Cara Jerman Atasi Banjir

 

Oleh: Gitanyali Tatitia

Sungguh salut dengan mereka, sebelum banjir benar-benar datang mereka bahu membahu mengisi karung-karung dengan pasir. Baik Tentara, pegawai pemadam kebaran, orang sipil , tua dan muda. Petugas berjaga-jaga siang malam memantau debit air yang diperkirakan sampai di kota-kota yang dilalui sungai elbe. Mereka rela tidur di tenda-tenda. Volunteer bahu membahu membantu mengirim makanan dan membantu mengisi kantung-kantung dengan pasir. Achtung-achtung sirene polisi dan peringatan untuk penduduk yang rumahnya terendam banjir untuk segera mengosongkan rumah sangat dipatuhi masyarakat. Kenapa banjir di Jerman bisa diantisipati dengan baik?

Hujan memang terjadi di minggu-minggu lalu tapi curahnya biasa saja dan tidak terlalu sering kalau dibandingkan di Indonesia atau Jakarta. Dan perjalanan arus air yang besar mengalir dimulai dari Czech Republic turun ke Jerman, kearah Jerman Timur ke kota-kota yang dilalui sungai Elbe termasuk kota Magdeburg yang bergiliran mendapat jatah debit air yang tinggi. Tapi debit air memang terus dipantau sampai detik ini.

Pompa-pompa bekerja sangat maksimal, diperkecil kemungkinan air untuk meluber sampai ke trotoar dan rumah-rumah apalagi masuk kota. Dari pantauan saya di hari Jumat 7 Juni air sudah bertambah ketinggiannya kurang lebih 6 meter diatas sungai , saya bisa menyaksikan restaurant langganan yang terletak persis disamping sungai elbe sudah hampir terendam air. Untungnya jauh hari sudah diperkirakan akan banjir jadi pemilik restaurant sudah mengkosongkan restaurant tersebut. Begitu pula dok tempat untuk menambatkan kapal-kapal kecil untuk turis sudah terendam setengah. Air sudah menggenangi tangga dan juga sebagian sudah meluber kearah taman-taman yang sudah di pagari dengan karung pasir.

Kementrian Pertanian memperkirakan kerugian di bidang pertanian dan perikanan mencapai kira-kira 173 million euros. Jumlah tersebut diperkirakan akan terus membengkak dikarenakan kerusakan infrastructure rumah dan bangunan. Sebanyak dua persen dari jumlah lahan pertanian juga terkena dampak banjir sungai elbe ini. Kemudian pantauan saya di hari Minggu 9Juni ketinggian air sudah mencapai 7.48cm.! Restaurant itu sudah sebagian terendam dan dok kapal juga sudah hampir tidak kelihatan!

Taman-sudah ditutup untuk umum begitu juga jalan disisi kiri kanan sungai elba. Tapi kita masih bisa menyaksikan debit air dan arus yang deras dari jalan protocol yang sengaja ditutup , jadi suasana seperti car free di Jakarta, jalan jadi lengang hanya suara raungan sirene dan mobil polisi yang bolak balik berpatroli, serta kerumunan orang-orang yang antusias menyaksikan sungai elba yang meluap, jangan lupa bersepeda ria karena orang Jerman sangat-sangat cinta sepeda! Ini adalah pemandangan di sebelah kanan sungai elba yang tidak tekena dampak banjir karena jauh dari rumah-rumah dan apartement. Tapi tidak begitu dengan sebagian penduduk yang tinggal di sisi kiri sungai elbe , karena rumah dan apartment mereka berjarak hampir dekat dengan sungai otomatis mereka menjadi korban kebanjiran! Dan saudara kita ini di Magdeburg yang dekat dengan sungai saja yang terkena dampak banjir Jerman ini.

