GuidePedia

0
[Image: minuman.jpg]

Angkat gelas untuk para ilmuwan dari Edinburgh Napier University, Skotlandia karena mereka berhasil membuat bahan bakar hayati dari produksi minuman keras. Tanpa perlu memodifikasi mobil, bahan bakar yang dihasilkan dari limbah produksi tersebut bisa langsung dipakai.

Limbah yang terpakai untuk membuat bahan bakar hayati ini ada dua, yakni 'port-ale' dan draff. Port-ale merupakan cairan yang tertinggal pada alat penyuling, sedangkan draff adalah buah-buahan kering yang sarinya sudah disedot. Setelah diolah, kedua bahan itu bisa menjadi bahan bakar bernama butanol. Sebetulnya, butanol sudah bisa terbakar sendiri. Akan tetapi, butanol rencananya akan dicampur dulu dengan bensin atau solar dalam jumlah 10 persen. Dengan demikian, penggunaan bahan bakar yang berasal dari fosil dapat dikurangi.

Industri minuman keras merupakan salah satu industri terbesar dan teraktif di Skotlandia sehingga bahan baku bahan bakar yang merupakan limbah industri ini mudah didapat dan berarti tidak ada sumber daya lain yang akan tereksploitasi.

Sumber: Popsci

Post a Comment Blogger

Beli yuk ?

 
Top