Danau Labuan Cermin x 0 Travelling 12:33 AM Di pedalaman Kalimantan Timur, letak Danau Labuan Cermin. Danau yang istimewa karena memuat dua organisme di dunia yang berbeda. Danau ini memiliki aliran air asin yang hanya ada di bawah danau dan aliran air tawar dipermukaan. Labuan Cermin terletak di Kecamatan Biduk - Biduk Kalimantan Timur. Bisa ditempuh memakan waktu 3 jam perjalanan laut dari Derawan. Bagian atas Danau Labuan Cermin berisi air tawar seperti danau pada umumnya. Namun beberapa meter di bawahnya terdapat aliran air asin. Anehnya, kedua jenis air ini tidak tercampur. Secara kasat mata dapat dilihat bahwa air laut dan air tawar dipisahkan oleh lapisan serupa awan. Belum ada yang melakukan penelitian di daerah ini sehingga terbentuknya fenomena ini masih menjadi misteri. Lapisan keruh berwarna putih itu diduga hasil pembusukan organisme dasar labuhan yang terperangkap dan tak bisa pergi. Dua jenis air di danau ini juga menghadirkan organisme dari dua dunia. Ikan air tawar hidup di permukaan, sedangkan ikan air laut bisa ditemukan di dasar danau. Air asinnya bisa dijumpai pada kedalaman sekitar 2 meter dari permukaan danau. Rupanya ketebalan lapisan air tawar dan air asin bisa berubah sesuai dengan pasang - surut air laut. Danau mungil ini dikelilingi hutan dan ada tebing menjulang tinggi di salah satu sisinya. Tak mengherankan jika danau ini diberi nama Labuan Cermin, airnya jernih sekali sampai orang bisa bercermin di atasnya. Arus di beberapa tempat cukup kuat dan mudah menyeret orang yang tak bisa berenang. Untuk menuju tempat ini pengunjung harus menumpang sampan nelayan dan melewati perjalanan selama 15 menit, menembus semak bakau dan hutan. Hutan itu masih dihuni aneka binatang liar seperti monyet, bekantan, berang - berang dan beruang madu. Karena jaraknya cukup jauh dari kota, jarang atau hampir tidak ada turis yang berkunjung ke sini. Tempat ini hanya dikenal oleh orang - orang lokal dari sekitar daerah itu. Fasilitas dan prasarana pun masih seadanya. Tempat bermalamnya adalah sebuah Pusat Informasi Nelayan ( PIN ) binaan The Nature Conservancy, lembaga pegiat pelestarian lingkungan. PIN berbentuk rumah panggung di tepi muara sebuah sungai, hanya beberapa ratus meter dari laut. Rumah itu punya semacam dermaga kecil tempat menambatkan perahu. Sungai di depan PIN berair payau. Kadar keasinannya tergantung pada pasang - surut air laut. Ketika laut surut, sungai berubah menjadi sangat jernih sehingga dasarnya dapat dilihat dengan jelas. Dari beranda kita bisa melihat ikan berseliweran. Ada ikan yang banyak durinya, ada ikan yang menyengat dan ikan yang bertubuh pipih panjang. Tak hanya dikunjungi oleh para nelayan, PIN juga menjadi tempat berkumpul anak - anak nelayan yang hendak menonton film tentang kehidupan laut atau membaca koleksi perpustakaan. http://www.belantaraindonesia.org/2011/05/danau-labuan-cermin.html Danau Labuan Cermin Di pedalaman Kalimantan Timur, letak Danau Labuan Cermin. Danau yang istimewa karena memuat dua organisme di dunia yang berbeda. Danau ini m... Read more »