GuidePedia

0

Pusat Data Bersatu mengeluarkan hasil survei terbaru yang dilakukan 26 Mei-1 Juni lalu. Dari 7 kota di 7 provinsi, mayoritas pemilih di Medan dan Bandung sudah mantap memilih pasangan Prabowo Subianto - Hatta Rajasa.

Hal ini diungkapkan peneliti senior PDB Agus Herta dalam jumpa pers Hasil Survei Capres 2014 oleh PDB di Hotel Puri Denpasar, Kuningan, Jakarta, Selasa (10/6).

Di Medan, dari 384 responden yang disurvei melalui wawancara terstruktur, sebanyak 54,9% menyatakan mendukung Prabowo-Hatta. Sedangkan Jokowi - JK dipilih 26,5% responden. Selisihnya 28,3%,

"Di Medan, pasangan Prabowo Hatta mengalahkan pasangan JokowiJK, selisih elektabilitas antara keduanya tinggi. Pemilih yang belum menentukan pilihan sedikit, masyarakat Medan lebih pasti," kata Agus membacakan kesimpulan survei.

Sementara di Kota Bandung, Pasangan PrabowoHatta didukung 30,9% hampir dua kali lipat pendukung Jokowi-JK yang mendapat dukungan 16% calon pemilih. "Tapi masih banyak pemilih yang belum menentukan pilihannya," ujar Agus.

Sementara di dua kota besar lainnya yakni Jakarta dan Surabaya, dua pasangan capres ini bersaing ketat dengan selisih yang tipis 1,1%. Jokowi-JK unggul 27,7% dibanding pasangan Prabowo-Hatta yang mendapat 26,6%.

"Pemilih yang mantap di DKI Jakarta untuk pasangan PrabowoHatta dan Jokowi JK memiliki porsi yang relatif sama, pun dengan pemilih yang menyatakan masih mungkin berubah. 64% Pemilih Prabowo menyatakan sudah mantap dan 30% lainnya menyatakan masih mungkin berubah. 62% Pemilih Jokowi JK menyatakan sudah mantap dan 36% lainnya menyatakan masih mungkin berubah," papar Agus.

Sama seperti di Jakarta persaingan di Surabaya sangat ketat, karena selisih elektabilitas hanya 0,9%. Jokowi - JK unggul dengan 27,4% disusul Prabowo - Hatta 26,5%. "Pemilih di Jakarta masih banyak yang belum menentukan pilihan," ujar Agus.

Sementara di Kota Semarang, Balikpapan dan Makassar, pasangan Jokowi - JK unggul telak. Di Semarang Prabowo - Hatta hanya meraup dukungan 14,9% berbanding 32,4% yang diraih Jokowi - JK. Di Balikpapan, Jokowi - JK mendapat 32,9% pemilih dan Prabowo-Hatta cuma 18,8%.

Keunggulan telak Jokowi - JK terjadi di Makassar. Pasangan ini meraup 53,8% dukungan sementara Prabowo-Hatta hanya 17,8%.

"Setiap kota yang dipilih dianggap dapat mewakili populasi provinsi," kata Agus.

"Ada tren elektabilitas Jokowi-JK turun dan PrabowoHatta naik. Selisih elektabilitas PrabowoHatta dengan JokowiJK sampai akhir Mei 2014 semakin menyempit hanya sekitar 5,7% (Jokowi-JK 32,2% dan PrabowoHatta: 26,5%)" pungkasnya. 

Post a Comment Blogger

Beli yuk ?

 
Top