Wali Kota Palembang Romi Herton kembali dicekal karena diduga melarikan diri keluar negeri setelah resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi PemberantasanKorupsi (KPK) atas kasus penyuapan terhadap mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mukhtar, Senin (15/6). Tidak mau kecolongan, pihak imigrasi Palembang akan mengawasi seluruh lalu lintas orang yang keluar masuk di kota itu.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I A Kota Palembang Bogi Widiantoro mengungkapkan, pihaknya percaya bahwa Romi Herton tidak akan melarikan diri dengan cara keluar negeri. Namun, mereka tetap melakukan bentuk antisipasi terhadap hal-hal yang tidak diinginkan.
Dikatakannya, pengawasan ekstra ketat lebih difokuskan di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II dan Pelabuhan Boom Baru Palembang. Sebab, dua tempat itu merupakan akses keluar masuk orang di wilayahnya.
"Kami percaya Pak Romi tidak akan melarikan diri. Tapi, memang perlu pengawasan. Setiap orang akan kita awasi saat bepergian. Kita tidak tahu apa yang terjadi nanti," ungkap Bogi kepada merdeka.com, Rabu (18/6).
Meski pengawasan dilakukan, tidak menutup kemungkinan tersangka akan lari menggunakan jalur lain yang tidak resmi.
"Biasanya, untuk dapat lolos dari pengawasan, seseorang menggunakan jalur-jalur tikus yang tidak ada pengawasan petugas imigrasi, seperti jalur tikus. Tapi, semuanya bisa kita atasi," pungkasnya.
Post a Comment Blogger Facebook