GuidePedia

0
transportasi bandara blimbingsari

Seperti yang sudah saya katakan sebelumnya, Bandara Blimbingsari merupakan bandara yang jaraknya cukup jauh dari Kota Banyuwangi. Berada di Desa Blimbingsari dengan kondisi di kepung area persawahan membuat transportasi dari bandara maupun menuju bandara cukup sulit. Jangankan angkutan umum seperti angkutan pedesaan, ojek saja tidak ada yang mangkal di bandara ini kok. Satu-satunya transportasi yang ada di Bandara Blimbingsari adalah taksi. Anda bisa memesannya di konter taksi yang ada di gedung terminal kedatangan.

Konon tarifnya menggunakan argo. Tapi ya nggak tau juga argonya normal atau argo kuda. Bagi yang punya duit, taksi merupakan alternative yang paling praktis. Lalu bagaimana dengan saya? Naik taksi merupakan hal yang paling dihindari kecuali kalau kepepet sekali. Setelah bertanya kesana-kesini dengan avsec yang bertugas di Bandara Blimbingsari saya pun mendapatkan pencerahan. Bapak avsec akan memanggilkan temannya untuk mengantarkan saya ke Rogojampi yang merupakan kota kecamatan. Paling tidak dari Rogojampi saya akan lebih mudah mendapatkan transportasi ke Kota Banyuwangi. Teman bapak avsec ini rupanya juga bekerja di bandara. Saya kurang paham kerja di bagian apa. Ketika saya tanya, bapak ini hanya mengatakan bekerja di dinas perhubungan. Untuk sampai ke Rogojampi saya itungannya ngojek dengan bapak ini dengan ongkos 10.000. Bapak ini memang bukan tukang ojek, kemungkinan karena kasihan juga jadi beliau bersedia mengantar saya. Hehe..

transportasi bandara blimbingsari

Jarak dari Blimbingsari ke Rogojampi berkisar antara 5-6 km. Dengan menggunakan sepeda motor bisa ditempuh dalam waktu 10-15 menit saja. Cukup cepat bukan? Area Blimbingsari ini memang benar-benar sepi. Jangankan angkutan umum, pengendara roda dua saja hanya 1-2 saja yang lewat. Kemungkinan juga merupakan warga sekitar maupun orang-orang yang akan ke Pantai Blimbingsari. Kalau Anda mendarat di Bandara Blimbingsari bisa saja dicoba cara saya ini. Bertanya kepada petugas-petugas yang ada disana apakah bersedia mengantar sampai Rogojampi. Kalau ada yang bersedia berarti Anda sedang beruntung. Kalau nggak ada yang mau ya dengan terpaksa memesan taksi saja.

Tidak perlu sampai Banyuwangi kalau tidak mau tagihan argonya melejit, cukup sampai Rogojampi saja. Rogojampi merupakan kota kecamatan yang sudah cukup ramai. Sepanjang jalan utama berderet gedung-gedung perkantoran maupun pertokoan. Di Rogojampi saya diturunkan di depan Kantor Pos Rogojampi. Disana saya sudah bisa menunggu bus yang akan ke Banyuwangi. Biasanya bus yang lewat depan kantor pos tersebut adalah Bus Akas Asri yang memiliki trayek Surabaya-Banyuwangi via Jember. Beruntung saya tidak perlu menunggu terlalu lama di Rogojampi. Hanya 30 menit menunggu, Bus Akas dari arah Jember sudah melintas. Langsung deh naik..

Selain Bus Akas Asri anda bisa juga naik angkutan umum seperti angkot kalau nggak salah ingat warna merah dari Rogojampi. Namun menurut saya yang paling nyaman ya naik bus saja sih. Lagipula ongkos naik bus juga cukup murah kok. Dari Rogojampi hingga Terminal Karangente di Banyuwangi saya cukup membayar 4.000 saja. Lama perjalanan kurang lebih setengah jam. Yup bus mentok sampai Terminal Karangente saja. Untuk menuju tengah kota Anda bisa melanjutkan perjalanan dengan angkot, becak, atau ojek yang banyak berkeliaran di sekitar terminal.

http://www.wijanarko.net/2012/01/cara-keluar-dari-bandara-blimbingsari.html
Lihat yg lebih 'menarik' di sini !

Post a Comment Blogger

Beli yuk ?

 
Top