Gadis ini memang baru berusia 11 tahun dan lebih senang berenang serta bermain alat perekam. Tetapi, meski ia bersikeras jika dirinya sama seperti gadis lain tetapi Victoria Cowie tetap saja berbeda.
Dilansir Daily Mail,gadis ini masuk dalam Mensa setelah hasil tes IQ menunjukkan angka 162. Jauh lebih baik dari yang dicapai Albert Einstein, Stephen Hawking, dan Bill Gates yang ber-IO 160. Hal ini menempatkannya dalam daftar satu persen warga Inggris yang memiliki tingkat intelejensia tinggi.
Karena kehebatannya ini, anak perempuan pasangan David Cowie (42) dan Alison Cowie (44) mendapat tawaran beasiswa dan bebas biaya sekolah. 'Saat mendapatkan hasil tes itu saya sangat gembira,' kata Victoria yang tinggal di Claverley, Wolverhampton, Inggris ini.
Menurut sang ibu, Alison, usia dua tahun sudah memiliki kemampuan membaca lebih baik dari anak umur empat tahun. Ia juga memenangkan penghargaan sains di sekolahnya.
Victoria bisa memainkan piano, cello, saksofon, dan juga alat perekam dan berharap bisa menjadi dokter hewan.
Mensa adalah organisasi untuk orang-orang yang mempunyai IQ tinggi. Syarat satu-satunya untuk menjadi anggota Mensa adalah calon anggota mesti berada di dua persn peringkat teratas dalam ujian kepandaian yang telah disetujui.
Mensa didirikan pada tahun 1946 di Inggris oleh Roland Berrill dan Dr. Lancelot Ware. Saat ini Mensa mempunyai lebih dari 100.000 anggota di seluruh dunia, 50.000 di antaranya di Amerika Serikat. Di Indonesia, ada lebih dari 30 anggota yang tergabung dengan Mensa Indonesia saat ini.
Anggota termuda saat ini (Mei 2005) adalah Mikhail Ali dari Inggris yang berusia tiga tahun. IQ-nya adalah 137.
tribunnews.com
Kirim Artikel anda yg lebih menarik di sini !
Post a Comment Blogger Facebook