Syaikh Arifi: Engkau membaca Alquran di sisi kuburan?
Santri Garuda: Ya
Syaikh Arifi: Manfaat apa yg kau peroleh?
Santri Garuda: Utk mendekatkan diri (kpd Allah). Seumpama kita punya hajat, kita baca Quran di kuburan wali, nanti Allah mudahkan memperoleh ilmu.
Syaikh Arifi: Siapa yg mengajarkanmu? di Indonesia atw dsni (Yaman)?
Santri Garuda: Dsni juga di indonesia juga
Syaikh Arifi: Jadi mereka mengajarkanmu klo baca Quran di kuburan wali, Allah menambahkanmu ilmu.
Santri Garuda: insyaAllah
Syaikh Arifi: Nah, klo engkau membaca di masjid, bukankah ilmu jg akan bertambah?
Santri Garuda: Tentu
Syaikh Arifi: Mana yang lebih afdhol mengenai pintu ilmu yg dibuka, di masjid atw dsni?
Santri Garuda: Keduanya, klo menurut saya
Syaikh Arifi: Keduanya sama hasilnya?
Santri Garuda: Ga dong..
Syaikh Arifi: Yang mana yg afdol?
Santri Garuda: Tergantung persangkaan kita, maka pertolongan akan datang sesuai persangkaan baik kita.
Syaikh Arifi: Persangkaan baikmu yg lebih kuat itu, dsni (kuburan wali) atw di masjid?
Santri Garuda: Disini (sambil tersenyum)
Syaikh Arifi: Jadi membaca dsni, pembukaan rabbani dsni (pembukaan ilmu) lebih agung dan lebih besar drpd dimasjid?
Santri Garuda: Iya insya Allah
Kemudian syaikh menyanyakan ini kuburan siapa, batu2 ini dibawa orang kesni utk apa dst..
Penutup:
Syaikh Arifi: Tahukah engkau klo nabi 'alaihi sholatu wa sallam melarang membangun bangunan di kuburan, menghadapkan hati ke kuburan (berharap berkah), dan bahwa ini termasuk syirik?
Santri Garuda: Ga tahu
Sy Arifi: Oh kamu belum pernah dengar sebelumnya. Dalam riwayat muslim nabi melarang meninggikan kuburan, menyemennya, dan membangunnya. Membaca Alquran itu tempatnya di masjid, dan beribadah kpd Allah di masjid jauh lebih baik daripada beribadah di kuburan. Shahih.. Semoga Allah memberkahimu (sambil tersenyum, syaikh pun pamitan).