisar 2 juta ton, Tahun 2012 meningkat 30 sampai 40% beras menjadi 3,67 juta ton beras dan stok akhir sebanyak 2,23 juta ton. Tahun 2012 impor beras berhasil ditekan.
5. Food Estate Ketapang
Mengejar swasembada beras, Konsorsium BUMN membuka lahan sawan baru di Kabupaten Ketapang, Kalbar. Ketapang dipilih karena mempunyai potensi lahan pertanian seluas 730 ribu hektar yang selama ini sebagian besar cuma lahan tidur. Targetnya ada 100.000 hektar sawah baru untuk melawan alih fungsi lahan pertanian di daerah lain.
Di Food Estate Ketapang inilah tekad untuk beralih dari pertanian tradisional menjadi pertanian modern ditanam. Ketapang dalam waktu sekejap menjadi laboratorium pertanian terbesar. Di sinilah pupuk baru, benih baru, teknologi dan alat-alat pertanian baru diujicoba. Panen pedana sudah dilakukan pada awal April 2013. Dengan cara bertanam memanfaatkan teknologi modern itu. Produktifitas sawah yang biasanya hanya 2,5-3 ton/hektar meningkat menjadi 5 ton/hektar. Petani yang biasanya hanya panen sekali setahun bisa panen 3 kali dalam setahun. Proyek sejenis akan diterapkan di daerah lain.
6. Industrialisasi Sorgum
Indonesia mengimpor 7 juta ton tepung terigu per tahun untuk pembuatan roti dan mi instan. Kebergantungan pada impor gandum, selain mematikan sektor pertanian, menguras devisa hingga 2,5 miliar dollar AS per tahun. Dahlan menginstruksika n penanaman15 ribu hektare (ha) tananam sorgum pada BUMN-BUMN perkebunan. Targetnya indonesia bisa memproduksi sorgum dua juta ton dalam setahun, sehingga bisa mengurangi 30 persen impor. Ujicoba penanamana sorgum dilakukan di lahan marginal seluas 7.5 hektar PTPN XII, Banyuwangi. Panen perdana sukses dilakukan pada November 2012. Budidaya sorgum juga dimanfaatkan BUMN untuk membantu pengentasan kemiskinan di Atambua NTT.
7. Membranisasi Garam
Negara 70% wilayahnya berupa lautan ini ini ternyata harus mengimpor 2,7 juta ton garam/tahun. Produksi garam secara tradisional menjadi penyebabnya. BUMN PT Garam kemudain menjadi pioner penggunaan geomembran untuk melapisi ladang garamnya. Hasilnya produksi garam meningkat dari 70 ton/ha menjadi 130 ton/ha. Kualitas garam yang dihasilkan pun 100% kelas satu karena tidak bercampur dengan tanah. Keberhasilan ujicoba ini akan diterapkan di ladang milih petani rakyat. Juni 2013 BUMN mengucurkan kredit pembelian geomembran untuk 1000 petani termiskin.
Tapi rupanya kredit tahap awal untuk 1000 petani itu dirasa kurang. Petani pemilik lahan yang tidak termasuk 1000 petani miskin pun menuntut diberi fasilitas yang sama. Memang jumlah petani garam di Madura diperkirakan lebih dari 5000 orang. Semoga BUMN segera menambah jumlah kreditnya.
8. Revolusi Oranye
Serbuan buah impor harus di lawan. Potensi ekspor buah tropis juga harus dimanfaatkan sebaik-baiknya. Ide revolusi oranye dari IPB ditangkap Dahlan Iskan dengan menginstruksika n PTPN untuk menanam buah tropis. Buah-buahan seperti pisang, durian, manggis, pepaya dll akan ditanam besar-besaran di seluruh indoensia. Juni 2013, PTPN VIII sudah mulai menanam 1.200 ha perkebunan buah tropis. Panen perdananya berupa Pisang Barangan di Kebun Jalupang, Subang, Jawa Barat yang akan menghasilkan 700 ton hingga akhir tahun ini. "Saatnya kita menjadi eksportir buah, bukan cuma importir buah" Kata Dahlan.
