GuidePedia

0

Perjuangan Liliyana Natsir dan Tontowi Ahmad merebut medali emas membuat ayah Liliana di Manado deg-degan

MANADO - Rasa gembira masih melanda seluruh rakyat Indonesia menyusul keberhasilan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir merebut medali emas Olimpiade 2016 dari cabang bulu tangkis nomor ganda campuran. Bahkan ayah Liliyana Natsir, Beno Natsir sempat dibuat deg-degan melihat perjuangan sang putri di Rio de Janeiro. 

Jika dibandingkan gelar yang sudah diraih Liliyana, prestasi yang dicetak di olimpiade jelas berbeda. Buat Liliyana jelas ini merupakan kebanggaan setelah baru kali pertama ia menorehkan sejarah di pentas olah raga dunia tersebut. 

Pastinya, medali dan foto mengigit medali atau ketika menghormati bedera merah putih sambil mendengarkan lagu kebangsaan Indonesia Raya akan menambah koleksi foto di dinding rumah orang tua Liliyana yang berada di Kelurahan Teling Atas, Manado, Sulawesi Utara. Sebelumnya sudah terpanjang indah beberapa deretan piala dan piagam penghargaan dari mantan presiden Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. 

Beno menuturkan ia yang menonton dengan para tetangga sempat dibuat deg-degan. Namun Beno percaya putri kedua dari dua bersaudara itu bisa mengalahkan pasangan Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying. "Setelah menang, saya langsung menelepon Liliyana. Saya bertanya kapan pulang ke tanah air," ucap Beno, Kamis (18/8/2016).

Dengan keberhasilan Liliyana bersama Tontowi merebut medali emas, pemerintah menjanjikan akan memberikan bonus sebesar Rp5 Miliar. Menpora Imam Nahrawi berjanji akan segera mencairkan uang apresiasi kepada semua peraih medali di Olimpiade. 

Indonesia di pesta empat tahunan ini berhasil mendulang satu emas dan dua perak. Medali perak dipersembahkan Sri Wahyuni dan Eko Yuli Irawan dari cabang angkat besi. Untuk peraih perak, pemerintah akan memberikan bonus sebesar Rp2 Miliar.

Sumberlanjutin di sini !



Mau KAOS di bawah ? Klik ajah !

Post a Comment Blogger

Beli yuk ?

 
Top