"Bemo ini tidak menggunakan bensin. Kita memakai aki untuk menjalankannya," ujar Hendrico.
Bio bemo tersebut digerakkan oleh energi yang tersimpan di dalam empat baterai 12 Volt. Total tegangan sistem 48 Volt ini mampu memutar motor listrik sejauh 50 kilometer. Ketika baterai itu habis, bio bemo bisa di-charge. Caranya, hanya perlu dicolok ke outlet listrik PLN dengan daya 1.300 Watt dan bertegangan 220 Volt. Proses pengisian ulang seluruh baterai ini butuh waktu delapan jam. Bio bemo ini juga sudah diujicoba dari Stasiun Beos ke kediaman Hendrico yang berada di kawasan Kemang, Jakarta Selatan. Rencananya, Hendrico akan menemui Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk membicarakan hal ini.
"Pemprov pada tahun 2010 katanya mau beri solusi kepada bemo, tapi sampai sekarang belum ada tanggapan. Makanya kami mau memberikan bemo bio ini," ujarnya.
Lihat yg lebih 'menarik' di sini !
Follow @wisbenbae