9. Melawan Impor Sapi
Kasus impor sapi ini tidak perlu diceritakan kembali. Yang jelas, Indonesia masih harus mengimpor sapi 350.000 ekor/tahun. Itupun harus dibayar mahal mencapai 120 ribu/kilogram daging. Mengatasi impor sapi ini, Dahlan Iskan berinisiatif memanfaatkan BUMN peternakan yang selama ini nyaris tak terdengar: PT Berdikari yang �terjerumus� ke bisnis asuransi dan mebel. Peternakan sapi milih BUMN di padang savanah Kabaru diserahkan pengelolanya ke Berdikari. PT. Berdikari melalui anak perusahaannya juga membuat peternakan sapi terintegrasi di Sidrap Sulawesi. PTPN-pun dipaksa mengembangkan Sapi Sawit sebagai alternatif pakan murah. Budidaya Sorgum dimanfaatkan juga sebagai penyedia pakan murah melalui inovasi permen sorgum. Tapi hasilnya tidak sesuai yang diharapkan karena keterbatasan sapi bakalan. Pakan sudah tersedia, tapi sapi anakan yang mau digemukkan susah dicari.
Dahlan lalu melontarkan ide kontroversial dengan pembelian saham peternakan di Australia. Rencananya sapi bakalan akan diproduksi disana, lalu digemukkan di Indonesia. Alasannya produksi anakan sapi di Australia lima kali lebih murah ketimbang di Indonesia. Sedangkan biaya penggemukan sapi di Indonesia lebih murah tiga kali lipat dibanding di Australia. Dua BUMN yaitu RNI dan Pupuk Indonesia sedang bernegosiasi mewujudkan ide ini.
10. Membangkitkan BUMN Perikanan.
Sempat berhenti beroperasi 7 tahun lalu. PT.Perikanan Indonesia dibangkitkan lagi melalui restrukturisasi tanpa menggunakan modal negara oleh Dahlan Iskan. Hasilnya sampai akhir tahun 2013 laba diperkirakan bisa menembus Rp2,7 miliar, naik dari laba tahun 2012 sebesar Rp1,6 miliar. Kontribusi pendapatan masih dari bisnis penangkapan dan pengolahan ikan. 26 September 2013, Dahlan meresmikan pabrik pengolahan ikan modern milik Prinus di Sorong, Papua. Ditargetkan mulai tahun depan Prinus bisa melakukan ekspor ikan olahan.
11. Batan Tekno mulai Mendunia
Masih banyak program ketahanan pangan berskala lebih kecil yang di dukung BUMN. Seperti budidaya singkong gajah di Wonogiri, budidaya Porang di Blora, pembangunan pabrik sagu di Distrik Kais, Papua dan lain-lain. Semua proyek ini sedang berjalan dan masih banyak kekurangan disana sini. Setidaknya langkah pertama sudah diayunkan.
12. PT. Kertas Leces dibangkitkan
13. Pabrik Gula Merah Putih
14. PT. IKI Timbul dari Tenggelam
15. program BPJS Kesehatan
Visi kedua kementerian BUMN di bawah Dahlan Iskan adalah menjadi Engine of Growth. BUMN harus menjadi mesin pertumbuhan ekonomi bangsa. Proyek-proyek penting yang akan bisa menggerakkan ekonomi secara nyata harus dimasuki BUMN.
Kebuntuan pembangunan infrastruktur di Indonesia selama ini mengambat pertumbuhan ekonomi. Padahal pengembangan infrastruktur yang baik akan meningkatkan daya saing usaha. Transportasi lancar dan efisien, harga barang akan lebih murah.
Selama 2 tahun menjadi menteri BUMN, Dahlan Iskan memanfaatkan kekuatan investasi BUMN yang setara APBN melakukan berbagai terobosan untuk memecahkan kebuntuan pembangunan infrastruktur. Tanpa menggunakan APBN, proyek-proyek infrastruktur berjalan cepat tanpa hambatan birokrasi dan terhindar dari kongkalikong.
Seluruh Rumah Sakit Milik BUMN Akan Dimerger
Jakarta - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berencana menggabungkan seluruh rumah sakit milik BUMN.
Penggabungan rumah sakit tersebut dilakukan untuk membuat rumah sakit-rumah sakit milik BUMN berkapasitas 1000 tempat tidur sehingga lebih efisien.
Menteri BUMN, Dahlan Iskan menuturkan, saat ini banyak BUMN yang memiliki rumah sakit, tetapi rumah sakit tersebut memiliki tempat tidur kurang dari 1.000. Padahal rumah sakit bisa melayani lebih baik dan efisien jika memiliki 1.000 tempat tidur.
