GuidePedia

0

New York : Menjadi langsing adalah impian semua orang. Tapi menjadi langsing dengan tubuh yang proposional dan sehat tentunya sangat sulit. Kadang kita telah melakukan hal-hal yang dianjurkan untuk menurunkan berat badan, tetapi masih saja tidak berubah.

U.S. News & World Report pada Senin, 30 Maret 2015, memaparkan 6 hal mengapa orang tetap gemuk dan sulit menurunkan berat badan.

1. Tidak Mencatat Makanan
Holly Herrington, ahli diet dan nutrisionis klinis di Center for Lifestyle Medicine di Northwestern Medical Faculty Foundation, mengaku sering bertemu orang mengaku berat mereka tidak turun karena mereka makan lebih banyak dari yang mereka kira.

Menurut Herrington, es krim dan kentang goreng bukan satu-satunya makanan dengan padat kalori. Makanan sehat pun, seperti minyak kacang dan alpukat, juga padat kalori. Bila kamu mengemilnya, tapi tidak mencatat kalorinya, berat badanmu akan dengan mudah bertambah.

Menurut Herrington, hal tersebut dapat diatasi, misalnya, dengan aplikasi MyFitnessPal. Aplikasi ini akan membantu kamu mempelajari porsi yang tepat dan ukuran kalori yang baik. Dalam sebuah studi yang dilakukan American Journal of Preventive Medicine, orang yang membuat catatan makanan sehari-hari akan kehilangan dua kali lipat berat badannya dibandingkan yang tidak.

2. Kurang Tidur
"Kurang tidur dapat mempengaruhi kadar gula darah dan meningkatkan resistensi insulin, yang menyebabkan berat badan bertambah," kata endokrinolog Michael Bergman, profesor klinis kedokteran di New York University Langone Medical Center.

3. Kalori di Makananmu Tak Berubah
Biasanya di awal diet berat badan orang turun, tapi belakangan kamu melakukan diet yang sama tapi menghasilkan apa-apa. Ini karena jumlah kalori yang kamu makan belakangan sama saja dengan di awal. Padahal, kata Herrington, seharusnya kamu mulai menurunkan jumlah kalorinya.

Jika hasil penurunan berat badan kamu telah stabil selama satu hingga dua bulan, kamu disarankan secara bertahap untuk mengurangi kalori. Mulailah dengan makan 100 kalori lebih sedikit per hari dan melihat bagaimana pergeseran skala dalam beberapa minggu. Kebanyakan wanita tak boleh makan kurang dari 1.200 kalori per hari dan laki-laki 1.700 per hari.

4. Stres
"Ketika stres, orang berusaha untuk menghibur diri dan meredakan ketegangan," kata Herrington. "Terlalu sering itu berarti menyerahkan diri kepada gula atau makanan bertepung." Itulah yang akan membuat berat badanmu justru bertambah. Jika kamu stres, sebaiknya kunjungilah ahli.

5. Pemanis Buatan
Mengkonsumsi makanan yang mengandung pemanis buatan akan sangat berbahaya bagi upaya penurunan berat badan. Hasil penelitian University of Texas menunjukkan bahwa selama 9,5 tahun, rata-rata orang yang minum dua kaleng diet soda per hari ternyata menambah lemak perutnya 5 kali lebib banyak dibanding orang yang tak meminumnya.

6. Kondisi Kesehatan
Meskipun jarang, kondisi kesehatan dapat membuat berat badan sulit diatur. Misalnya, penyakit Cushing, yang ditandai dengan tingkat kortisol yang berlebihan, dan sindrom ovarium polikistik, gangguan endokrin umum pada wanita. Keduanya bisa mengganggu glukosa. Ada pula hipotiroidisme, kondisi kelenjar tiroid yang tidak menghasilkan cukup hormon, yang berkontribusi untuk masalah mengatur berat badan. Untuk kasus-kasus ini, sebaiknya kamu segera ke dokter. 


Post a Comment Blogger

Beli yuk ?

 
Top