Kenyang merupakan perasaan puas atau penuh pada perut setelah makan. Kondisi psikologis dan pengaruh sosial juga berpengaruh kuat pada apa, kapan, dan berapa banyak yang Anda makan.
Kebosanan, stress, dan kesedihan juga dapat mempengaruhi napsu makan Anda. Lalu apakah kenyang itu selalu membuat Anda gemuk?
Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, sebaiknya Anda pahami dahulu penjelasan berikut ini.
Apakah Anda benar-benar Lapar?
Rasa lapar disebabkan oleh tiga hal yaitu, menurunnya gula darah tersimpan, lambung yang kosong, dan aroma makanan.
Otak membutuhkan 20 menit untuk menerima pesan tentang apa yang terjadi di perut (lapar dan kenyang). Nah, untuk mengetahui apakah Anda benar-benar merasa lapar sebaiknya Anda minum beberapa gelas air sebelum mulai makan, karena tubuh yang dehidrasi juga bisa memicu rasa lapar. Cara ini akan menghindarkan Anda dari makan membabi buta dan rakus.
Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, sebaiknya Anda pahami dahulu penjelasan berikut ini.
Apakah Anda benar-benar Lapar?
Rasa lapar disebabkan oleh tiga hal yaitu, menurunnya gula darah tersimpan, lambung yang kosong, dan aroma makanan.
Otak membutuhkan 20 menit untuk menerima pesan tentang apa yang terjadi di perut (lapar dan kenyang). Nah, untuk mengetahui apakah Anda benar-benar merasa lapar sebaiknya Anda minum beberapa gelas air sebelum mulai makan, karena tubuh yang dehidrasi juga bisa memicu rasa lapar. Cara ini akan menghindarkan Anda dari makan membabi buta dan rakus.
Berikut 4 nutrisi penting yang bisa membantu Anda kenyang lebih lama:
1. Protein
Protein ternyata lebih mengenyangkan daripada karbohidrat maupun lemak. Masukkan protein pada setiap menu makanan Anda seperti telur, baik telur rebus atau omelet saat sarapan, ikan, susu dan yoghurt.
2. Karbohidrat Kompleks
Karbohidrat kompleks memiliki kadar gula yang stabil karena mengandung molekul gula yang kompleks dan tidak dicerna secara cepat. Hal ini membuat tubuh memiliki energi dalam jangka waktu lebih lama karena kadar gula dalam darah tidak melonjak ataupun menurun secara drastis.
Karbohidrat kompleks juga memberikan stimulus serotonin pada tubuh, yakni senyawa yang mengendalikan emosi dan juga napsu makan.
Contoh makanan mengandung karbohidrat kompleks di antaranya, beras merah, gandum dan olahannya, ubi, dan masih banyak lagi.
3. Lemak Baik
Saat berdiet, tubuh Anda tetap membutuhkan lemak (lemak baik). Lemak baik dalam makanan dapat merangsang hormon yang membantu para pelaku diet merasa kenyang lebih lama. Sumber lemak sehat bisa didapatkan dari ikan, biji-bijian, atau kacang-kacangan. Makanan tersebut juga bisa dikonsumsi sebagai menu camilan.
4. Tambahkan Serat
Tambahkan pula makanan kaya serat seperti sereal, sayuran, dan buah-buahan segar dalam menu sarapan Anda. Makanan kaya serat dapat membantu Anda kenyang lebih cepat, sekaligus membantu memperbaiki kesehatan pencernaan saat sedang berdiet. Tingkatkan konsumsi sayuran dan buah-buahan dalam menu diet dan dapatkan nutrisi pentingnya.
Itulah beberapa cara yang bisa Anda coba agar perut Anda tetap kenyang saat berdiet. Jadi apakah kenyang itu menggemukkan? Selama Anda mengerti proses di atas, dan cara menjaga perut tetap kenyang, maka kenyang tidak akan menggemukkan.
Itulah beberapa cara yang bisa Anda coba agar perut Anda tetap kenyang saat berdiet. Jadi apakah kenyang itu menggemukkan? Selama Anda mengerti proses di atas, dan cara menjaga perut tetap kenyang, maka kenyang tidak akan menggemukkan.
Sumber :
duniafitnes.com
Follow @wisbenbae