LG coba menawarkan sensasi baru di ranah industri TV. Saat perhelatan International Consumer Electronics Show (CES) di Las Vegas, Amerika Serikat, vendor Korea Selatan itu memperkenalkan OLED TV (Organic Light Emitting Diode) yang memiliki layar melengkung.
Penerapan layar ini diklaim revolusioner dan menjadikannya OLED TV yang lahir dalam seri EA9800 sebagai TV dengan bangun layar lengkung yang pertama di dunia.
"Inilah bentuk layar revolusioner yang menawarkan pengalaman menonton yang jauh lebih nyaman yang tak dapat dibayangkan sebelumnya," klaim Havis Kwon, Presiden dan CEO LG Home Entertainment Company, dalam keterangannya.
Bentuk layar melengkung EA9800 dilengkapi fitur 3D. Layarnya membentuk kurva cekungan halus ke dalam pada bagian tengah, sehingga disebut-sebut dapat membuat mata pengguna memiliki jarak yang relatif sama untuk menjangkau setiap gambar tertayang pada layar.
Di samping itu, dengan kemiringan kedua sisi yang mendekat pada mata penggunanya mengeliminasi masalah distorsi visual yang biasa ditemui berupa tampilan kabur atau berkurangnya detail keseluruhan gambar pada tepian layar TV.
Teknologi OLED menjadi pembicaraan industri tak lepas dari keistimewaannya. Berbeda dengan berbagai teknologi pada TV layar datar (flat panel TV) sebelumnya, teknologi OLED tidak memerlukan rangkaian lampu sebagai pencahayaan belakang dalam menampilkan gambar.
Sebagai gantinya, masing-masing LED yang tertanam di dalamnya mampu untuk menghasilkan pencahayaan sendiri secara organik.
Absennya pencahayaan belakang inilah yang secara signikan memangkas ketebalan TV keseluruhan, meningkatkan kemampuan menghasilkan detail gambar dalam warna dramatis dan konsumsi listrik lebih rendah. Keunggulan demikian membuat teknologi ini diyakini sebagai masa depan teknologi TV layar datar.
Bicara keistimewaan LG EA9800 sebagai, fitur kuncinya terletak pada teknologi 4-Color Pixels WRGB. Di samping pewarnaan dasar Red, Green dan Blue (RGB), LG memberikan tambahan komposisi warna putih (White) yang bertugas meningkatkan kecerahan warna tayangan.
Kolaborasi komposisi keempat warna ini kemudian disempurnakan teknologi Color Refiner memastikan keluaran warna-warni objek dalam tayangan tampil cemerlang dan nyaman di mata.
LG juga mempertahankan elemen bingkai layar nan tipis bertajuk Cinema Screen dalam pengembangan EA9800. Sementara untuk memangkas berat total keseluruhan EA9800, LG menggunakan bahan Carbon Fiber-Reinforced Plastic (CFRP).
Material ini sengaja dipilih karena karakteristiknya yang menyimpan kekuatan dan keluwesan untuk diterapkan pada desain layar yang melengkung.
Di samping itu, material ini juga untuk membuat LG OLED TV layar lengkung ini tetap ringan. Untuk menggambarkannya, LG bahkan menyatakan hanya perlu satu orang untuk melakukan instalasi menempelkan EA9800 dengan layar 55 inch ini pada dinding.