GuidePedia

Sebuah perusahaan konsultan strategi yang berbasis di Asia Tenggara bernama Solidiance telah melakukan survey di kota-kota di Asia Pasifik. Survey yang dilakukan membuahkan hasil kota yang paling inovatif se-Asia Pasifik.

Indikator yang yang dinilai dari sebuah survey ini mencakup beberapa aspek, diantaranya: jumlah bakat dan ketrampilan yang berpindah ke kota tersebut, ketersediaan basis dari ketrampilan itu sendiri, sistem pendidikan yang kuat, kelayakan hunian dari kota itu serta kelestarian lingkungannya, kemajuan teknologi dan peraturan pemerintah yang mendukung kebebasan finansial dan integrasi global.

Berdasarkan daftar yang dikutip dari CNN, terdapat 10 kota yang menempati ranking teratas sebagai kota yang paling inovatif se-Asia Pasifik. Namun ternyata Jakarta tidak masuk dalam sepuluh daftar kota tersebut.

Ingin tahu kota apa saja yang paling inovatif? Klik di bawah ini untuk melhat.

10. Taipei

Ibukota Taiwan ini menduduki peringkat 10 daftar kota paling inovatif di Asia Pasifik. Taipei merupakan pusat dari kegiatan industri, ekonomi, politik, dan budaya di Taiwan.

Dianggap sebagai kota global, Taipei merupakan bagian dari area industri. Rel kereta, kereta cepat, jalan tol, bandar udara, dan jalur bus menghubungkan Taipei dengan seluruh bagian kepulauan. Kota ini pun dilayani oleh dua bandar udara, Taipei Songshan dan Taiwan Taoyuan.

9. Busan

Busan merupakan salah satu kota di Korea yang merupakan pusat konferensi digelar di Korea Selatan. kota ini pun merupakan kota metropolis terbesar kedua di Korea Selatan setelah Seoul.

Busan memiliki pelabuhan laut yang merupakan pelabuhan tersibuk kelima di dunia.

8. Osaka

Osaka berada dalam peringkat 8, atau dua tingkat di bawah kota senegaranya, Tokyo. Sama halnya dengan Tokyo, tak ada keterangan lebih rinci apa yang menjadi indikator Osaka masuk ke dalam daftar ini.

Namun, tak jauh berbeda dengan kota lain, Osaka boleh jadi memiliki keunggulan di bidang teknologi.

7. Seoul

Ibukota Korea Selatan ini menduduki peringkat ketujuh dalam daftar kota paling inovatif se-Asia Pasifik. Banyak pebisnis yang mampir di sebuah kuil di Seoul yang telah berumur ratusan tahun untuk kemudian berjalan menuju Jung-gu, sebuah distrik keuangan di kota ini.

6.Tokyo

Tokyo menempati peringkat keenam dalam daftar ini. Tak ada keterangan lebih lanjut yang disebutkan Solidance, namun diketahui Tokyo yang merupakan ibukota negara Jepang dikenal dengan keunggulannya dalam hal teknologi.

5. Auckland

Auckland masuk ke dalam peringkat kelima karena kemampuannya menarik bakat-bakat terampil. Juga dalam hal toleransinya terhadap perbedaan ras, dan suku.

Kemudahan dal menjalankan sebuah bisnis membuat ekspatriat banyak menetap di kota ini. Namun sayangnya, persoalan infrastruktur dan transportasi publik adalah salah satu dari kekurangan kota ini.

4. Hong Kong

Hong Kong berada dalam peringkat keempat karena didukung oleh kemajuan teknologi dan regulasinya. Solidance menitikberatkan pada klaster teknologi dari kota ini yakni Cyberport yang dibangun pada 1999, untuk mendukung pengembangan industri informasi teknlogi Hong Kong. Namun, kritikus menilai Cyberport telah gagal dalam hal tingkat hunian perkantoran yang tak pernah mencapai kapasitas penuh.

Hong Kong juga diketahui merupakan kota penghuung finansial di Asia. Kota ini memiliki tingkat korupsi yang sangat rendah. Di 2012, kota ini masuk peringkat ke-14 dalam Transparency International Corruption Index. Hong Kong juga dikenal sebagi kota dengan pajak terendah di Asia: 16,5% untuk perusahaan yang menarik minat pebisnis untuk pindah dan menetap di kota ini.

3. Melbourne

Selain Sydney, negara Australia pun menyumbangkan Melbourne ke dalam daftar kota paling inovatif se-Asia Pasifik. Masuk ke dalam urutan ketiga, kota ini memiliki keunggulan dalam hal bakat dari sumber daya manusianya.

Hebatnya, setengah dari jumlah populasi di kota ini merupakan imigran, atau kaum pendatang. Kota ini pun memberikan dukungan dan toleransi yang baik terhadap perbedaan suku.

2. Sydney

Alasan Sydney masuk ke dalam daftar ini ialah karena kota ini mencetak nilai tertinggi dalam hal integrasi global dan kemajuan teknologi.

Menurut survey, Sydney telah berhasil menarik banyak bakat-bakat profesional dalam bidang industri maupun seni, juga ahli teknologi informasi.

1. Singapura

Singapura menempati urutan teratas dalam daftar ini. Solidance menilai, kota ini telah menunjukan perkembangan yang terus menerus selama 25 tahun terakhir ini. Kota ini pun memberlakukan kebijakan 'open door' menerima bakat profesional dari seluruh dunia. Pada tahun 2000, sebanyak 8% dari total penduduk Singapura yang berjumlah 4 juta orang kala itu merupakan orang asing. Tahun 2012, angka orang asing yang tinggal di Singapura menjadi 14% dari total populasi yang berjumlah 5,3 juta orang.

Peraturan pemerintah di kota ini pun telah memberikan lingkungan bisnis yang stabil dan terstruktur. Bank Dunia memberikan kredit kepada Singapura sebagai tempat terbaik untuk berbisnis di tahun ini.
Lihat yg lebih 'menarik' di sini !

Beli yuk ?

 
Top