Burung Madu Ekor Merah ini yang dalam bahasa latinnya (Aethopyga temminckii / Temminck) adalah salah satu dari spesies keluarga Nectariniidae genus Aethopyga.
Burung ini dapat di temukan di hutan terbuka seperti di perbukitan, gunung dan hutan - hutan tropis dan sub tropis atau dataran rendah yang lembab dengan ketinggian 1800 m, dan penyebarannya terdapat di pulau Kalimantan, Sumatera, Malaysia, dan di sebelah selatan barat Thailand.
Burung-madu ekor-merah, Aethopyga Temminck memiliki ukuran tubuh 10 cm untuk jenis betinanya, sedangkan jantan memiliki ukuran tubuh dengan panjang 12.5 cm hingga 13 cm.
Ciri - ciri Burung yang Betina seperti, ukurannya agak kecil, di bagian atas berwarna coklat zaitun, kepalanya berwarna abu-abu, tubuh bagian bawah berwarna zaitun kekuningan, iris coklat, warna paruhnya hitam, kaki juga hitam.
Ciri - ciri Burung yang Jantan seperti, Warna merah tua. Tunggir kuning. Ekor merah padam. Alis, sisi mahkota, tengkuk, dan penutup ekor bawah ungu metalik. Tubuh bagian bawah putih keabu-abuan.
Burung ini dapat di temukan di hutan terbuka seperti di perbukitan, gunung dan hutan - hutan tropis dan sub tropis atau dataran rendah yang lembab dengan ketinggian 1800 m, dan penyebarannya terdapat di pulau Kalimantan, Sumatera, Malaysia, dan di sebelah selatan barat Thailand.
Ia dinamai bangsawan Belanda dan zoologi Coenraad Temminck Yakub, dan telah dianggap conspecific dengan Javan Sunbird, Aethopyga mystacalis.
Burung-madu ekor-merah, Aethopyga Temminck memiliki ukuran tubuh 10 cm untuk jenis betinanya, sedangkan jantan memiliki ukuran tubuh dengan panjang 12.5 cm hingga 13 cm.
Ciri - ciri Burung yang Betina seperti, ukurannya agak kecil, di bagian atas berwarna coklat zaitun, kepalanya berwarna abu-abu, tubuh bagian bawah berwarna zaitun kekuningan, iris coklat, warna paruhnya hitam, kaki juga hitam.
Ciri - ciri Burung yang Jantan seperti, Warna merah tua. Tunggir kuning. Ekor merah padam. Alis, sisi mahkota, tengkuk, dan penutup ekor bawah ungu metalik. Tubuh bagian bawah putih keabu-abuan.