Bensley membobol masuk ke apartemen wanita tersebut di Galveston, Texas dengan hanya mengenakan celana pendek. Remaja itu menggeram dan mengeluarkan suara berdesis saat menggigit dan memukuli wanita itu di ranjang.
Juru bicara kepolisian setempat, Kapten Jeff Heyse mengatakan pada harian Houston Chronicle, seperti dilansir Sydney Morning Herald, Kamis (18/8/2011), Bensley kemudian menyeret wanita itu ke luar apartemen namun korban berhasil melepaskan diri dan kabur.
Ketika para polisi tiba di apartemen tersebut, mereka melihat Bensley sedang berdesis dan menggeram di areal parkir mobil. Dia sempat memanjat pagar untuk kabur namun kemudian berhasil ditangkap polisi. Saat ditangkap, Bensley berteriak-teriak bahwa dia tak ingin harus memakan manusia.
"Saya telah berurusan dengan sejumlah orang yang sangat aneh. Anda tahulah, orang-orang yang menganggap mereka Yesus dan lainnya. Tapi saya belum pernah melihat hal seperti ini," cetus Kapten Heyse pada stasiun televisi ABC.
Perwira polisi lainnya, Daniel Erickson, mengatakan pada Houston Chronicle: "Dia memohon kami untuk menahannya karena dia tak ingin membunuh kami. Dia bilang dia perlu diberi makan."
Kepada polisi, Bensley mengaku dirinya adalah vampir. ""Saya vampir, dan saya telah hidup selama 500 tahun," kata Bensley kepada Erickson.
Menurut ahli psikologi klinis AS, film-film populer dan siaran-siaran televisi seperti 'Twilight' dan 'True Blood' bisa menginspirasi orang-orang dengan penyakit jiwa.
"Vampir sangat menonjol di masyarakat kita saat ini dari sudut pandang kultur pop. Dan informasi itu bisa mendorong halusinasi," kata Profesor Josh Klapow dari University of Alabama.
Paramedis telah memastikan bahwa Bensley tidak sedang dalam pengaruh narkoba saat kejadian. Bensley saat ini ditahan dengan jaminan US$ 40.000 dan akan menjalani pemeriksaan kesehatan jiwa.
Post a Comment Blogger Facebook