Jadi jangan heran kalau banjir di kota saya tidak sama dengan banjir di Jakarta, buktinya saya tetap kering dan rumah kamipun kering. Aktivitas berjalan biasa hanya aktivitas raungan sirene yang volumenya bertambah banyak meraung-raung sepanjang hari .Sekarang ini sedang musim semi mendekati musim panas bahkan minggu -mingu ini cuaca sangat baik suhu kisaran 18-23C. Tapi kenapa banjir? Mari kita lihat apa sungai Elbe itu. Sungai Elbe, adalah salah satu sungai di perairan utama negara Eropa Tengah. Sungai ini bermula dari Republik Ceko melalui Jerman ke Laut Utara kemudian mengalir ke arah barat laut. Sungai ini bermula dari sisi selatan Krkonoše (Giant) Pegunungan dekat perbatasan Republik Ceko dan Polandia. Kemudian sungai elbe membuat cekungan luas di daerah Bohemia (barat laut Republik Ceko) dan memasuki Jerman Timur sekitar 25 mil (40 kilometer) tenggara dari kota Dresden (makanya kota Dresden sempat terendam banjir juga). Untuk sisanya tentu saja itu mengalir melalui Jerman. Di atas kota Hamburg Elbe terbagi menjadi dua cabang,kemudian bergabung kembali dengan lebih jauh lagi bagian hilir, dan sungai kemudian meluaskan ke muaranya yang di Cuxhaven (city, Lower Saxony Land (state), northwestern Germany.), dari sini tempat tersebut mengalir ke Laut Utara.

Panjang total Elbe adalah 724 mil (1.165 kilometer), yang kira-kira sepertiga arus melalui Republik Ceko dan dua-pertiga melalui Jerman. Pengaliran total adalah 55.620 mil persegi (144.060 kilometer persegi). Banjir Aliran sungai elbe telah melewati kota-kota di Jerman seperti

Di Negara Bagian Bayern: (sejumlah kira-kira 4000 orang terpaksa meninggalkan rumah mereka ) banjir di kota Passau, Deggendorf Regensburg. Kemudian Negara Bagian Saxony-Anhalt Saxony-Anhal,  Magdeburg.

Negara Bagian Saxony: Puncak banjir di kota Dresden sekarang. Dengan ketinggian mencapai 8,76 meter. Pihak berwenang memperkirakan volume tertinggi air sekitar sembilan meter. Normal volume air adalah kurang dari dua meter, dalam banjir pada tahun 2002 paras tertinggi air ada di 9,40 meter.

Di Dresden ada lebih evakuasi. Sekitar 9.000 rumah tangga yang tanpa aliran listrik. Dan 16 000 orang dibawa ke tempat yang aman.

Negara bagian Niedersachsen: Banjir Elbe disini mungkin kurang mengancam dibandingkan dengan kota lainnya. Prakiraan untuk tingkat air sekarang diharapkan sebesar 7,65 meter pada Selasa dan Rabu 1,15 meter kurang dari dua hari yang lalu. Aliran air di sungai elba akan melewati seterusnya ke kota-kota di bawah ini

Brandenburg: Kota ini sedang mempersiapkan serangan air besar-besaran dari sungai elba.

3abfc

Mecklenburg-Vorpommern: memperkirakan akan terjadi banjir dan memasuki kota kalau paras air melebihi 7.50 meter.Ketinggian air sekarang di sungai sudah mencapai 4,42 meter, biasanya normal hanya dua meter. Sdangkan tanggul dirancang untuk banjir 7,50 meter. Ratusan prajurit militer mendukung upaya perlindungan dan pencegahan di pinggir-pinggir sungai.

Saya hanya bisa berdoa semoga masyarakat dan pemerintah Jerman bisa mengatasi masalah banjir ini dengan segera tanpa tuding-tudingan siapa salah siapa menang . [sumber]

Dapatkan Wisbenbae versi Android,GRATIS di SINI !

 Lihat yg lebih 'menarik' di sini !
Follow @wisbenbae