Jakarta - Suara ledakan menggelegar di atas langit Solo dan sekitarnya siang ini. Suara itu diduga kuat sonic boom dari pesawat tempur TNI AU. Apa sebenarnya sonic boom?
Suara ledakan serupa juga terjadi di langit Inggris, tepatnya di atas langit Yorkshire pada Mei 2016 lalu. Biang keladinya sama, pesawat tempur Typhoon milik Royal Air Force (RAF) alias AU Inggris.
Saat itu dua pesawat tempur Typhoon harus memandu pesawat sipil milik Air France karena pesawat Air France rute Paris-Newcastle itu mengalami masalah radio komunikasi. Pemanduan dengan pesawat tempur adalah prosedur keselamatan yang harus dilakukan.
Dilansir dari BBC edisi 3 Mei 2016, sonic boom terjadi karena kecepatan pesawat melampaui kecepatan suara, yakni 1.236 km per jam. Akademisi fisika sains antariksa dari Universitas Lancaster, Dr Jim Wild mengatakan, saat pesawat mendekati kecepatan suara, udara di depan pesawat itu tertekan dan tertahan, tak ada ruang untuk lari lagi.
Karena tertahan di bagian depan, berbagai gelombang suara itu pun mengumpul dan terakumulasi. Terbentuklah sebuah suara yang sangat keras yang kita kenal sebagai sonic boom tersebut.
Saat pesawat melintas di langit dengan kecepatan kurang dari kecepatan suara, pesawat tersebut dapat melewatkan gelombang-gelombang suara. Tetapi saat pesawat tersebut melintas dengan kecepatan melebihi kecepatan suara, gelombang-gelombang suara tidak dapat melintasi pesawat tersebut dan gelombang-gelombang suara tertahan di bagian depan pesawat yang melintas tadi.
"Suara itu bisa terdengar di wilayah yang cukup luas karena suara itu bergerak dengan pesawat. Mirip dengan ombak yang dihasilkan di haluan kapal yang menyebar hingga belakang kapal," tutur Wild.
Suara sonic boom lazim dikeluarkan oleh pesawat supersonik, seperti beberapa jenis pesawat tempur modern seperti F16 atau Typhoon dan banyak lagi. Sedangkan pesawat sipil yang terkenal dengan pesawat supersonik adalah Concorde yang sudah 'almarhum'. Namun, beberapa perusahaan seperti Boom dan Virgin Group kini sedang membuat prototipe pesawat supersonik seperti Concorde.
Mengenai ledakan di Solo, Kapolres Karanganyar AKBP Ade Safri Simanjuntak pada Selasa (30/8/2016) ini menyampaikan ledakan terdengar di kawasan Karangpandan dan Matesih. Ade kemudian berkoordinasi dengan Kadis POM Lanud Iswahyudi, karena ada informasi suara pesawat.
"Beliau sampaikan bahwa kemungkinan besar itu suara berasal dari pesawat supersonic F 16 yang latihan dari Lanud Iswahyudi," tambah Ade.
"Kemungkinan keluarkan sonic boom, seperti suara ledakan keras. Sonic boom ini kalau kata POM Lanud, Ketika kecepatannya memasuki area kecepatan suara, jadi seperti ledakan keras," tambahnya.
Berikut kompilasi suara sonic boom dari Youtube:
Post a Comment Blogger Facebook