Kapal selam 402 milik TNI Angkatan Laut yang sedang melakukan patroli rutinitas di perairan perbatasan negara, kemarin sore sekitar pukul 15.00 Wit singgah di Pelabuhan Sorong. Sandarnya kapal selam yang bermarkas di Surabaya tersebut, untuk mengisi BBM, serta mengisi air tawar dan menguatkan bahan makanan. Rencananya setelah keperluan itu tercukupi kapal selam akan kembali melanjutkan misinya keliling perbatasan perairan negara.
Komandan kapal selam Letkol Purwanto melalui wakil komandan Mayor Muhammad Dimas yang ditemui wartawan, mengatakan singgahnya kapal selam tersebut karena di Sorong terdapat pangkalan. Ia sendiri belum dapat memastikan sampai kapan kapal yang dapat menyelam hingga 300 meter di bawah permukaan laut itu berada di Sorong. Namun menurutnya direncanakan dalam waktu dekat harus sudah kembali berlayar.
“Bukan kunjungan tetapi kami singgah karena di sini kan ada pangkalan, untuk mengisi bahan bakar dan juga mengisi air tawar dan bahan makanan”, katanya seraya menambahkan, perlunya mengisi BBM, setelah sempat tiga pekan berlayar dan menyelam untuk mengelilingi perbatasan perairan negara.
“Kalau untuk kondisi di perbatasan perairan sendiri sampai saat ini masih aman terkendali”, tegasnya. Kapal selam tersebut sebelumnya sandar di Kupang dan melanjutkan perjalanan tujuan Sorong.
Kapal yang berangkat dari Surabaya kurang lebih satu setengah bulan lalu tersebut, mengangkut 66 anggota yang dilengkapi dengan peralatan khusus. Kapal selam sendiri, menurutnya sempat singgah di Sorong pada tahun 2002 lalu. “Untuk selanjutnya kita masih menunggu perintah, bisa saja saat dalam perjalanan ditengah laut mendapat perintah gerak kemana ya kita laksanakan”,paparnya.
Dikatakannya,saat ini ada lima kapal selam milik Indonesia yang sedang beroperasi dengan kondisi yang baik. Kapal selam sendiri sandar di pelabuhan Sorong, tepatnya di pelabuhan sebelah kanan disamping kapal pengangkut container. (Radar Timika | JKGR)
Komandan kapal selam Letkol Purwanto melalui wakil komandan Mayor Muhammad Dimas yang ditemui wartawan, mengatakan singgahnya kapal selam tersebut karena di Sorong terdapat pangkalan. Ia sendiri belum dapat memastikan sampai kapan kapal yang dapat menyelam hingga 300 meter di bawah permukaan laut itu berada di Sorong. Namun menurutnya direncanakan dalam waktu dekat harus sudah kembali berlayar.
“Bukan kunjungan tetapi kami singgah karena di sini kan ada pangkalan, untuk mengisi bahan bakar dan juga mengisi air tawar dan bahan makanan”, katanya seraya menambahkan, perlunya mengisi BBM, setelah sempat tiga pekan berlayar dan menyelam untuk mengelilingi perbatasan perairan negara.
“Kalau untuk kondisi di perbatasan perairan sendiri sampai saat ini masih aman terkendali”, tegasnya. Kapal selam tersebut sebelumnya sandar di Kupang dan melanjutkan perjalanan tujuan Sorong.
Kapal yang berangkat dari Surabaya kurang lebih satu setengah bulan lalu tersebut, mengangkut 66 anggota yang dilengkapi dengan peralatan khusus. Kapal selam sendiri, menurutnya sempat singgah di Sorong pada tahun 2002 lalu. “Untuk selanjutnya kita masih menunggu perintah, bisa saja saat dalam perjalanan ditengah laut mendapat perintah gerak kemana ya kita laksanakan”,paparnya.
Dikatakannya,saat ini ada lima kapal selam milik Indonesia yang sedang beroperasi dengan kondisi yang baik. Kapal selam sendiri sandar di pelabuhan Sorong, tepatnya di pelabuhan sebelah kanan disamping kapal pengangkut container. (Radar Timika | JKGR)