Seorang bartender melihat seorang wanita muda masuk ke barnya, Cantik dan sangat sexy, Rok ketat pendek, Belahan bajunya memperlihatkan payudara yang sintal.
Penampilannya sangat menggoda dan mengguncang iman laki-laki manapun (bayangkan, anda pun pasti akan tergoda).
Wanita itu memesan 1 sloki Chivas sambil melontarkan kerling mengundang, menghabiskannya dalam sekali teguk, lalu pergi ke toilet.
Beberapa saat kemudian dia keluar dan langsung menghampiri si bartender.
'Kamu manajer di sini?', katanya dengan desis lembut sambil membelai ringan dagu bartender.
(Bartender mulai berdegup jantungnya. Bayangkan, anda pun merasakannya yang sama pasti tidak kuasa menahan jantung yg berdegup kencang).
'B..b..bu..bukan'.
'Siapa manajernya?'
Kali ini jemari lentiknya berpindah memainkan daun telinga bartender.
('Glek...', bayangkan dan rasakan, anda pun pasti menelan ludah).
'Pak ...Simon'.
'Ke mana dia?', sekarang jemari lentik tersebut mengusap dan bermain di ujung bibir bartender.
('Glek', bartender mulai merasa seluruh tubuhnya terangsang.
Bayangkan dan rasakan situasinya, Anda pun pasti akan terangsang).
'Bb..belum datang'.
Sekarang jemari itu masuk ke mulut bartender. Memainkan bibir dan lidahnya.
Bartender tidak tahan lagi.
Lidahnya mulai memainkan jemari lentik itu, bibirnya menghisap kencang.
(Bayangkan dan rasakan bagaimana bernapsunya, anda pun pasti seperti itu).
Kemudian wanita itu berkata,'Bilangin nanti. Tadi saya mules, ke toilet buang air. Nggak ada tissue, kran air tidak jalan. Saya sudah cebok tidak bisa cuci tangan!'
Post a Comment Blogger Facebook