GuidePedia


FBI masih memburu 31 teroris yang belum tertangkap. Di antara teroris-teroris itu, terdapat lima teroris yang terhitung masih muda.
FBI: 5 Teroris Muda yang Sedang Diburu dan Berhadiah 5 Juta Dolar
Sedikitnya ada lima teroris berusia muda yang saat ini diburu FBI. Mereka diburu karena terlibat kegiatan terorisme di Amerika.

Hadiah uang yang ditawarkan untuk teroris-teroris ini tergolong sangat banyak. Anda yang memiliki informasi terkait teroris-teroris tersebut bisa mendapat hadiah uang hingga US$ 5 juta. Tertarik?

Dilansir dari situs resmi FBI, www.fbi.gov, Jumat (19/4/2013), berikut beberapa teroris muda yang masih diburu:

1. Omar Shafik Hammami, 29 Tahun
Hammami adalah warga negara Amerika Serikat dan mantan penduduk Alabama. Dia didakwa menyediakan bantuan materi untuk teroris. Dia juga bersekongkol dengan organisasi teroris Al-Shabaab.

Hammami diyakini berada di Somalia. Dia berbicara bahasa Arab, Inggris dan beberapa bahasa suku di Somalia dengan lancar.

Departemen Luar Negeri Amerika Serikat menawarkan hadiah sebesar US$ 5 juta untuk informasi yang bisa mengarah ke penangkapan Hammami.

Pada tahun 2007, Hammami didakwa melakukan kegiatan terorisme di distrik selatan Alabama. Kemudian muncul dakwaan kedua pada tahun 2009. Hammami disebut bergabung dengan organisasi teroris al-Shabaab yang berbasis di Somalia.

Hammami memiliki beberapa nama alias, yaitu Abu Mansour al-Amriki, Farouk, dan Farouq.

2. Hakimullah Mehsud, 33 Tahun
Hakimullah Mehsud dicari karena diduga terlibat dalam pemboman sebuah pangkalan militer Amerika Serikat yang terletak di Kota Khost Afganistan pada 30 Desember 2009. Aksi bom bunuh diri itu menewaskan tujuh warga negara Amerika Serikat dan melukai enam lainnya.

Departemen Luar Negeri menawarkan hadiah US$ 5 juta untuk informasi yang mengarah ke penangkapan Mehsud. Pria kelahiran 1 Januari 1980 itu didakwa ikut melakukan konspirasi untuk membunuh orang Amerika Serikat di luar negeri dan konspirasi menggunakan senjata pemusnah massal terhadap orang Amerika di luar negeri.

Pada tanggal 1 September 2010, Amerika Serikat menambahkan Hakimullah Mehsud ke dalam daftar Teroris Internasional Khusus dan ke dalam daftar Organisasi Teroris Asing.

Mehsud, diyakini penduduk dari Pemerintah Federal Kesukuan Daerah (FATA) di Pakistan. Dia diyakini sebagai pemimpin Pakistan Tehrik-e-Taliban (TTP), yang dikenal sebagai Taliban Pakistan.

Mehsud memiliki beberapa nama alias. Beberapa nama aliasnya adalah Hakimullah Mahsud, Zulfiqar Mehsud, Hakeemullah Mehsud, dan Hakimullah Masoud.

3. Daniel Andreas San Diego, 35 Tahun
Daniel Andreas San Diego dicari karena diduga terlibat dalam dua pemboman di daerah San Francisco, California pada 28 Agustus 2003. Dua bom meledak di kampus sebuah perusahaan bioteknologi di Emeryville.

Selain itu, San Diego juga didakwa terlibat dalam ledakan bom paku yang meledak di sebuah perusahaan produk gizi di Pleasanton. San Diego didakwa di Pengadilan Distrik Amerika Serikat, Distrik Utara California, pada bulan Juli 2004.

San Diego memiliki hubungan dengan kelompok ekstrimis pembela hak-hak hewan. Dia dikenal mengikuti diet vegan, tidak memakan daging atau makanan yang mengandung produk hewani.

Di masa lalu, dia bekerja sebagai spesialis jaringan komputer dan dengan sistem operasi LINUX. San Diego memakai kacamata, sangat terampil berlayar, dan telah melakukan perjalanan internasional. Dia diketahui memiliki pistol.

FBI menawarkan hadiah US$ 250 ribu untuk informasi yang mengarah langsung ke penangkapan San Diego.

4. Adam Yahiye Gadahn, 35 Tahun
Adam Yahiye Gadahn didakwa di distrik pusat California dengan dakwaan berkhianat dan memberikan dukungan kepada Al Qaeda. Pria kelahiran 1 September 1978 ini terkait dengan sejumlah kegiatan teroris yang dilakukan Al Qaeda. Dia disebut menyediakan bantuan dan pelayanan untuk kegiatan-kegiatan Al Qaeda.

Departemen Luar Negeri Amerika Serikat menawarkan hadiah hingga US$ 1 juta untuk informasi yang mengarah pada penangkapan Gadahn.

5. Adnan G El Shukrijumah, 38 Tahun
Adnan G El Shukrijumah didakwa di Distrik Timur New York pada bulan Juli 2010 atas dugaan terlibat dalam plot teroris untuk menyerang sasaran di Amerika Serikat dan Inggris. Dalam dakwaannya, terungkap bahwa sasaran serangan adalah sistem kereta bawah tanah New York City.

Terungkap pada bulan September tahun 2009, serangan itu akan dipimpin oleh pemimpin senior Al-Qaeda di Pakistan. El Shukrijumah diduga telah menjabat sebagai salah satu pemimpin program operasi eksternal Al-Qaeda.

El Shukrijumah memiliki ciri terkadang memakai jenggot. Dia memiliki hidung mancung. El Shukrijumah berbicara bahasa Inggris dan membawa paspor Guyana. Namun diduga dia mencoba untuk masuk ke Amerika Serikat dengan paspor Saudi, Kanada, atau Trinidad.

Departemen Luar Negeri Amerika Serikat menawarkan menawarkan hadiah sampai US$ 5 juta untuk informasi yang mengarah langsung ke penangkapan Adnan G El Shukrijumah.
[yy/news.detik.com]

Dapatkan Wisbenbae versi Android,GRATIS di SINI ! 
Lihat yg lebih 'menarik' di sini !

Beli yuk ?

 
Top