a. Bilangan asli
bilangan-bilangan yang terdapat pada garis bilangan berikut disebut bilangan asli. Nama lain dari bilangan ini adalah bilangan hitung atau bilangan yang bernilai positif(integer positif). contoh:
{ 1,2,3,4,5,6,7,8,9,……….}
b. Bilangan Cacah
Bilangan asli dengan tambahan bilangan 0 contoh:
{ 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9……..}
c. Bilangan negatif ( integer negatif ) bilangan yang letaknya disebelah kiri nol ( 0 ) Contoh :
-1 , -2, -3, -4, -5,………..
d. Bilangan Bulat
bilangan asli, bentuk negatif dari bilangan asli tersebut, dan bilangan 0. Contoh :
bilangan-bilangan yang terdapat pada garis bilangan berikut disebut bilangan asli. Nama lain dari bilangan ini adalah bilangan hitung atau bilangan yang bernilai positif(integer positif). contoh:
{ 1,2,3,4,5,6,7,8,9,……….}
b. Bilangan Cacah
Bilangan asli dengan tambahan bilangan 0 contoh:
{ 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9……..}
c. Bilangan negatif ( integer negatif ) bilangan yang letaknya disebelah kiri nol ( 0 ) Contoh :
-1 , -2, -3, -4, -5,………..
d. Bilangan Bulat
bilangan asli, bentuk negatif dari bilangan asli tersebut, dan bilangan 0. Contoh :
{ ……..,-3,-2,-1,0,1,2,3,………}
e. Bilangan rasional
bilangan-bilangan yang merupakan rasio (pembagian) dari dua angka ( integer ) Contoh :
¾ , 2/3, ½, 5/4, dll.
Pecahan-pecahan termasuk sekumpulan bilangan rasional.
Pecahan desimal adalah pecahan-pecahan dengan bilangan penyebut 10, 100, dst. { 1/10, 1/100, 1/1000 }
semua bilangan ini dapat ditemukan dalam garis-garis bilangan.
f. Bilangan irasional
suatu bilangan yang terdapat pada suatu garis bilangan yang tidak dapat di alokasikan dengan cara biasa karena bilangan ini tidak dapat digambarkan seperti halnya bilangan rasional.
Contoh bilangan irasional adalah :
nilai taksiran nilai dari adalah 1,414. juga merupakan bilangan irasional . bilangan tersebut merupakan hasil pembagian dari keliling lingkaran dengan diameter dan taksirannya adalah 3,14.
g. Bilangan imajiner
apabila sebuah bilangan bukan merupakan bilangan nyata ( dalam artian bilangan tersebut bukan merupakan bilangan rasional maupun irasional ), maka bilangan tersebut dikatakan imajiner.
R dan i = atau i2 = -1eBilangan imajiner dinyatakan dengan b i, b
h. Bilangan komplek
suatu bilangan yang merupakan penjumlahan antara bilangan real dan R , bebilangan imajiner. Bilagan komplek dinyatakan dengan a + bi, a R.e
Contohnya :
3 + 4i, 5 – 7i.
e. Bilangan rasional
bilangan-bilangan yang merupakan rasio (pembagian) dari dua angka ( integer ) Contoh :
¾ , 2/3, ½, 5/4, dll.
Pecahan-pecahan termasuk sekumpulan bilangan rasional.
Pecahan desimal adalah pecahan-pecahan dengan bilangan penyebut 10, 100, dst. { 1/10, 1/100, 1/1000 }
semua bilangan ini dapat ditemukan dalam garis-garis bilangan.
f. Bilangan irasional
suatu bilangan yang terdapat pada suatu garis bilangan yang tidak dapat di alokasikan dengan cara biasa karena bilangan ini tidak dapat digambarkan seperti halnya bilangan rasional.
Contoh bilangan irasional adalah :
nilai taksiran nilai dari adalah 1,414. juga merupakan bilangan irasional . bilangan tersebut merupakan hasil pembagian dari keliling lingkaran dengan diameter dan taksirannya adalah 3,14.
g. Bilangan imajiner
apabila sebuah bilangan bukan merupakan bilangan nyata ( dalam artian bilangan tersebut bukan merupakan bilangan rasional maupun irasional ), maka bilangan tersebut dikatakan imajiner.
R dan i = atau i2 = -1eBilangan imajiner dinyatakan dengan b i, b
h. Bilangan komplek
suatu bilangan yang merupakan penjumlahan antara bilangan real dan R , bebilangan imajiner. Bilagan komplek dinyatakan dengan a + bi, a R.e
Contohnya :
3 + 4i, 5 – 7i.