GuidePedia


Beberapa waktu lalu (26/05/2012) dunia sempat gempar dengan berita"Zombie" mengunyah wajah seorang tunawisma di Amerika Serikat. Kemudian ada lagi seorang pria di Lousiana, juga di AS, mencoba menggigit tangan polisi setelah terjadi pertengkaran (2/06).


Rudy Eugene menjadi Zombie karena MDPV/mediajuicejoint.com


Fenomena aneh menarik perhatian para peneliti untuk menyelidiki dua kasus baru tersebut. Hasilnya, kuat dugaan merupakan efek dari narkoba jenis baru. Walau demikian, peneliti menegaskan bahwa ini baru sebatas penelitian awal. " Jadi kami belum bisa memberi kepastian apapun," ujar Direktur Penelitian dan Pelatihan Narkoba dan Alkohol Australia, Paul Dillon.

"Kami mengetahui bahwa stimulan sintetis dalam narkoba memiliki resiko yang bisa diasosiasikan dengan apa yang terjadi dengan sejumlah orang itu," katanya seperti dilansir dari Couriermail.com.au.

Jenis narkoba seperti apakah ini? Orang mengenalnya sebagai MDPV, atau Methylenedioxypyrovalerone. Yakni digolongkan ke dalam obat psychoactive, sebuah stimulan yang daya kerja mirip NDRI - sejenis dopamine. Pengguna narkoba memakainya sebagai pengganti metamfetamin.



 Ilustrasi MDPV/mediajuicejoint.com


Seperti apakah bentuk MDPV? Pada dasarnya serupa dengan morfin, kokain, atau sabu-sabu yang berujud kristal, dengan warna putih atau agak kekuning-kuningan. Di kalangan medis, MDPV -- dikembangkan sejak tahun 1960-an -- pada awalnya digunakan pada serangan fatigue kronis.



Sewajarnya obat narkotik, MDPV bisa menyebabkan kecanduan, dan efek lain yang serupa dengan kokain atau metamfetamin lainnya.



Namun, dua kasus yang dijelaskan di awal mengagetkan para peneliti. Hasilnya adalah, orang yang menggunakan narkoba jenis baru ini akan mengalami efek yang menghasilkan "serangan zombie". Konsumsi narkoba ini mengakibatkan paranoia, memicu perilaku kekerasan, serangan psikotik, tendensi untuk bunuh diri, dan halusinasi.


Memang, belum ada kabar narkoba yang sangat berbahaya ini masuk ke Indonesia. Toh, tidak menutup kemungkinan bisa terjadi. Maka, kita harus waspada dan jangan sampai pernah mencoba sedikit pun MDPV. Ingat, jangan sampai pernah!

Beli yuk ?

 
Top