GuidePedia

0

Tahukah Anda? Gerakan yang Anda selalu lakukan ketika salat, baik itu rukuk, sujud, maupun duduk merupakan gerakan yang paling proporsional bagi anatomi tubuh manusia. Bahkan dari sisi medis, salat merupakan obat dari berbagai jenis penyakit. Ilmuwan China yang belajar Pengobatan ilmu cina pun mengungkapkan berbagai macam manfaat salat bagi kesehatan berdasarkan waktu pelaksanaannya. Berikut penjabaran Salat dalam perspektif Pengobatan Ilmu Cina


Salat subuh
Pukul 05.00-06.00 saat salat subuh merupakan waktu yang abik untuk menerapi pencernaan.

Salat Dzuhur
Pada waktu salat zuhur, ada energi api yang keluar pada dari pukul 12.00 WIB sampai sore yang bermanfaat bagi jantung dan ginjal.

Salat AsharDalam gerakan sholat ashar, terdapat siklus dari panas ke dingin yang berguna bagi terapi kandung kemih. Secara alamiah, gerakan salat ashar ternyata memisahkan zat-zat kimia dalam tubuh kita.

Salat MaghribAda energi air yang keluar pada pukul 18.00 WIB setelah terbenamnya matahari. Menurut Pengobatan ilmu cina waktu maghrib yang disertai gerakan salat sekaligus menerapi ginjal.

Salat Isya
Salat isya dilakukan setelah matahari terbenam. Waktu ini disebut dapat mengurangi kelebihan energi. Dan, ada energi kayu yang keluar pada pukul 23.00 WIB yang mampu menghancurkan racun-racun di tubuh. Menurut Pengobatan ilmu cina, racun itu dibakar kayu untuk membuang racun di otak.
Salat TahajudIlmuwan China menyebut sembilan gerakan sholat sebagai gerakan suprayoga karena energi itu akan masuk ke syaraf di tangan dan cara yang paling tepat untuk menangkap energi itu. Karena itulah, saat kita melakukan takbir waktu mengawali sholat dan takbir waktu bangun dari ruku, di situlah energi masuk.

Maka tak mengherankan bukan mengapa Allah menyerukan kita untuk salat. Selain sebagai tiang agama, salat merupakan ibadah wajib yang bersifat terapi. Bila kita rajin melakukan salat, niscaya Allah SWT akan memberikan petunjuk dan kemudahan bagi kita.
Lihat yg lebih 'menarik' di sini !

Post a Comment Blogger

Beli yuk ?

 
Top