"Ada ide dari dr Fatimah yang melakukan penelitian, yang intinya rumah sakit itu akan baik dalam pelayanan dan bisa murah jika memiliki 1.000 tempat tidur. Karena itu kita putuskan untuk menyatukan rumah sakit-rumah sakit milik BUMN" ujarnya di Jakarta, Selasa (5/3).
Nantinya, menurut Dahlan, rumah sakit-rumah sakit milik BUMN akan disatukan dalam satu manajemen. Dengan penyatuan manajemen tersebut diharapkan rasio 1.000 tempat tidur per rumah sakit BUMN dapat disiasati dan dicapai.
"Awal tahun depan kita kumpulkan dan data dulu. Kalau tidak tercapai, kita ajak swasta jika perlu untuk menggenapi" tambah dia.
TOL BALI MANDARA, BALI
Semula tol ini akan dibangun melalui jalur darat dengan rute Denpasar selatan-Seranga n-Benoa-Nusa Dua, dengan total biaya Rp5,5 triliun. Tapi karena harga tanah yang sangat tinggi, tidak ada investor yang tertarik. Tol ini 5 tahun mangkrak padahal kemacetan di Denpasar semakin parah. BUMN kemudian membuat terobosan jalan tol tanpa tanah atau di tepi pantai dengan biaya hanya Rp2 triliun dan tidak membutuhkan anggaran pemerintah (APBN). Hasilnya tol sepanjang 12 km persegi itu tuntas dikerjakan dalam waktu 14 bulan oleh Konsorsium BUMN. Diresmikan 23 September 2013, tol yang diberi nama Bali Mandara oleh Presiden SBY ini mencatat sejarah sebagai tol atas laut pertama dan pembangunan tol tercepat di Indonesia.
BANDARA KUALA NAMU, MEDAN.
Direncanakan dibangun sejak tahun 1994 namun pembangunan resmi dimulai 26 Juni 2006 oleh wapres Jusuf Kalla. Setelah itu pembangunan berjalan lambat karena masalah pembebasan tanah. Baru dua tahun terakhir ini pembanguan Kuala Namu oleh konsorsium BUMN berhasil menyelesaikan 50% yang tersisa. Tanggal 25 Juli 2013 KNIA memulai operasional perdana menggantikan Bandara Polonia dengan sukses. KNIA adalah bandara pertama di Indonesia yang terintegrasi dengan moda kereta.
Sebagai "pintu masuk" Indonesia, Selama ini Bandara Ngurah Rai, Bali terkesan seadanya. Namun September ini, bersamaan dengan peresmian Tol Bali Mandara, Presiden SBY juga meresmikan operasional New Ngurah Rai. Inilah Bandara Indonesia pertama yang kecanggihan sistem pengamanannya setara bandara-bandara di Amerika.
PELABUHAN TELUK BAYUR, SUMATERA BARAT
Pantai barat Sumatera selama ini terasa "dianaktirikan" pembangunannya di banding pantai timur. Dahlan mempunyai visi mengembangkan keduanya, salah satunya dengan modernisasi Pelabuhan Teluk Bayur. 29 April 2013, Dahlan meresmikan TPK (Terminal Peti Kemas) Teluk Bayur. Kapasitasnya mampu menampung 4.000 box peti emas. Targetnya, New Teluk Bayur akan menjadi pelabuhan yang efisien karena bebas antrian kapal dan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi pantai barat Sumatera.
SEDANG DIBANGUN:
PELABUHAN KALIBARU (NEW TANJUNG PRIOK), JAKARTA
Selama lebih dari seratus tahun, Pelabuhan terbesar di Indonesia ini nyaris tanpa perkembangan berarti. Akibatnya semakin tertinggal dari pelabuhan di Singapura dan Malaysia. Pelabuhan ini tidak mampu mengikuti trend angkutan menggunakan kapal-kapal besar yang lebih efisien. BUMN PT Pelindo II atau IPC menanamkan investasi hingga US$ 4 miliar sehingga pelabuhan ini nanti bisa disinggahi kapal terbesar yang berukuran 18.000 teus. 22 Maret 2013, Presiden SBY meresmikan groundbreaking New Tanjung Priok. Terminal I pelabuhan Kalibaruini akan selesai pada akhir 2014. Inilah proyek yang akan membuat pelabuhan di Indonesia sejajar dengan pelabuhan-pelab uhan besar di dunia.
Dapatkan Wisbenbae versi Android,GRATIS di SINI !
Lihat yg lebih 'seru' di sini !
Follow @wisbenbae