GuidePedia

0

Ciputat setiap hari

Sesuai judul diatas, apakah cuma perasaan saya saja, atau memang benar benar terjadi. Karena saya merasa, perjalanan saya menuju kantor setiap hari semakin berat. Untuk itu, saya coba mengingat-ingat rute perjalanan saya di tahun 2010 dan hari ini. Rute yang saya lewati adalah : Pamulang, Sasak, Ciputat, Pasar Jumat, Pondok Indah, Arteri Pondok Indah, Pakubuwono dan Senayan. Kantor saya memang berada di Kebayoran Lama, namun setiap hari saya mengantar kakak saya terlebih dahulu ke Senayan.

Untuk itu, saya mencoba membuat data dari rute yang setiap hari saya lewati.

2010

  • Biasanya kemacetan terjadi di depan pertigaan Sasak. Itupun tidak panjang. Kemacetan disebabkan keluar masuk kendaraan ke dalam jalan Sasak Tinggi. Setelah itu lancar.
  • Kemacetan berikutnya terjadi di ujung fly over Ciputat karena penyempitan jalan dan pertemuan dua arus kendaraan ditambah Koantas Bima 102 yang ngetem sembarangan. Selapas itu hanya tersendat sedikit sampai Kampung Utan. Selepas itu lancar sampai pertigaan Gintung, yang paling tersendat karena keluar masuk kendaraan ke arah Gintung. Selapas itu lancar.
  • Pasar Jumat dena Sekolah Polwan biasanya ramai lancar. Kalaupun tersendat, biasanya karena angkutan umum yang ngetem. Selapas itu lancar sampai lampu merah Lebak Bulus.
  • Pondok Indah depan Mc DOnald dan KFC biasanya tersendat karena lampu merah. Lepas dari itu lancar sampai Arteri Pondok Indah. Paling hanya tersendat di lampu merah Bungur. Lepas dari itu lancar sampai penyempitan jalur di Under Pass Arteri Pondok Indah.
  • Tersendat sedikit di depan Apartemen Pakubuwono Residence karena anguktan umum yang ngetem, lepas dari itu ramai lancar.

2012 (Hari Ini)

  • Kemacetan awal terjadi di depan danau Pamulang. Disebabkan struktur jalan yang aneh, dan keluar masuk kendaraan dari Jalan Pintu Air.
  • Jauh sebelum pertigaan Sasak, tepatnya depan Pacuan Kuda Pamulang, sudah macet sampai Sasak. Lepas dari itu padat merayap sampai Pasar Cimanggis masih dilanjutkan padat merayap sampai titik awal Fly Over Ciputat. Belum sampai ke tengah Fly Over sudah macet. Mulai dari tengah Fly Over, macet sampai Gintung.
  • Lepas Gintung, lancar sedikit, lalu depan Kawasaki CIputat, macet sampai Sandratex. Lepas Sandratex lancar.
  • Tak jauh dari Sandratex, tepatnya di bawah gerbang perbatasan Banten – DKI Jakarta, macet sampai Pasar Jumat. Lancar sedikit, lalu di depan Plaza Pondok Indah macet lagi sampai perempatan Lebak Bulus.
  • Depan Mc Donald – KFC Pondok Indah, tersendat karena lampu merah di bunderan Pondok Indah.
  • Lepas dari itu ramai lancar. Namun mulai sekitar SPBU di Pondok Indah, macet sampai depan Pondok Indah Mall.
  • Di bawah fly over juga macet sampai perempatan Bungur.
  • Lepas dari lampu merah, lancar sedikit lalu tersendat lagi di penyempitan jalan ke Under Pass Arteri Pondok Indah. Namun titik awal macet lebih jauh dari 2 tahun lalu.
  • Di ujun Arteri Pondok Indah menuju Pakubuwono macet sampai depan Apartemen karena nagkutan umum yang ngetem. Lalu dilanjutkan macet di depan Universitas Moestopo. Sisanya Lancar sampai Senayan.

Untuk mendukung data diatasm saya mencoba membuat tabel agar lebih mudah dipahami.


Peningkatan kemacetan yang saya alami mungkin disebabkan karena beberapa hal. Diantaranya yang paling utama adalah peningkatan jumlah kendaraan yang sangat fantastis. Kemudian sebab lainnya adalah hal-hal seperti jalan berlubang, perbaikan jalan dan lainnya. Namun alasan kedua sebenarnya tidak menyebabkan efek yang terlalu besar. Peningkatan jumlah kendaraan-lah yang menurut pengamatan saya menjadi penyebab utama kemacetan yang terjadi. Ini juga berhubungan dengan gagalnya pemerintah menyediakan transportasi publik yang memadai. Sehingga semua orang kini beralih menggunakan kendaraan pribadi.

Jika Pemerintah tidak segera bertindak mengatasi kemacetan, mungkin 2020 Jakarta akan dalam status MERAH. (*)

http://motorbiru.wordpress.com/2012/01/20/januari-2012-jalan-raya-semakin-padat/

Post a Comment Blogger

Beli yuk ?

 
Top